TEMPO.CO, Yogyakarta - Badan Promosi Pariwisata Daerah atau BPPD Yogyakarta memperkirakan ribuan penumpang akan tiba di stasiun Yogyakarta di hari Imlek, Jumat 12 Februari 2021. "Kami perkirakan ada empat ribuan penumpang kereta api turun di Yogyakarta hari Jumat ini," kata Ketua BPPD Yogyakarta, Gusti Kanjeng Ratu Bendara saaat berkunjung ke Stasiun Tugu Yogyakarta, Kamis 11 Februari 2021.
Bendara menuturkan, pariwisata Yogyakarta sebenarnya sudah mulai bergerak naik sejak akhir Desember 2020. Namun grafik kunjungan wisata kembali merosot memasuki awal 2021, terutama setelah muncul kebijakan wajib rapid test antigen bagi wisatawan. "Banyak wisatawan menunda perjalanan karena keberatan dengan rapid test antigen," ucapnya.
Wisatawan keberatan karena jika pergi berombongan, maka biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar rapid test antigen terbilang tinggi. Misalkan satu keluarga yang terdiri dari empat orang perlu merogoh kocek sekitar Rp 1 juta untuk membayar rapid test antigen.
Bendara menambahkan, saat ini wisatawan tak perlu khawatir dengan biaya tes Covid-19 karena sudah ada metode baru bernama Genose, temuan Universitas Gadjah Mada atau UGM. Tak seperti rapid test antigen yang mengambil sampel lendir melalui hidung atau rapid test antigen yang mengambil sampel darah, Genose mengambil sampel dari embusan napas. Pengambilan sampel embusan napas melalui Genose ini tidak sakit dan lebih murah. Harga tes Covid-19 ini sekitar Rp 80 ribu.
Badan Promosi Pariwisata Daerah atau BPPD Yogyakarta bersama PT KAI Daop 6 mengecek suasana kedatangan penumpang di Stasiun Tugu Yogyakarta menjelang libur Imlek, Kamis 11 Februari 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto mengatakan sejak Jumat, 5 Februari 2021, PT Kereta Api Indonesia (Persero) meluncurkan layanan pemeriksaan Genose C19 di Stasiun Yogyakarta dan Stasiun Solo Balapan. Hasil tes Covid-19 negatif -baik melalui rapid test antigen atau Genose, menjadi syarat sebelum bepergian sesuai surat edaran dari Satgas Covid-19 dan Kementerian Perhubungan.
Supriyanto menjelaskan, calon penumpang kereta jarak jauh dapat menggunakan layanan Genose di stasiun dengan biaya Rp 20 ribu. Yang penting, tunjukkan tiket atau kode booking kepada petugas. Calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum selain air putih selama 30 menit sebelum menjalani pemeriksaan Genose.
Petugas akan memandu calon penumpang kereta yang menjalani tes Genose. Caranya, embuskan napas dari hidung ke kantong udara sebanyak dua kali, dan satu kali tiupan dari mulut sampai kantong udara penuh. Hasil pemeriksaan Genose berlaku selama tiga hari daan dapat digunakan di seluruh stasiun keberangkatan kereta api jarak jauh. Jika tes Covid-19 menunjukkan hasil positif, maka calon penumpang dilarang naik keret dan biaya tiket akan kembali penuh.
Sepanjang libur hari Imlek dan setelahnya, Bendara menyatakan pariwisata Yogyakarta disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. "Selama momentum libur panjang seperti ini harus ada kesadaran dari masyarakat juga untuk menekan laju penyebaran Covid-19," ucapnya.
Baca juga:
Libur Imlek, Yogyakarta Larang ASN Pergi ke Luar Kota