Yogyakarta Gelar Pemeriksaan Ramp Check Bus Wisata yang Beroperasi Libur Long Weekend

Sabtu, 25 Mei 2024 10:00 WIB

Polisi menyelidiki penyebab kecelakaan bus di Bukit Bego Imogiri Bantul Yogyakarta 8 Februari 2024. Dok.istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta atau Dsihub DIY menggelar pemeriksaan ramp check atau kelayakan jalan pada bus-bus pariwisata yang masuk Yogyakarta pada libur long weekend Waisak.

Inspeksi bus-bus wisata yang sedang transit di kantung-kantung parkir Kota Yogyakarta itu untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan.

Terutama ketika armada itu akan dioperasikan atau dibawa ke destinasi yang memiliki medan atau jalur rawan kecelakaan. Seperti di kawasan jalan yang memiliki tikungan tikungan tajam, berkelok, naik turun di destinasi di Gunungkidul dan Bantul.

"Ada beberapa bus wisata yang tak memenuhi persyaratan saat kami menggelar operasi ramp check di kantong parkir Abu Bakar Ali dan Senopati," kata Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dishub DIY, Sumaryoto, Jumat 24 Mei 2024.

Dalam pemeriksaan yang digelar secara mobile atau melibatkan tim kecil ini, petugas Dishub DIY menemukan ada beberapa bus yang tidak dilengkapi izin angkutan. "Ada juga bus bus yang KIR-nya mati (tak berlaku)," kata dia.

Advertising
Advertising

Atas temuan itu, Dishub DIY pun melakukan pembinaan pada pengemudi dan kru bus agar tidak memaksakan diri melewati jalur jalur rawan kecelakaan. Dokumen dokumen yang terbukti sudah kadaluwarsa masa berlakunya juga diminta segera mengurusnya.

"Ramp check kali ini sifatnya mobile, hanya melibatkan empat petugas, jadi berbeda seperti bersama kepolisian yang bisa ditindaklanjuti sanksi tilang bagi yang melanggar," kata Sumaryoto.

Tak hanya di pusat kota, tim Dishub DIY itu juga bergerak menyambangi sejumlah destinasi terutama yang rawan kecelakaan untuk menggelar ramp check sekaligus rekayasa lalu lintas. Ramp check itu sendiri akan terus dilakukan hingga hari Minggu, 26 Mei 2024 secara acak.

Rekayasa lalu lintas

Sumaryoto menambahkan, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas di jalur-jalur menuju destinasi rawan di Kabupaten Gunungkidul juga Bantul. Salah satu rekayasa yang diterapkan yakni melarang bus-bus wisata yang turun melalui jalur Patuk Gunungkidul ke Imogiri Bantul.

"Kita perlu belajar dari kejadian kecelakaan bus di Bukit Bego (Imogiri) beberapa bulan lalu yang korbannya cukup banyak," kata dia.

Pada Februari 2024 lalu, sebuah bus wisata yang ditumpagi wisatawan asal Sukoharjo Jawa Tengah terguling di kawasan Bukit Bego Bantul dan menyebabkan tiga penumpang tewas. Selain KIR bus sudah mati, supir juga diduga tak menguasai medan naik turun yang tajam di jalur itu.

"Jadi bus bus tak boleh lagi turun lewat jalur itu, kalau naik masih boleh," kata Sumaryoto. "Sekarang kami juga sudah memasang rambu dari mulai Patuk, kemudian Tugu Terong, sampai (destinasi) Seribu Batu, Songgo langit bahwa bis dilarang turun, dilarang melanjutkan perjalanan ke Imogiri dari area itu.

Sumaryoto mengatakan kebijakan ini sudah diterapkan saat libur Lebaran tahun ini. Meski ada beberapa bus yang ngeyel atau coba curi curi kesempatan. "Masih ada bus yang coba lewat jalur itu, ada yang diminta petugas putar balik," kata dia.

Pilihan editor: Libur Long Weekend Waisak, 3 Destinasi Wisata Buatan di Yogyakarta yang Seru Disambangi

Berita terkait

Melihat Keindahan Kulon Progo dari Ketinggian Puncak Widosari dan Kebun Teh Tritis

3 jam lalu

Melihat Keindahan Kulon Progo dari Ketinggian Puncak Widosari dan Kebun Teh Tritis

Di Puncak Widosari Kulon Progo, ada batu besar yang jika dilihat dari barat tampak seperti wajah manusia.

Baca Selengkapnya

Mataram Culture Fest 2024 Bantul Suguhkan Atraksi Unik Hingga Konser Ndarboy Genk dan Jogja Hip-Hop

14 jam lalu

Mataram Culture Fest 2024 Bantul Suguhkan Atraksi Unik Hingga Konser Ndarboy Genk dan Jogja Hip-Hop

Mengusung tema Bantul Duwe Gawe, Mataram Culture Fest menyajikan atraksi mulai dari reog wayang manggala muda, wayang kolaborasi, hingga karawitan.

Baca Selengkapnya

Jalur Trail dan Offroad Area Kaliadem Lereng Gunung Merapi Yogyakarta Diportal, Ini Penyebabnya

16 jam lalu

Jalur Trail dan Offroad Area Kaliadem Lereng Gunung Merapi Yogyakarta Diportal, Ini Penyebabnya

Jalur di kawasan wisata Kaliadem ini sering digunakan untuk kegiatan track motor dan offroad yang tidak terkontrol.

Baca Selengkapnya

Libur Sekolah, Bantul Yogyakarta Siapkan Sejumlah Event di Destinasi Wisata

1 hari lalu

Libur Sekolah, Bantul Yogyakarta Siapkan Sejumlah Event di Destinasi Wisata

Musim liburan sekolah 2024 menjadi salah satu momen untuk peningkatan jumlah wisatawan ke Bantul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Menuju Puncak Kemarau, Waspada Potensi Kebakaran di Perbukitan dan Pegunungan

1 hari lalu

Yogyakarta Menuju Puncak Kemarau, Waspada Potensi Kebakaran di Perbukitan dan Pegunungan

Hampir semua wilayah di kabupaten DI Yogyakarta, memiliki area perbukitan - pegunungan, yang rentan terjadi kebakaran lahan.

Baca Selengkapnya

Timbunan Sampah di Yogyakarta Capai 5 Ribu Ton, Pemda : Sudah Darurat

2 hari lalu

Timbunan Sampah di Yogyakarta Capai 5 Ribu Ton, Pemda : Sudah Darurat

Volume timbunan sampah di Yogyakarta kian memprihatinkan pasca TPA Piyungan ditutup permanen awal Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Puluhan Wisatawan Tersengat Ubur-Ubur Di 4 Titik Pantai Gunungkidul

2 hari lalu

Puluhan Wisatawan Tersengat Ubur-Ubur Di 4 Titik Pantai Gunungkidul

Puluhan wisatawan di kawasan pantai selatan Gunungkidul Yogyakarta tersengat ubur-ubur Minggu 23 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Menjajal Packrafting Menantang Arus Kali Papah di Kulon Progo

3 hari lalu

Menjajal Packrafting Menantang Arus Kali Papah di Kulon Progo

Beda dengan rafting atau arung jeram biasa, packrafting mengajak pengunjung mengarungi Kali Papah Kulon Progo menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya

Taman Aglaonema yang Diklaim Terbesar di Dunia Diresmikan di Puri Mataram Yogyakarta

3 hari lalu

Taman Aglaonema yang Diklaim Terbesar di Dunia Diresmikan di Puri Mataram Yogyakarta

Total ada sebanyak 90.000 tanaman aglaonema yang terdiri dari 209 spesies di Taman Aglaonema Sleman, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Festival Kampung Wisata Yogyakarta Dimulai, Berkonsep Pasar Malam Meriah

4 hari lalu

Festival Kampung Wisata Yogyakarta Dimulai, Berkonsep Pasar Malam Meriah

Wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta akhir pekan ini bisa menyaksikan Festival Kampung Wisata yang digelar 21 hingga 23 Juni 2024.

Baca Selengkapnya