Sensasi Naik Kereta Terapung Thailand, Berhenti di Atas Bendungan untuk Selfie

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Selasa, 7 November 2023 12:11 WIB

Kereta Terapung Thailand saat berhenti di Bendungan Pa Sak Jolasid (Tangkapan layar Youtube)

TEMPO.CO, Jakarta - Perjalanan dengan kereta di Thailand bisa jadi petualangan yang tidak terlupakan. Rutenya menawarkan pemandangan perairan tak berujung yang oleh sebagian penumpang digambarkan seperti adegan dalam film Studio Ghibli. Kereta ini hanya beroperasi antara November hingga Januari setiap tahunnya.

Seorang yang di luar kereta menyaksikannya seperti kereta terapung, sementara penumpangnya menikmati pemandangan perairan yang luas. Petualangan kereta api semakin populer di negara kerajaan ini karena wisatawan mencari pengalaman perjalanan terpencil, jauh dari keramaian, mengunjungi kuil dan pantai.

Sabtu, 4 November 2023 adalah layanan State Railway of Thailand pertama ke Bendungan Pasak Jolasid "Rot Fai Loi Nam" yang menandai berakhirnya musim hujan. Ratusan penumpang menaiki kereta di Stasiun Hua Lamphong yang berusia seabad di Bangkok pukul 6 pagi sebelum matahari terbit.

Kereta api memulai perjalanan dari Stasiun Hua Lamphong di Bangkok dan melintasi Bendungan Pa Sak Jolasid dalam waktu kurang dari lima jam. Berhenti sekitar 20 menit di tengah bendungan, penumpang bisa turun ke rel berjalan-jalan sebentar menikmati pemandangan sambil penumpang bisa berfoto.

Perhentian inilah yang menjadi daya tarik perjalanan kereta. Kereta lain yang menempuh rute yang sama sepanjang tahun melewatinya tanpa berhenti.

Advertising
Advertising

Selesai dibangun pada 1999, Bendungan Pasak Jolasid merupakan proyek irigasi besar yang diprakarsai oleh mendiang Raja Bhumibol Adulyadej untuk mengurangi banjir di hilir di Bangkok sekaligu suntuk pengairan lahan pertanian. Terletak sekitar 70 kilometer sebelah timur kota Lopburi, tempat diadakannya Monkey Banquet Festival yang tidak biasa. Bendungan ini menjadi daya tarik bagi wisatawan dengan perjalanan kereta api yang berlangsung dari bulan November hingga Januari.

Dari bendungan, perjalanan dilanjutkan ke stasiun Khok Salung, di mana penumpang memiliki waktu setengah jam untuk mencari suvenir, makanan ringan, dan produk segar yang dijual oleh penduduk setempat di sepanjang peron.

Terakhir, kereta akan berhenti di stasiun Bendungan Pasak Jolasid sekitar pukul 10.35. Dari stasiun, penumpang dapat mengunjungi Pasak Basin Museum, menyewa sepeda, atau menjelajahi toko-toko terdekat. Ada juga ladang bunga matahari yang indah hanya berjarak 10 menit berkendara.

Puas berwisata, penumpang kembali ke Bangkok pada pukul 15.30, dan akan tiba kembali di Hua Lamphong di distrik Pathum Wan sekitar pukul 18.50.

Tiket kereta terapung Thailand ini dijual mulai dari Rp150 baht (sekitar Rp65 ribu) hingga 590 baht (Rp260 ribu), tergantung kelas.


EURONEWS | AIRASIA

Pilihan Editor: Mulai November, Thailand Izinkan Turis Rusia Tinggal 90 Hari tanpa Visa

Berita terkait

Keindahan Pulau-pulau Thailand yang Ditampilkan di Film Netflix Mother of the Bride

3 jam lalu

Keindahan Pulau-pulau Thailand yang Ditampilkan di Film Netflix Mother of the Bride

Plotnya mungkin mudah diprediksi. Namun, kisah film Netflix ini menarik diikuti, salah satunya berkat tempat-tempat indah yang ditampilkan.

Baca Selengkapnya

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

23 jam lalu

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.

Baca Selengkapnya

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

1 hari lalu

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

Slow travel memungkinkan wisatawan merasakan budaya lokal dan menjauh dari keramaian

Baca Selengkapnya

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

1 hari lalu

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

Selama perjalanan kereta api 75 menit wisatawan akan dimanjakan pemandangan kota dan Danau Superior

Baca Selengkapnya

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

3 hari lalu

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas mendorong PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) memaksimalkan pemanfaatan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Turis Inggris Ditahan di Thailand setelah Dituduh Buat Review yang Bikin Rating Restoran Anjlok

3 hari lalu

Turis Inggris Ditahan di Thailand setelah Dituduh Buat Review yang Bikin Rating Restoran Anjlok

Menurut polisi Thailand, motifnya bermula dari konflik pribadi turis Inggris itu dengan pemilik restoran

Baca Selengkapnya

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

5 hari lalu

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Tingginya animo masyarakat menggunakan kereta api selama libur panjang kali ini, tak lepas dari kepastian jadwal dan tingkat ketepatan waktu perjalana

Baca Selengkapnya

Jadwal KRL Jogja-Solo 13-18 Mei 2024 untuk Keberangkatan Paling Pagi hingga Malam

6 hari lalu

Jadwal KRL Jogja-Solo 13-18 Mei 2024 untuk Keberangkatan Paling Pagi hingga Malam

Berikut ini jadwal KRL Jogja-Solo untuk tanggal 13-18 Mei 2024 lengkap dengan keberangkatan paling pagi hingga paling malam.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

6 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Penumpang, Operasional Tambahan KA Manahan Diperpanjang sampai Akhir Bulan Ini

KAI Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta memperpanjang operasional tambahan KA Manahan hingga 31 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

PRT Thailand Kaya Mendadak, Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikannya

7 hari lalu

PRT Thailand Kaya Mendadak, Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikannya

Seorang PRT di Thailand mendapat warisan puluhan miliar rupiah dari majikannya yang merupakan warga negara Prancis.

Baca Selengkapnya