Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

GIPI Yogyakarta Sebut Bantuan yang Diperlukan Usaha Pariwisata, Tak Mesti Bansos

image-gnews
Suasana destinasi wisata Tlogoputri, Kaliurang di lereng Gunung Merapi, Yogyakarta, masih sepi di masa PPKM Level 4. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Suasana destinasi wisata Tlogoputri, Kaliurang di lereng Gunung Merapi, Yogyakarta, masih sepi di masa PPKM Level 4. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan industri pariwisata di wilayah itu telah merugi sebesar Rp 10 triliun selama 16 bulan pandemi Covid-19 berlangsung. Selama itu pula, GIPI DI Yogyakarta menganggap belum ada kebijakan dari pemerintah daerah yang benar-benar bersifat mendukung pelaku pariwisata untuk bertahan hidup, apalagi untuk bangkit.

Ketua Umum DPD GIPI DI Yogyakarta, Bobby Ardyanto Setya Aji mengatakan Rp 10 triliun adalah angka kerugian yang dialami langsung industri pariwisata yang dijalankan anggota GIPI. "Jika ditambah dampak ikutan ekosistem turunan pariwisata seperti UMKM dan industri kreatif lainnya, bisa mencapai Rp 25 triliun," kata Bobby Ardyanto, Selasa 3 Agustus 2021.

Di dalam GIPI DI Yogyakarta berhimpun 22 asosiasi pariwisata yang bergerak lintas sektor. Menurut Bobby, hingga saat ini tidak lebih dari satu hingga dua usaha jasa pariwisata yang masih bisa bergerak. "Itu pun tidak bisa maksimal dan tak mampu menutupi biaya operasional. Karena itu, kami sangat berharap pemerintah daerah membantu," katanya.

Bobby mendesak Pemerintah DI Yogyakarta mengiringi atau melengkapi kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM dengan solusi agar industri serta masyarakat dapat bertahan dan implementatif terhadap regulasi ini. Contohnya, memberikan bantuan stimulus langsung kepada pelaku industri dan profesi, baik berupa pengurangan beban biaya tetap, seperti BJPS, listrik, kelengkapan kewajiban administrasi industri, akses internet dan saluran komunikasi yang diterapkan selama PPKM.

Selain itu, Bobby melanjutkan, harus ada pemberian bantuan atau stimulus langsung kepada pelaku industri dan profesi. Bentuknya berupa pengurangan beban biaya tidak tetap, di antaranya relaksasi pajak dan relaksasi perbankan. "Jika tidak, tahun ini kami benar-benar akan kolaps. Industri pariwisata butuh bantuan dan langkah nyata," kata Bobby.

Akses menuju kawasan Malioboro Kota Yogyakarta tutup di masa PPKM Darurat pada Selasa, 6 Juli 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Pernyataan kerugian industri pariwisata ini juga disampaikan Ketua Penelitian dan Pengembangan GIPI DI Yogyakarta, Ike Janita Dewi. Doktor Pariwisata dari Universitas Sanata Dharma ini mengatakan, sekarang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) DI Yogyakarta sebesar Rp 141 triliun. Kontribusi langsung sebesar 10 persennya berasal dari pariwisata, baik akomodasi dan makan minum. Artinya, ada Rp 14 triliun dari pariwisata saja.

"Dari jumlah Rp 14 triliun tersebut, pariwisata DI Yogyakarta kehilangan 70 sampai 80 persen. Jadi sekitar Rp 10 sampai 12 triliun lebih," kata Ike. "Maka, perhatian pemerintah daerah untuk menyelamatkan pariwisata sangat ditunggu."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ike menambahkan, ada dua hal yang bisa dilakukan untuk pemulihan ekonomi di DI Yogyakarta, khususnya industri pariwisata. Pertama, DI Yogyakarta harus menjadi zona hijau. Kedua, melakukan upaya sistematis untuk reaktivasi pariwisata.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Organda DI Yogyakarta, V Hantoro mengatakan asosiasinya mengalami kerugian Rp 550 miliar selama pandemi ini. Kerugian tersebut dialami oleh 65 perusahaan angkutan pariwisata anggota Organda. Kerugian disebabkan 817 unit kendaraan tidak bergerak selama pandemi.

Ketua asosiasi Indonesia Event Industry Council (Ivendo) DI Yogyakarta, Ridho Mardaris Shinto menambahkan, industri Meeting, Incentive, Conference, and Exhibition atau MICE di DI Yogyakarta yang berada di bawah Ivendo mengalami kerugian Rp 150 miliar per tahun. Kondisi tersebut semakin parah karena kegiatan virtual yang mereka selenggarakan sekarang banyak yang dikelola sendiri oleh klien.

"Klien dari pemerintah banyak yang belajar sendiri, kemudian melakukan meeting virtual sendiri," kata dia. Adapun klien dari kalangan swasta juga sudah menggelar sendiri. Dengan begitu, geliat industri MICE menurun terus.

#CuciTangan #JagaJarak #PakaiMasker #DiamdiRumah

Baca juga:
Stop Kegiatan Seni Tradisi, Desa di Yogyakarta Dapat Rp 50 Juta Lebih, Buat Apa?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

8 jam lalu

Perayaan adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman pada 1-3 Mei 2024. Dok. istimewa
Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.


Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

10 jam lalu

Benda berpendar cahaya kehijauan terekam melintasi langit Yogyakarta. Dok. Istimewa
Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang


Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

13 jam lalu

Sejumlah pekerja membuat sepatu di pabrik Sepatu Bata, Purwakarta, Jawa Barat. Dok.TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.


Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Acara halal bihalal syawalan Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek dilaksanakan di Diklat Kejaksaan Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Istimewa
Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.


Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

1 hari lalu

The Nusa Dua Bali (ITDC)
Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.


Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

1 hari lalu

Wisatawan mengunjungi Grand Palace, salah satu tempat wisata utama karena Thailand mengharapkan kedatangan wisatawan Tiongkok setelah Tiongkok membuka kembali perbatasannya di tengah pandemi virus corona (COVID-19), di Bangkok, Thailand, 7 Januari 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.


TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

Pengelolaan sampah organik di Dusun Petung Bantul Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.


Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

1 hari lalu

Suasana sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024. Dari 8 hakim MK, 5 hakim memutuskan menolak seluruh permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh passion Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.


17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, kini tak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Foto diambil beberapa waktu lalu. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.


Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

2 hari lalu

Pengunjung memadati event Halal Fair di Jogja Expo Center (JEC) yang digelar 3-5 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.