TEMPO.CO, Jakarta - Pramugari memiliki banyak pengalaman bepergian. Tak heran mereka memiliki banyak tips selama penerbangan atau menginap di hotel yang bisa membuat pelancong merasa lebih aman dan nyaman. Tips dari pramugari ini bisa sangat berharga, terutama jika pelancong bepergian sendirian.

Esther Sturrus, yang bekerja untuk maskapai penerbangan Belanda KLM, membagikan video TikTok tentang perjalanannya. Dia merekomendasikan untuk selalu melemparkan botol air di bawah tempat tidur saat masuk ke kamar hotel.

Meskipun kecil kemungkinannya, wisatawan dapat menjadi sasaran pencuri atau penyusup. Sebagian wisatawan memilih untuk waspada di negara tertentu atau di kamar di lantai bawah.

Menurut Esther, trik ini memungkinkan pelancong memeriksa bahwa tidak ada orang di bawah tempat tidur tanpa melihat, sehingga menenangkan pikiran.

Dia menyarankan untuk menggelindingkan botol tersebut ke bawah tempat tidur, dan menambahkan dalam videonya bahwa botol tersebut harus keluar dari sisi yang lain. Jika tidak, tamu hotel sebaiknya perlu berhati-hati.

Ingatlah bahwa penghalang tidak selalu berarti ada seseorang yang bersembunyi di bawah tempat tidur.

Bisa jadi itu adalah tempat penyimpanan seprai cadangan, atau mungkin tidak melempar botolnya cukup keras untuk bisa keluar dari sisi yang lain.

Meski begitu, tidak ada salahnya untuk memeriksanya supaya bisa tidur lebih nyenyak dan merasa aman.

Pengikut Esther memuji tip tersebut, termasuk satu orang yang menyebutnya sangat berguna. Ada pula yang mengatakan bahwa tips tersebut justru menimbulkan ketakutan baru.

Trik meletakkan koper dekat pintu

Pramugari lainnya, Nassim, membagikan tip lainnya agar tetap aman di kamar hotel pada malam hari. Dia menjelaskan bahwa dia selalu meletakkan kopernya di dekat pintu, dan ini adalah cara cerdas untuk memperingatkan wisatawan jika ada seseorang yang mencoba memasuki kamar mereka.

Wisatawan dapat meletakkan barang bawaan mereka di dekat pintu pada malam hari, tetapi trik ini juga dapat diterapkan pada hampir semua benda di dalam ruangan.

Dia juga memeriksa seluruh ruangan setiap kali dia kembali ke hotel untuk memastikan tidak ada yang bersembunyi.

Nassim mengungkapkan bahwa anggota kru lainnya pernah diserang di kamar hotelnya karena seseorang bersembunyi di lemari dan dia tidak memeriksanya dengan benar. "Mereka diserang jadi setiap kali saya sampai di kamar hotel saya akan menggunakan tas bagasi saya untuk menjaga pintu hotel tetap terbuka. Saya kemudian masuk ke dalam dan memeriksa seluruhnya," kata dia.

Dia akan memeriksa kamar mandi, di bawah tempat tidur, di dalam lemari, di bawah meja dan di balik tirai untuk memastikan tidak ada orang di sana. "Saya tidak akan pernah memasuki kamar hotel tanpa melakukan itu," dia menambahkan.

METRO.CO.UK | EXPRESS.CO.UK

Pilihan Editor: Barang Kamar Hotel yang Boleh dan Tidak Boleh Dibawa Pulang