TEMPO.CO, Jakarta - Jember Fashion Carnaval atau JFC 2020 akan berlangsung secara virtual. Mengangkat tema World Kids Carnaval, pergelaran budaya tahunan ini dapat disaksikan pada Ahad, 22 November 2020.
Chairman of Jember Fashion Carnaval, Arik Hariyono mengatakan sebanyak 12 negara dari lima benua bakal mengikuti World Kids Carnaval dalam gelaran Jember Fashion Carnival atau JFC 2020. Beberapa negara itu antara lain Hungaria, Serbia, Bosnia, Kanada, Australia, dan sejumlah negara di benua Afrika.
Arik menjelaskan tema JFC tahun ini sengaja mengangkat konsep tentang anak. "Ini menjadi sebuah lompatan baru karena anak adalah generasi penerus bangsa sekaligus pemersatu perdamaian dunia," kata Arik Hariyono dalam jumpa pers virtual, Kamis 19 November 2020.
Warga menyaksikan Jember Fashion Carnaval ke-15 di Jember, Jawa Timur, 28 AGustus 2016. ANTARA FOTO
Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini, menurut Arif, tidak menyurutkan semangat para peserta Jember Fashion Carnival. Itu terbukti dari keikutsertaan sejumlah negara, termasuk dari Afrika yang semula tidak ada perwakilannya, kini menghadirkan tiga utusan sekaligus. Mereka berasal dari Pretoria, Afrika Selatan; Senegal, Afrika Barat; dan Nigeria.
President of Jember Fashion Carnaval, Budi Setiawan mengatakan JFC 2020 menjadi momentum untuk tetap menghadirkan karya terbaik anak bangsa kepada masyarakat dunia. "Bagaimana kami menyikapi pandemi yang terjadi saat ini dengan mencoba membuat karya World Kids Carnaval," kata Budi. "Kami membawa pesan dari Indonesia untuk Indonesia dan dunia tentang kebahagiaan dan keceriaan dunia anak-anak."
Budi Setiawan melanjutkan tahun ini adalah kali pertama Jember Fashion Carnival berlangsung secara virtual. Dia dan tim JFC 2020 berupaya menghadirkan acara yang berkualitas dalam tayangan dan berbobot dari sisi konten.
