Liburan Impian Keluarga Ini Batal karena Paspor Anak Robek

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 5 Januari 2024 12:00 WIB

Ilustrasi paspor. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah keluarga terpaksa batal naik pesawat untuk liburan tahun baru karena paspor putra mereka robek 1 sentimeter. Rachael dan Chris Burton, beserta anak mereka, Jake Burton yang berusia 19 tahun, dijadwalkan naik penerbangan Ryanair pada 28 Desember dari Bandara East Midlands Inggris ke Alicante, Spanyol.

Rachel mengatakan, sang putra sangat antusias dengan penerbangan pertamanya. Keluarga tersebut tiba di bandara, check in penerbangan, melewati security, dan akhirnya sampai di gerbang mereka. Di situlah kegembiraan mereka berubah jadi rasa gugup.

Ketika keluarga tersebut mencapai meja untuk memindai tiket dan memeriksa paspor, seorang pekerja Ryanair memberi tahu Jake bahwa paspornya rusak, kata Rachael. Jadi, dia tidak diizinkan naik ke pesawat.

Paspor itu robek di dekat penjilidan di halaman pertama, hanya satu sentimeter. Halaman itu menampilkan foto dan informasi Jake.

“Kami telah melalui semua pemeriksaan tetapi pada akhirnya, Ryanair menolak kami. Benar-benar memilukan. Akan menjadi masalah jika dia ditolak pada saat pertama, tapi untuk sampai ke gerbang Anda mulai masuk ke mode liburan dan itu sangat buruk,” kata Rachael Burton, ibu Jake.

Advertising
Advertising

Paspor Jake dikeluarkan pada Oktober 2022. Keluarga mengatakan mereka tidak melihat adanya robekan tersebut. Mereka percaya hal itu terjadi ketika Jake baru-baru ini menggunakan paspornya sebagai tanda pengenal utama setelah dompet dan kartu identitasnya dicuri.

Dilansir dari Business Insider, Ryanair mengonfirmasi penolakan penumpang tersebut. "Penumpang dewasa berusia 19 tahun ini benar ditolak melakukan perjalanan dalam penerbangan dari East Midlands ke Alicante (28 Des) oleh agen gerbang di Bandara East Midlands karena paspornya rusak dan oleh karena itu tidak berlaku untuk perjalanan," demikian keterangan dari maskapai penerbangan.

Kriteria paspor rusak

Pemerintah Inggris menyatakan paspor yang rusak adalah paspor yang tidak dapat digunakan oleh pelanggan sebagai bukti identitas karena kondisinya. Hal ini dapat berupa laminasi yang terkelupas, halaman yang terlepas, halaman depan, belakang, atau halaman detail pribadi telah terpotong, atau kerusakan seperti sobek dan bekas gigitan, menurut situs web.

Sementara itu, orang tua Jake masih bisa menaiki pesawat tersebut. Rachael mengatakan, putra mereka juga mendukung mereka untuk melakukan perjalanan delapan hari tanpa dia. “Tidak mungkin di planet ini. Saya tidak bisa melakukannya,” katanya. "Aku tidak akan bisa bersenang-senang."

Cari maskapai penerbangan lain

Keluarga memutuskan untuk mencari pilihan lain. Menurut Rachel, pekerja Ryanair mengatakan kepadanya bahwa maskapai penerbangan lain mungkin bersedia menerima paspor tersebut. Keluarga tersebut menuju ke meja maskapai penerbangan hemat lainnya dan diberi tahu bahwa robekan paspornya kecil dan kondisinya baik untuk dibawa bepergian, katanya.

“Mereka langsung menerima paspor dan mengatakan bahwa mereka akan mencoba membawa kami ke penerbangan lain,” katanya. Sayangnya, tidak ada penerbangan lain yang tersedia.

Karena gagal, keluarga itu pulang. Pertama-tama mereka harus keluar melalui pengawasan perbatasan. Di sana, kata Rachael, seorang agen pengawas perbatasan juga menganggap paspornya terlihat baik-baik saja.

"Kata-katanya yang sebenarnya adalah, 'Saya minta maaf karena menurut saya paspor ini baik-baik saja,'" kata Rachael. “Jika orang lain yang mengatakan, ‘Paspor ini baik-baik saja,’ itulah yang membuat frustrasi,” dia menambahkan.

Alih-alih menghabiskan malam tahun baru di Spanyol, mereka malah menikmati malam yang tenang di rumah mereka di Inggris. Keluarganya mengalami kerugian lebih dari $1.500 atau lebih dari Rp23 juta untuk penerbangan dan transportasi ke dan dari bandara.

Keluarga tersebut sudah bertahun-tahun merencanakan pergi ke Benidorm untuk bertemu teman-temannya, dan kecil kemungkinannya untuk mendapatkan uang kembali untuk ke sana. Burton menambahkan, Jake merasa bersalah atas insiden ini. "Dia belum keluar dari kamar tidurnya sejak kembali ke rumah," kata dia.

Jadi, Rachael menyarankan wisatawan memeriksa ulang paspor sebelum melakukan perjalanan dan menghindari menggunakannya sebagai tanda pengenal sehari-hari.

BUSINESS INSIDER | INDEPENDENT

Pilihan Editor: Thailand Perkenalkan Layanan Visa Online untuk Wisatawan di Phuket

Berita terkait

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

18 jam lalu

Indonesia AirAsia Bukukan Pendapatan Rp 6,62 Triliun Sepanjang 2023, Meningkat 75,24 Persen

Manajemen Indonesia AirAsia sedang aktif dalam memperoleh sumber pendanaan melalui beberapa skema potensial.

Baca Selengkapnya

Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

1 hari lalu

Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

Pakar tidur membagikan beberapa tips agar bisa tidur di pesawat selama penerbangan jarak jauh

Baca Selengkapnya

Libur Panjang, AP II Prediksi Penumpang Pesawat Tembus 1 Juta

1 hari lalu

Libur Panjang, AP II Prediksi Penumpang Pesawat Tembus 1 Juta

AP II memperkirakan penumpang pesawat di 20 bandara yang dikelolanya mencapai 1 juta orang selama libur panajang 9-12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

2 hari lalu

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

2 hari lalu

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.

Baca Selengkapnya

Mengenali Pesawat C-130J Super Hercules yang akan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

3 hari lalu

Mengenali Pesawat C-130J Super Hercules yang akan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat C-130 J Super Hercules buatan Lockheed Martin pesanan Indonesia

Baca Selengkapnya

Saksi Akui Diminta Sewa Pesawat Rp 1,4 Miliar untuk Kunjungan Kerja Syahrul Yasin Limpo ke Maluku dan Anggarkan Beli 12 Sapi Kurban

3 hari lalu

Saksi Akui Diminta Sewa Pesawat Rp 1,4 Miliar untuk Kunjungan Kerja Syahrul Yasin Limpo ke Maluku dan Anggarkan Beli 12 Sapi Kurban

Hermanto diminta untuk menyediakan uang di luar anggaran Kementerian Pertanian untuk membeli sapi kurban buat Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

4 hari lalu

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

Eks Menteri ESDM, Arcandra Tahar tersangkut soal kewarganegaraan ganda hingga dicopot dari jabatan. Kkemudian diangkat Jokowi lagi jadi wakil menteri.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

4 hari lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

5 hari lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya