Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah NTB Promosi Homestay Sampai Kos-kosan buat Penonton MotoGP Mandalika

image-gnews
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar ditemani Nyai Lilik Umi Nashriyah meninjau Homestay yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Putri Nyale Kuta di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar ditemani Nyai Lilik Umi Nashriyah meninjau Homestay yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Putri Nyale Kuta di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Iklan

TEMPO.CO, Mataram – Pemerintah Nusa Tenggara Barat akan membantu promosi berbagai akomodasi yang tersedia di Lombok untuk para penonton MotoGP Mandalika. Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi mengatakan, langkah pertamanya adalah mendata segala bentuk penginapan yang dapat digunakan oleh wisatawan.

Proses pendataan itu meliputi akomodasi jenis homestay, hotel melati, tempat berkemah, sampai kos-kosan. Para pengelola akomodasi tersebut dapat ikut serta dalam promosi dengan mendaftar ke Posko Harmony MotoGP. Pemerintah kemudian menyambungkan data tersebut ke berbagai asosiasi jasa pariwisata agar pemasarannya lebih luas dan menarik.

Dalam promosi ini, Dinas Pariwisata NTB menggandeng Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata atau ASITA, Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI), Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO), dan Ikatan Pramuwisata Indonesia (IPI). "Kami ingin membantu memasarkan penginapan yang belum terjual kamar-kamarnya," kata Yusron Hadi pada Rabu, 26 Januari 2022.

Proses pendataan akomodasi itu juga berlangsung bertahap. Dimulai dari Kabupaten Lombok Utara, tepatnya Kecamatan Pemenang di sebelah selatan hingga Bayan di ujung utara. Belanjut ke wilayah Sekotong di barat daya, lalu Narmada di sebelah timur Kabupaten Lombok Barat.

Seterusnya ke Kabupaten Lombok Timur meliputi Sembalun di lembah Rinjani, Jerowaru di selatan hingga Desa Wisata Tete Batu dan Labuan Haji. Juga ke Batukliang Utara dan Kopang di Kabupaten Lombok Tengah. "Pendataan ini untuk memaksimalkan pemanfaatan akomodasi wisata," ujarnya. "Jika masih ada kos-kosan atau rumah penduduk yang belum terdata, silakan hubungi Posko Wisata Harmony MotoGP di depan kantor Dinas Pariwisata NTB."

Setelah data semua akomodasi terkumpul, kamar-kamar tersebut juga akan dipasarkan lewat acara Travel Mart yang berlangsung di Hotel Aruna Senggigi pada 29-30 Januari 2022. Data Perhimpunan Hotel dan Restoran atau PHRI NTB menunjukkan, jumlah kamar hotel NTB sebanyak 20.607 unit. Angka itu terbagi menjadi dua, yakni di Pulau Lombok sekitar 17 ribuan unit dan Pulau Sumbawa sekitar dua ribuan unit. Jika penjualan tiket MotoGP Mandalika mencapai 100 ribu lembar, artinya ketersediaan kamar untuk penonton masih kurang.

Di Pulau Lombok, kamar hotel berbintang sudah habis terjual. Sementara di Kabupaten Lombok Utara, sebanyak enam ribuan kamar hotel dan bungalow di Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Ari belum menjadi pilihan menginap. Di Kabupaten Lombok Timur, terdapat 1.532 kamar yang tersedia dari hotel bintang, vila, camping ground, homestay, sampai sarana hunian pariwisata yang siap untuk menjadi tempat menginap penonton MotoGP Mandalika. Ada pula cadangan penginapan sebanyak 200 unit di rumah susun sederhana sewa Labuhan Haji dan Labuhan Lombok.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada beberapa kawasan, ada masyarakat yang menawarkan kamar-kamar di rumahnya sebagai tempat menginap. Di Desa Saribaye Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, misalkan, ada pemilik rumah panggung yang menyewakan kediamannya. Fasilitasnya berupa dua kamar tidur, dapur, kamar mandi, kipas angin, dan kulkas.

Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Lombok Timur, Muhammad Nursandi mengatakan, akomodasi yang tersedia bagi wisatawan yang ingin bermalam di Kabupaten Lombok Timur berupa hotel, homestay, dan vila. Di sana tercatat ada 156 homestay dengan totol 607 kamar, 23 hotel dengan 315 kamar, dan delapan villa dengan 60 kamar.

Berjarak belasan kilometer dari Sirkuit Mandalika, sejumlah hotel di kawasan Teluk Ekas dan sekitarnya di Kabupaten Lombok Timur juga hampir habis dipesan. Sementara Ketua Masyarakat Sadar Wisata Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Sandika Irwan mengatakan, calon penonton MotoGP Mandalika masih bisa menginap di 2.292 kamar homestay yang ada di 12 desa. "Kamar homestay di Kabupaten Lombok Timur masih tersedia," ujarnya.

Baca juga:
'Sultan' Jakarta Mau Nonton MotoGP Mandalika, Borong Vila Rp 46 Juta per Malam

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

2 jam lalu

Menparekraf Sandiaga Uno. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersisa lima bulan lagi. Ini rencana dia.


Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

3 jam lalu

Peletakan batu pertama pembangunan kompleks Nahdlatul Wathan di Buluminung, Penajam, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Minggu, 5 Mei 2024, oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PBNW) TGKH Lalu Gede Zainuddin Atsani. Foto: Nahdlatul Wathan
Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

Nahdlatul Wathan (NW) menjadi organisasi massa Islam pertama yang membangun ekosistem di Ibu Kota Nusantara (IKN). Begini profilnya?


Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

5 jam lalu

Wisatawan mengambil foto Gunung Fuji yang muncul di sebuah toko serba ada di kota Fujikawaguchiko, prefektur Yamanashi, Jepang 28 April 2024. Kyodo via REUTERS
Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang


Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

7 jam lalu

Para peserta Natuna Geopark Marathon 2024 beristirahat usai mengikuti maraton 45 K di Natuna, Ahad, 12 Mei 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

Natuna yang masuk dalam daftar Geopark Nasional akan memfokuskan diri dalam kegiatan-kegiatan sport tourism.


Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

11 jam lalu

Seorang wisatawan berdiri di atas jembatan di antara gugusan batu granit di kawasan Sepempang, Natuna, Kepulauan Riau, Minggu, 9 Februari 2020. ANTARA
Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

Event olahraga lari yang diadakan pertama kali di Natuna, Natuna Geopark Marathon 2024, akan membantu meningkatkan pariwisata.


Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

1 hari lalu

Dukung sektor ekonomi dan pariwisata Indonesia, SPMT layani sandar kapal pesiar di tiga terminal penumpang yang dikelolanya yakni Tanjung Emas, Lembar dan Parepare. Foto: Istimewa
Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) membeberkan bagaimana ramainya kapal pesiar yang bersandar di pelabuhan yang dikelolanya belakangan ini.


11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

1 hari lalu

Rombongan bus SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan di Subang, Jawa Barat, Sabtu, 11 Mei 2024. Foto : Istimewa
11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

Kemenhub angkat bicara soal kecelakaan bus pariwisata di Jalan Raya Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.


8 Destinasi Wisata Belanja Terbaik di Macau

2 hari lalu

City of Dreams, Macau. Instagram.com/@cityofdreamsmacau
8 Destinasi Wisata Belanja Terbaik di Macau

Macau juga dikenal dengan pusat belanja mewahnya, yang semakin menegaskan reputasi sebagai surga belanja terbaik di Asia Tenggara


PLN Bangun SPLU Pertama di Pulau Moyo

2 hari lalu

Keindahan bawah laut di Pulau Moyo. Dok. BKSDA Nusa Tenggara Barat
PLN Bangun SPLU Pertama di Pulau Moyo

PLN membangun Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) pertama di Pulau Moyo. Pulau indah yang pernah disinggahi Lady Diana Spencer.


Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

2 hari lalu

Galle, Sri Lanka. Unsplash.com/Oliver Frsh
Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

Jelajahi keajaiban Sri Lanka dari Sigiriya, Anuradhapura, Kandy, Ella, Galle, Mirissa, Nuwara Eliya, Yala