Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Simbol Kemewahan Hollywood, Tilik Asal Usul Kisah si Karpet Merah

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
Pekerja menggelar karpet merah yang akan digunakan sebagai alas para tamu undangan berjalan, dalam persiapan menjelang ajang Oscar ke-91 di Hollywood, Los Angeles, California, AS, 21 Februari 2019. Oscar ke-91 juga menghadirkan puluhan presenter yang tak hanya berasal dari dunia perfilman atau selebritas, dikabarkan petenis AS Serena Williams pun didapuk membawakan acara tersebut. REUTERS
Pekerja menggelar karpet merah yang akan digunakan sebagai alas para tamu undangan berjalan, dalam persiapan menjelang ajang Oscar ke-91 di Hollywood, Los Angeles, California, AS, 21 Februari 2019. Oscar ke-91 juga menghadirkan puluhan presenter yang tak hanya berasal dari dunia perfilman atau selebritas, dikabarkan petenis AS Serena Williams pun didapuk membawakan acara tersebut. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaHollywood adalah ikon budaya Los Angeles. Di kota ini lah penghargaan Academy Awards akan digelar nanti malam. Sesuai tradisi, deretan selebritis akan berjalan melewati karpet merah yang biasa disebut "red carpet", simbol dari kemewahan dan glamornya Hollywood.

Baca juga: Indahnya Surrey, Kota Hijau Tempat Syuting Berbagai Film Hollywood

Time pada Jumat , 22 Februari 2019 mengulas asal usul digunakannya "red carpet" di ajang-ajang penghargaan Hollywood.

Sebuah bait dalam drama "Agamemnon" karya penulis Yunani Aeschylus , 458 SM, adalah referensi pertama  tentang praktik glamor menggelar karpet merah.

Bait itu memposisikan karpet merah sebagai sarana untuk mengangkut bangsawan dari kereta kencana ke rumah.

"Sekarang kekasihku, turunlah dari keretamu, dan jangan biarkan kakimu, tuanku, menyentuh Bumi," demikian lakon itu berbunyi. "Para pelayan, bentangkan di depan rumah sesuatu yang dia tidak pernah duga untuk akan dilihat ... jalan merah tua."
Aktris Michelle Williams sangat terlihat percaya diri saat berpose di atas Red carpet dalam acara Oscar Academy Award tahun 2006. Michelle Williams menggunakan gaun panjang berwarna kuning yang dirancang oleh desainer Vera Wang. urbanmoms.ca
Hal ini tidak terdengar berbeda dari visi mengangkut para bintang dari limusin ke teater, tetapi karpet merah tidak memainkan peran dalam budaya Yunani kontemporer, menurut Gregory Crane, seorang profesor klasik di Universitas Tufts.

Orang-orang Yunani bukan satu-satunya yang memuja warna merah sebagai sesuatu yang melambangkan kerajaan. Merah telah menjadi warna kerajaan selama berabad-abad, menurut Jeanne Gutierrez dari New York Historical Society.

Pada akhir tahun 1200-an, Paus memutuskan bahwa hanya kardinal, orang-orang berpangkat paling tinggi dari gereja Katolik, yang bisa mengenakan warna merah.

Asosiasi warna merah dengan kemewahan dan kerajaan memiliki satu alasan praktis, pada intinya: mahalnya harga pewarna merah sebelum Revolusi Industri abad ke-19.

"Sebelum penemuan pewarna sintetis," kata Gutierrez menjelaskan, "merah adalah stok pewarna yang sangat sulit dan mahal, sehingga tekstil merah sangat mahal, dan mereka merupakan pertanda status yang sangat tinggi karena hanya sejumlah orang yang dapat mampu memakainya."

Faktanya, pada industri sutra Italia abad ke-15, baik Venesia maupun Florence mengeluarkan undang-undang untuk mencegah penjual menipu pelanggan dengan cara menggunakan pewarna yang lebih murah alih-alih kain yang lebih mahal.

Bukan hanya kain yang mahal. Warna merah juga memiliki konotasi keagamaan, dan telah lama melambangkan kesyahidan dan pengorbanan di gereja Katolik, kata Gutierrez.

Harga pewarna merah mulai turun pada abad ke-16 setelah Spanyol menaklukkan apa yang sekarang menjadi Amerika Tengah dan Selatan.

Orang Spanyol membuat pewarna merah --dibuat dengan menghancurkan serangga cochineal betina -- dan menjualnya ke seluruh Eropa.

