Sewa Penginapan di Lokasi Syuting Game Of Thrones di Kroasia Dibatasi karena Overtourism

Reporter

Editor

Mila Novita

Minggu, 17 Maret 2024 22:55 WIB

Kota Dubrovnik di Kroasia (Pixabay)

TEMPO.CO, Jakarta - Dubrovnik, kota di Kroasia, merupakan salah satu destinasi paling ramai turis di dunia. Menurut data 2019, Statista menemukan bahwa Dubrovnik adalah kota yang paling banyak dikunjungi wisatawan di Eropa, melebihi Venesia dan Barcelona. Jumlah pengunjung diperkirakan melebihi jumlah penduduk lokal, bisa mencapai 30 berbanding satu.

Ramainya pengunjung membuat kota ini mengalami overtourism. Akibatnya, Dubrovnik mengalami kemacetan lalu lintas saat bus wisata parkir di luar tembok Kota Tua. Jumlah pengunjung yang berlebihan juga berarti rusaknya infrastruktur

Pejabat kota kini telah mengumumkan rencana baru untuk mengatasi overtourism. Bulan depan, Dubrovnik akan mulai melarang izin sewa swasta di pusat kota.

Game of Thrones Menarik Banyak Wisatawan

Kota Warisan Dunia UNESCO ini adalah salah satu tujuan tercantik di Kroasia. Banyak wisatawan berkunjung untuk menjelajahi Kota Tuanya. Pengunjung bertambah ramai sejak kota ini dijadikan lokasi syuting serial populer Game of Thrones.

Namun, minat tersebut harus dibayar mahal oleh warga lokal. Saat ini hanya 30 persen properti di Kota Tua yang ditempati oleh penduduk lokal.

Advertising
Advertising

Wali Kota Dubrovnik, Mato Frankovic, mengatakan kepada Reuters bahwa kaum muda memilih pergi dari kota itu. "Mereka akan pindah ke tempat lain karena tidak mungkin tinggal di Dubrovnik," kata dia, Jumat, 15 Maret 2024.

Izin sewa baru akan dilarang di dalam dan sekitar Kota Tua untuk memenuhi pedoman UNESCO dan mencegah kepadatan yang berlebihan. Pada tahun 2017, UNESCO menyarankan kota tersebut untuk menerima tidak lebih dari 8.000 pengunjung dalam satu waktu. Pihak berwenang memasang kamera pengintai dan sistem penghitungan, tetapi tidak membatasi jumlahnya.

Apartemen dibeli pemerintah

Pemerintah kota telah membeli beberapa apartemen lalu menawarkannya kepada keluarga muda dengan sewa 10 tahun. Harapannya, kota ini akan dihuni lagi oleh penduduk berusia muda.

Kota bersejarah di Kroasia itu juga sudah membatasi jumlah kapal pesiar yang diperbolehkan berlabuh. Hanya 4.000 penumpang yang diperbolehkan masuk kota secara bersamaan. “Kami akan melindungi fondasi bersejarah kota ini dan memungkinkan masyarakat untuk tinggal dan menghabiskan waktu di sana," kata dia.

EXPRESS.CO.UK | EURONEWS

Pilihan Editor: 9 Tempat Wisata di Kroasia Terbaik, Banyak Surga Tersembunyi

Berita terkait

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

2 hari lalu

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

Sepuluh bandara tersebut berdasarkan 2024 Stressful Airport Index di Eropa

Baca Selengkapnya

Tangga Bersejarah dari Perang Dunia II di Hawaii Dibongkar, Banyak Wisatawan Abaikan Peringatan

2 hari lalu

Tangga Bersejarah dari Perang Dunia II di Hawaii Dibongkar, Banyak Wisatawan Abaikan Peringatan

Haiku Stairs di Hawaii ditutup untuk umum sejak 1987 karena dianggap berbahaya. Namun, banyak wisatawan tetap menaikinya dan mengabaikan peringatan.

Baca Selengkapnya

Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

6 hari lalu

Pemandangan Indah Gunung Fuji di Jepang Kini Ditutup, Apa Sebabnya?

Pemasangan dinding diharapkan bisa mencegah orang berkumpul di seberang jalan untuk mengambil foto Gunung Fuji di Jepang dan mengganggu sekitar.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

10 hari lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

10 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

13 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

15 hari lalu

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

16 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya

Segera Tayang, Ini 7 Fakta Menarik House of The Dragon Season 2

16 hari lalu

Segera Tayang, Ini 7 Fakta Menarik House of The Dragon Season 2

House of the Dragon mengikuti konflik Targaryen yang terkenal, di mana Rhaenyra Targaryen, putri sulung mendiang raja dan pewaris terpilih, berjuang untuk Tahta Besi melawan perampas kekuasaannya, Aegon II Targaryen.

Baca Selengkapnya

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

18 hari lalu

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

Tahun ini Amsterdam juga menaikkan pajak turis menjadi 12,5 persen untuk wisatawan yang menginap dan penumpang kapal pesiar.

Baca Selengkapnya