TEMPO.CO, Mataram - Pantai Torok Air Belek di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat atau NTB, menjadi incaran investor. Pantai Torok adalah satu dari gugusan pantai di bagian selatan Pulau Lombok. Kawasan ini memiliki zona yang luas seperti Pantai Selong Belanak dan Pantai Serangan.
Pantai Torok memiliki pemandangan yang indah. Dan salah satu yang membuatnya kian menantang bagi investor adalah, kawasan ini belum terjamah industri pariwisata. Kondisinya masih asri dan diharapkan tetap terjaga kelestariannya. Salah satu investor tempat itu adalah PT Lombok Torok Develompment yang juga membangun fasilitas wisata Samara Lombok.
Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan, salah satu program unggulannya adalah NTB Ramah Investasi. Caranya, memastikan investor mendapatkan pelayanan terbaik untuk mengembangkan usahanya di NTB. Bukan hanya dari sisi regulasi dan perizinan, juga mencarikan solusi atas kendala di lapangan.
"Pemerintah daerah mendukung investasi di kawasan ini. Kami akan membantu dan mefasilitasi apa yang dibutuhkan agar berkembang," kata Zulkieflimansyah pada awal Februari 2022. Dia berharap kawasan wisata baru Pantai Torok di daerah Torok Aik Belek, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, dapat berkembang dengan pesat.
Presiden Direktur PT Lombok Torok Develompment, Daniel Franklin mengatakan, perusahaan berencana membangun vila dan club house di perbukitan dekat Pantai Torok. Dari rencana 200 unit hunian, saat ini sedang dalam pembangunan 27 unit yang menghabiskan Rp 90 miliar dari rencana investasi sekitar Rp 2 triliun.
"Potensi kawasan ini dalam sepuluh tahun ke depan sangat menjanjikan," kata Daniel Franklin. Dia memastikan investasi tersebut akan melibatkan penduduk lokal dengan cara menyerap tenaga kerja hingga tenaga ahli di kawasan sekitar melalui pembinaan.
Rencana pembangunan akomodasi pariwisata di Pantai Torok, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, NTB. Dok. Lombok Torok Develompment
Pantai Torok cukup dekat dengan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata atau KEK Mandalika. Waktu tempuh di antara dua tempat itu sekitar 30 menit. Jarak Pantai Torok sekitar 30 kilometer dari Bandara Internasional Lombok. Daniel Franklin sudah bertemu dengan Gubernur Zulkieflimansyah pada 2 Februari 2022.
Senior Operational Manager PT Lombok Torok Develompment, Hanny Zulfina mengatakan, proses pembangunan seluas 100 hektare di kawasan Pantai Torok sudah berjalan selama empat tahun. Namun demikian, dia menjelaskan, akomodasi tersebut belum siap, sehingga belum bisa melayani penonton MotoGP Mandalika pada Maret 2022. "Kami akan membangu kawasan terintegrasi. Ada vila, club house, studio, dan fasilitas premium lainnya," katanya.
Baca juga:
Pilihan Tempat Beli Oleh-oleh untuk Penonton MotoGP Mandalika
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