"Akhirnya, itu menjadi komoditas yang sangat berharga sehingga pesaing mulai masuk ke pasar," kata Gutierrez. Kekuatan kolonial lainnya mulai membiakkan serangga ini untuk menjual pewarna.

Setelah pewarna merah mudah diperoleh, karpetnya masih mahal karena perlu ditenun dengan tangan.

Tetapi kemudian muncul Revolusi Industri dan inovasi-inovasinya, yang meliputi pewarna kimia sintetis dan tenun karpet otomatis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tiba-tiba, pada pertengahan 1800-an, Anda tidak perlu menjadi bagian dari kelas sosial elit untuk membeli kain merah.

“Mereka menjadi semakin mudah diakses oleh orang awam,” kata Gutierrez.

Karpet merah sudah dipandang sebagai sesuatu yang hanya untuk orang kaya, tetapi sekarang, siapa pun bisa pergi membelinya.

Selanjutnya ada pelayan red carpet, apa itu?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

23 jam lalu

Frank Sinatra. AP/Harold P. Matosian
Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

Sutradara Martin Scorsese dalam proses pengerjaan film biopik Frank Sinatra. Leonardo DiCaprio sebagai The Voice. Berikut profil Frank Sinatra.


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

1 hari lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

5 hari lalu

Ilustrasi wanita membersihkan rumah. Freepik.com/Rawpixel.com
4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

Berikut barang yang biasa jadi sumber bau tak sedap di rumah dan cara mengatasinya agar Anda tak malu bila ada kerabat berkunjung.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

8 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Mulai dari Twilight Hingga American Ultra, Simak 10 Film yang Pernah Dilakoni Kristen Stewart

17 hari lalu

Aktris cantik yang terkenal dalam perannya di film Twilight, Kristen Stewart berpose saat menghadiri `The National Board of Review Gala` di Manhattan borough of New York, 5 Januari 2015. REUTERS
Mulai dari Twilight Hingga American Ultra, Simak 10 Film yang Pernah Dilakoni Kristen Stewart

Kristen Stewart, bintang Hollywood yang terkenal lewat karakter-karakter yang ia perankan di pita seluloid.


69 Tahun Bruce Willis, Karier Aktingnya Dihentikan FTD

37 hari lalu

Adegan di film Death Wish. Diperankan oleh Bruce Willis, Vincent D'Onofrio, Elisabeth Shue, Dean Norris, dan Kimberly Elise (MGM Studios)
69 Tahun Bruce Willis, Karier Aktingnya Dihentikan FTD

Telah banyak film yang dibintang aktor Bruce Willis, hingga kemudian ia menyatakan pensiuan dari dunia film karena FTD. Kini ia berusia 69 tahun.


5 Film yang Dibintangi Nicolas Cage

40 hari lalu

Nicholas Cage. AP/Vadim Ghirda
5 Film yang Dibintangi Nicolas Cage

Nicolas Cage salah satu aktor senior yang telah membintangi banyak film. Apa saja?


Apakah Pemenang Piala Oscar Dapat Hadiah Uang dan Berapa Jumlahnya?

45 hari lalu

Robert Downey Jr., pemenang Oscar untuk Aktor Pendukung Terbaik untuk 'Oppenheimer,' berpose mencium pialanya di ruang pers Academy Awards tahunan ke-96 di Teater Dolby di lingkungan Hollywood Los Angeles, California, AS, 10 Maret 2024.  EPA-EFE/ALLISON DINNER
Apakah Pemenang Piala Oscar Dapat Hadiah Uang dan Berapa Jumlahnya?

Memenangi Piala Oscar adalah kebanggaan. Adakah hadiah berbentuk materi yang diterima para pemenang selain kebanggaan mengangkat piala?


Perkiraan Analis Mengenai Biaya Netflix akan Naik pada 2024

54 hari lalu

Logo Netflix. Sumber: Reuters UK
Perkiraan Analis Mengenai Biaya Netflix akan Naik pada 2024

Netflix telah menaikkan biaya berlangganan di wilayah Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis pada 2023


Serba-serbi Piala Oscar 2024

57 hari lalu

Film dan Aktor dengan Raihan Piala Oscar Terbanyak
Serba-serbi Piala Oscar 2024

Tahun ini Piala Oscar akan dimulai satu jam lebih awal dari biasanya, tepat 7 malam EDT, dengan pertunjukan awal dimulai pada pukul 18.30 EDT.