Peselancar Indonesia, Sandy Slamet saat sedang menikmati ombak besar dalam berselancar di Playground, Mentawai, Sumatera Barat, (17/10). Tempo/Tommy Satria
TEMPO.CO, Padang - Untuk pertama kalinya, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat menggelar Festival Pesona Mentawai 2016 yang diadakan di Pantai Mapadegat, Tua Peijat di Pulau Sipora, Mentawai pada 19-24 April mendatang.
Berbagai atraksi budaya Mentawai dapat disaksikan dalam acara itu. Diantaranya ritual pengusiran roh jahat , prosesi pernikahan adat Mentawai , pertunjukan pembuatan tato, pagelaran tari dan musik tradisional Mentawai, lomba panah dan proses pembuatan sagu. Pengunjung juga bisa menikmati kuliner khas Mentawai.
“Festival Pesona Mentawai 2016 merupakan sebuah perhelatan perayaan destinasi Kepulauan Mentawai yang dapat dinikmati lebih menyeluruh, sebuah upaya kami menyampaikan khasanah keindahan Mentawai bagi pariwisata Nasional dan Internasional,” kata Kepala Dinas Kebudayaan danPariwisata Mentawai Desti Seminora.
Selain atraksi budaya Mentawai juga digelar kegiatan wisata bahari seperti jelajah hutan mangrove, kompetisi surfing internasional, lomba pacu perahu Mentawai, pelepasan penyu, dan penanaman terumbu karang.
“Dengan festival ini kami harapkan berdampak positif untuk pariwisata di Mentawai, diharapkan akan ada jalinan kerja sama antar pemerintah dan swasta, pelaku wisata dengan usaha wisata, maupun antar usaha wisata dan ekonomi kreatif untuk untuk dunia pariwisata Mentawai yang berbasis Geotourism,” kata Desti.