Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berwisata ke Gua Jepang di Penjuru Nusantara dari Yogyakarta sampai Biak

Reporter

image-gnews
Siluet peserta geotrek Hutan Raya Djuanda dan Maribaya di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, melewati Goa Jepang yang batuannya terbentuk dari awan panas letusan Gunung Sunda, Sabtu (12/5). Geotrek di kawasan ini diarahkan untuk mempelajari sisa-sisa letusan Gunung Sunda. TEMPO/Prima Mulia
Siluet peserta geotrek Hutan Raya Djuanda dan Maribaya di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, melewati Goa Jepang yang batuannya terbentuk dari awan panas letusan Gunung Sunda, Sabtu (12/5). Geotrek di kawasan ini diarahkan untuk mempelajari sisa-sisa letusan Gunung Sunda. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pendudukan Jepang 3,5 tahun di Indonesia, bisa dilihat pula dari gua-gua peninggalannya yang tersebar hampir di seluruh pelosok Nusantara. Gua Jepang tersebut dijadikan sebagai tempat persembunyian dan bunker tentara Angkatan Darat Kekaisaran Jepang ke-16 semasa Perang Dunia ke-II.

Dilansir dari petabudaya.belajar.kemdikbudbud.go.id, fungsi dari membangun gua itu selain untuk tempat persembunyian, juga dirancang untuk memenuhi keperluan strategi perang gerilya. Karena pada saat itu, Jepang sudah memperkirakan bahwa tentara sekutu akan datang melewati jalur laut Selatan dan mendarat di sekitar pantai Parangtritis, Yogyakarta.

Berdasarkan dari jejak sejarahnya, berikut beberapa Gua Jepang di Indonesia yang sekarang menjadi destinasi wisata di daerah tersebut:

1. Gua Jepang di Bandung, Jawa Barat
Gua yang menjadi peninggalan jepang terdapat di kawasan Bandung Utara. Gua tersebut dibangun saat balatentara Jepang melakukan invasi ke Bandung pada tahun 1942-1945. Untuk pembangunan gua tersebut, Jepang menggunakan tenaga kerja paksa yang merupakan warga pribumi (Romusha) sehingga tidak sedikit korban yang berjatuhan menyerah terhadap tentara sekutu.

Selain itu, gua ini merupakan pertahanan terakhir para tentara Jepang yang ada di wilayah Bandung, saat Jepang menyerah terhadap tentara sekutu.

2. Gua Jepang di Bukittinggi, Sumatera Barat
Menurut masyarakat, peninggalan Gua Jepang yang satu ini adalah tempat terseram. Di dalam gua tersebut terdapat sekitar 21 lubang dengan fungsi yang berbeda. Seperti ruang amunisi, istirahat, penjara, hingga pintu pelarian dan ada satu ruangan yang disebut dapur. Bukan berfungsi untuk memasak melainkan digunakan untuk mengeksekusi tawanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Gua Jepang di Biak, Papua
Berbeda dengan gua lain, gua yang terletak di Biak, Papua ini merupakan gua alami dan bukan merupakan gua buatan. Tempat ini kemudian menjadi tempat ziarah bagi wisatawan Jepang, karena di gua ini ditemukan ratusan tengkorak tentara Jepang yang gugur.

4. Gua Jepang di Kaliurang, Yogyakarta
Di Kaliurang, Yogyakarta terdapat banyak Gua Jepang yang saling berhubungan satu dan lainnya, sejumlah 25 gua. Gua Jepang ini berfungsi sebagai tempat berlindung dari serangan musuh.

ASMA AMIRAH

Baca: Ini Daya Tarik Belasan Gua Jepang di Klungkung

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

3 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.


Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

10 jam lalu

Perayaan adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman pada 1-3 Mei 2024. Dok. istimewa
Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.


Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

12 jam lalu

Benda berpendar cahaya kehijauan terekam melintasi langit Yogyakarta. Dok. Istimewa
Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang


Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

14 jam lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman


Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU) yang berada di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang, pada Jumat 3 Mei 2024. Kedubes RI di Jepang
Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)


Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Acara halal bihalal syawalan Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek dilaksanakan di Diklat Kejaksaan Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Istimewa
Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.


Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida berjalan melewati barisan tiang menuju Oval Office di Gedung Putih di Washington, AS, 13 Januari 2023. T.J. Kirkpatrick/Pool melalui REUTERS
Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.


TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

Pengelolaan sampah organik di Dusun Petung Bantul Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.


Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Kansai International Airport merupakan bandara pertama di Jepang yang dibangun di tengah laut di atas pulau buatan. Bandara Kansai sengaja dibangun jauh dari pemukiman untuk menghindari dampak kerusakan lingkungan yang akan timbul akibat aktivitas bandara, seperti polusi udara. jnto.org.au
Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.


Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.