Festival Kuliner Serpong 2015 Sajikan Pesta Kuliner Batak

Reporter

Kamis, 13 Agustus 2015 17:55 WIB

Arsik Ikan Mas, Santapan Pesta Khas Tanah Batak

TEMPO.CO, Tangerang -PT Summarecon Agung Tbk kembali menggelar Festival Kuliner Serpong pada 2015 ini. Kali ini mereka akan menyajikan ragam kuliner dan budaya dari tanah Batak, Sumatera Utara. Even tahunan bbertajuk “Horas...Beta Mangan Hita” akan digelar di Summarecon Mal Serpong (SMS) mulai besok, Jumat, 14 Agustus - 6 September 2015.



General Manager Corporate Communications PT Summarecon Agung Tbk, Cut Meutia, mengatakan melalui event ini, mereka ingin mengajak pengunjung untuk mengenal lebih dalam dan mengetahui budaya Batak. “Khususnya suguhan makanan tradisional dan sajian budaya serta tari-tarian suku Batak Toba dan Batak Karo,” ujarnya kepada Tempo, Kamis, 13 Agustus 2015.


Mereka menjanjikan ragam kuliner yang menggugah selera yang dihadirkan di 63 stand dan 26 gerobakan sajian kuliner khas Sumatera Utara dan nusantara. Kuliner yang akan dihadirkan di FKS kali ini juga sangat beragam, beberapa diantaranya adalah Oleh-oleh khas Medan, Lapo Ni Tondongta Senayan, Atek, Es Campur Jelly Pluit Sakti, Martabak Medan Pluit Sakti, Bihun Bebek 75 Pluit Sakti, Lap Choi dan Mie Sop Ayam Medan, Kwetiaw Ashim Medan, Lontong Medan Alay, Cing Cong Fan Asli Soto Medan Muara Karang.


Hadir pula beberapa pedagang yang langsung didatangkan dari Sumatera Utara. Para pedagang tersebut dipilih berdasarkan kriteria yang ditetapkan SMS dengan mengutamakan rasa, penyajian, kebersihan dan harga.


Untuk memeriahkan acara, akan tampil para musisi berdarah Batak Viky Sianipar yang berkolaborasi dengan Alex Rudiart Hutajulu. Pengunjung akan menyaksikan penampilan tarian Marpangir dan tarian Biring Manggis.“Biar terasa kental suasana Batak, kami tampilkan pembawa acara berdarah Batak Choky Sitohang dan Meisya Siregar untuk memandu acara,”kata Meutia.

Setiap hari sampai September ke depan, pengunjung mal akan dihibur dengan alunan instrumen tradisional khas suku Batak Uning Uningan di area panggung FKS setiap pukul 17.00 WIB dan 20.00 WIB. Khusus di hari Jumat, Sabtu dan Minggu, berlokasi di panggung Broadway, Downtown Walk akan dihibur penampilan dari Trio Batak dengan lagu-lagu khas yang sering disenandungkan suku ini untuk menemani pengunjung mencicipi dan menyantap berbagai pilihan kuliner di FKS. Para pengunjung bisa menikmati aneka kuliner dan budaya mulai Senin-Kamis mulai pukul 16.00 - 22.00 WIB, sedangkan Jumat pukul 14.00 - 23.00 WIB, dan Sabtu - Minggu serta libur nasional akan buka pukul 11.00 - 23.00 WIB . Panitia sudah menyiapkan suasana budaya Batak dengan aneka ornament, replica rumah Bolon, replica tugu Brastagi di area mal.


Advertising
Advertising

Festival ini sudah berlangsung untuk kelima kalinya dengan mengangkat ragam budaya dan tema berbagai daerah. Pada tahun lalu mengangkat makanan khas Sulawesi dengan tema Sulawesi, Nyamanna'. Pe Sadap, lalu sebelumnya dari Yogyakarta, Sumatera Barat dan Bali.


AYU CIPTA

Berita terkait

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

1 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

4 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

13 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

15 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

16 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

17 hari lalu

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.

Baca Selengkapnya

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

19 hari lalu

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

21 hari lalu

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

29 hari lalu

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.

Baca Selengkapnya

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

31 hari lalu

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.

Baca Selengkapnya