Mau Menjelajah Selandia Baru dengan Campervan? Ketahui Aturan Ini agar Tak Kena Denda

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 1 Februari 2024 10:23 WIB

Ilustrasi campervan (Pixabay)

TEMPO.CO, Jakarta - Mau menjelajah Selandia Baru dengan campervan atau mobil kemping? Wisatawan bisa menikmati panorama cantik dan keunikan budaya di banyak lokasi tanpa harus pusing memikirkan transportasi dan penginapan. Namun, sebelumnya, wisatawan harus tahu dulu aturan barunya.

Maraknya campervan yang dimulai sejak awal 2000-an di negara itu, menimbulkan ketegangan dengan masyarakat setempat. Laporan mengenai wisatawan yang berhenti di tempat-tempat indah dan merusaknya, baik karena membuang sampah atau terlalu berisik, sering masuk dalam pemberitaan.

Pada 2020, Mantan Menteri Kepolisian Selandia Baru Stuart Nash mengatakan, para wisatawan kemping ini menepi di pinggir jalan dan mereka buang air di saluran air umum. "Itu bukanlah diri kita sebagai sebuah bangsa, itu bukan bagian dari merek global kita dan saya rasa ini bukanlah jenis wisata yang ingin dilihat oleh warga Selandia Baru di negara kami," kata dia.

Campervan harus ada toilet

Karena itu, mulai 7 Desember 2023, hanya kendaraan dengan toilet tetap yang telah disertifikasi sebagai kendaraan mandiri, yang dapat diparkir di tempat berkemah di Selandia Baru.

Toilet portabel tidak lagi memenuhi syarat, sementara standar yang lebih tinggi untuk sistem air dan ventilasi di campervan dan van juga kini diberlakukan. Kendaraan yang lulus uji akan diberikan surat perintah hijau atau stiker.

Advertising
Advertising

Mereka yang ketahuan tidak memiliki stiker yang tepat akan dinyatakan melanggar peraturan kebebasan berkemah dan terancam denda hingga NZ$2400 (sekitar Rp23 juta).

Diterapkan bertahap

Perubahan ini akan diterapkan secara bertahap dalam 16 bulan ke depan. Jadi jika wisatawan berencana menyewa atau membeli van atau rumah motor untuk melakukan perjalanan ke Selandia Baru, sebaiknya mengikuti aturan ini. Tapi jika bepergian sebelum Juni tahun ini kemungkinan besar belum terkena aturan ini.

Selandia Baru memiliki lebih dari 500 lokasi kemping gratis untuk wisatawan, mulai dari tempat parkir di belakang pusat perbelanjaan hingga lokasi tepi laut dengan suara deburan ombak di tepi pantai.

MIRROR.CO.UK | LONELY PLANET

Pilihan Editor: Penguin Kecil Bikin Penerbangan di Bandara Wellington Selandia Baru Delay

Berita terkait

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

1 hari lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

1 hari lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

4 hari lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

19 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

25 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

30 hari lalu

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

Selandia Baru akan memperketat penerbitan visa untuk membendung laju migrasi yang tinggi.

Baca Selengkapnya

Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

31 hari lalu

Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

Satu perjalanan, peserta akan diajak mengunjungi delapan atau sembilan toilet umum di Tokyo dengan menggunakan mobil.

Baca Selengkapnya

Ajudan Abdul Gani Kasuba Bakal Kembali Jalani Pemeriksaan Setelah Coba Melukai Diri di Toilet KPK

40 hari lalu

Ajudan Abdul Gani Kasuba Bakal Kembali Jalani Pemeriksaan Setelah Coba Melukai Diri di Toilet KPK

Ali Fikri mengatakan saat ini ajudan bekas Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba dalam kondisi sehat setelah sempat melukai diri di toilet KPK.

Baca Selengkapnya

Resmi Dioperasikan, Inilah 3 Keunggulan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation

41 hari lalu

Resmi Dioperasikan, Inilah 3 Keunggulan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation

Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation setidaknya memiliki tiga keunggulan dibanding jenis kereta ekonomi sebelum-sebelumnya. Apa saja?

Baca Selengkapnya

TNI Sebut Selandia Baru Serahkan Pembebasan Pilot Susi Air ke Pemerintah

43 hari lalu

TNI Sebut Selandia Baru Serahkan Pembebasan Pilot Susi Air ke Pemerintah

Pemerintah Selandia Baru mengakui kedaulatan Indonesia di Papua. Mereka meminta KKB pimpinan Egianus Kogoya segera melepaskan Philip.

Baca Selengkapnya