Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nikmati Kuliner Bali di Pasar Senggol Hotel Bidakara Pancoran

image-gnews
Hidangan nasi bebek betutu dengan sambal matah, serta urap dan teri kacang di Pasar Senggol Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta, Rabu, 13 Maret 2019. TEMPO | Bram Setiawan
Hidangan nasi bebek betutu dengan sambal matah, serta urap dan teri kacang di Pasar Senggol Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta, Rabu, 13 Maret 2019. TEMPO | Bram Setiawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta mengadakan agenda kuliner Pasar Senggol yang menghadirkan hidangan Nusantara. Direktur Penjualan dan Pemasaran Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta Yasinta Asih, mengatakan kali ini hidangan yang disuguhkan lebih ke kuliner asal Bali.

Baca: Hotel Bidakara Grand Pancoran Menggelar Kuliner Pasar Senggol

"Pekan lalu ada menu ayam pelalah. Di pekan kedua Maret ini kami menyediakan menu bebek betutu dan sate lilit," Yasinta Asih, Rabu, 13 Maret 2019. "Kami menyajikan makanan yang beda-beda supaya pengunjung enggak bosan."

Tempo berkunjung ke Pasar Senggol Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta dan mencicipi kuliner khas Bali yang dihidangkan. Bumbu khas bali pada bebek betutu yang disuguhkan begitu pas. Saat dikunyah, tekstur daging bebek betutu terasa lunak. Nasi, bebek betutu, sambal matah, menjadi hidangan utama. Pengunjung bisa menambahkan makanan pendamping berupa teri kacang atau urap.

Bebek betutu di Pasar Senggol Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta, Rabu, 13 Maret 2019. TEMPO | Bram Setiawan

Sate lilit terbuat dari bahan ikan tenggiri dan ayam. Saat digigit, tekstur sate lilit ikan tenggiri ini begitu empuk dan cita rasa bumbunya langsung terasa. Sedangkan pada sate lilit ayam, ada sensasi agak kenyal di dalam adonannya. Perpaduan rasa kelapa yang menjadi bumbu dasar untuk sate lilit tak terlalu pekat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Menikmati Kuliner Nusantara di Kuta Bali, Serasa di Hutan

Tidak hanya kuliner sate khas Bali saja, ada juga sate maranggi. Selain itu ada kuliner khas Jepang, Yaki Somen Gindara Bakar. Menu salad, puding, tetap ada dihidangkan. Kuliner tradisional di Pasar Senggol Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta menyesuaikan dengan standarisasi juru masak. "Kami mengadaptasi dasarnya, tetap sesuai dengan makanan tradisional, yang dikreasi lagi oleh chef," kata Yasinta Asih.

Sate lilit (dua dari kiri), sate maranggi dan udang bakar di Pasar Senggol Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta, Rabu, 13 Maret 2019. TEMPO | Bram Setiawan

Yasinta menuturkan konsep Pasar Senggol dibuat untuk menarik minat para penggemar kuliner tradisional Nusantara. "Harapannya, supaya ramai yang datang dan buat mereka yang kangen makanan daerah tertentu," tuturnya.

Artikel lainnya: Mencicipi Tiga Kuliner Khas Ethiopia, Identik Pedas?

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

5 jam lalu

Saycuan hotpot &bbq/Saycuan
Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina


Kejati Bali Periksa Tujuh Saksi soal Dugaan Bendesa Adat Peras Investor

11 jam lalu

Penyidik Kejaksaan Tinggi Bali menangkap Bendesa Adat Berawa, Bali, Ketut Riana, dalam operasi tangkap tangan (OTT) kasus pemerasan terhadap investor, di Resto Cassa Eatry, Jalan Raya Puputan, Nomor 178, Renon, Denpasar Timur, Kamis, 2 Mei 2024. Dok. Kejati Bali
Kejati Bali Periksa Tujuh Saksi soal Dugaan Bendesa Adat Peras Investor

Seorang Bendesa Adat di Bali ditangkap Kejaksaan atas dugaan pemerasan terhadap investor


Kejati Bali Belum Temukan Korban Lain dalam Kasus Pemerasan Bendesa Adat Bali

14 jam lalu

Penyidik Kejaksaan Tinggi Bali menangkap Bendesa Adat Berawa, Bali, Ketut Riana, dalam operasi tangkap tangan (OTT) kasus pemerasan terhadap investor, di Resto Cassa Eatry, Jalan Raya Puputan, Nomor 178, Renon, Denpasar Timur, Kamis, 2 Mei 2024. Dok. Kejati Bali
Kejati Bali Belum Temukan Korban Lain dalam Kasus Pemerasan Bendesa Adat Bali

Kejati Bali menyatakan masih mendalami kasus pemerasan yang diduga dilakukan Bendesa Adat Bali.


Tradisi Mepamit yang dilakukan Mahalini Sebelum Menikahi Rizky Febian, Ini Artinya

16 jam lalu

Rizky Febian dan Mahalini menggelar Upacara Mepamit di Bali, Ahad, 5 Mei 2024. Foto: Instagram/@nindypricilia
Tradisi Mepamit yang dilakukan Mahalini Sebelum Menikahi Rizky Febian, Ini Artinya

Pasangan penyanyi Rizky Febian dan Mahalini Raharja dikabarkan menggelar tradisi secara adat di Bali pada Ahad, 5 Mei 2024 sebelum pernikahan.


Nusa Dua Bali jadi Tuan Rumah World Water Forum, Bakal Ada Pawai Budaya

19 jam lalu

Nusa Dua, Bali (Dok. ITDC)
Nusa Dua Bali jadi Tuan Rumah World Water Forum, Bakal Ada Pawai Budaya

World Water Forum akan dilangsungkan di dua venue di Nusa Dua Bali, The Westin Resort Nusa Dua dan Bali Nusa Dua Convention Center.


Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

1 hari lalu

Panitia menggelar konferensi pers Munas Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia (PPJI) 2024 di Hotel Alana Solo, Jawa Tengah, Selasa, 7 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.


Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

1 hari lalu

Kejati Bali tangkap tangan Bendesa Adat karena melakukan pemerasan, Kamis 2 Mei 2024. FOTO: dokumen  Puspenkum Kejati Bali.
Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

Penyidik Kejati Bali telah memeriksa dua saksi kasus dugaan pemerasan oleh bendesa adat Berawa itu pada Senin, 6 Mei 2024.


Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

2 hari lalu

Logo World Water Forum ke-10. Dok. Worldwaterforum.org
Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.


Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

3 hari lalu

Kejaksaan Tinggi Bali merekonstruksi operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat Berawa KR atas dugaan pemerasan terhadap seorang investor sebesar Rp 10 miliar untuk rekomendasi izin investasi. Reka ulang adegan itu digelar di Cafe Casa Bunga, Renon, Denpasar, pada Jumat, 3 Mei 2024. Foto: Kejaksaan Tinggi Bali
Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.


Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

3 hari lalu

Kejati Bali tangkap tangan Bendesa Adat karena melakukan pemerasan, Kamis 2 Mei 2024. FOTO: dokumen  Puspenkum Kejati Bali.
Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.