Tak Ada Lagi Antrean, Bandara Ini Pakai Teknologi Biometrik untuk Check In Penumpang

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Minggu, 29 Oktober 2023 16:00 WIB

Ilustrasi turis atau wisatawan di bandara. (Pexel)

TEMPO.CO, Jakarta - Mengantre saat check in di bandara dan naik pesawat terkadang sangat membosankan. Namun, salah satu bandara di Jerman ingin mempercepat proses penumpang secara signifikan. Bandara Frankfurt akan mulai menawarkan layanan check in biometrik untuk semua pelancong dalam beberapa bulan ke depan

Beberapa maskapai sudah menawarkan sistem pengenalan wajah untuk penumpang, seperti Lufthansa dan rute afiliasinya Star Alliance (termasuk United, Air China, dan Air India).

Bandara Frankfurt menawarkan check in pengenalan wajah untuk semua penumpang. Layanan ini diharapkan dapat memangkas waktu antrean dengan menjadi bandara pertama di Eropa yang membuka check-in biometrik untuk semua penumpang.

Operator bandara Fraport mengatakan, teknologi penghemat waktu ini akan tersedia bagi para pelancong di semua maskapai penerbangan yang mendaftar terlebih dahulu.

Cara kerja check in biometrik

Dibandingkan dengan mengantre di meja untuk memeriksa identitas dan dokumen, wajah menjadi boarding pass. Penumpang dapat mendaftar terlebih dahulu dengan aman melalui perangkat seluler lewat aplikasi biometrik Star Alliance atau langsung di kios check in dengan paspor yang dilengkapi biometrik. Seluruh proses pendaftaran hanya membutuhkan waktu beberapa detik.

Advertising
Advertising

Kemudian wajah penumpang akan dipindai saat melewati pos pemeriksaan, tidak harus menunjukkan dokumen mereka. Sistem yang dijuluki "Smart Path" ini telah digunakan oleh lebih dari 12.000 pelancong di gerbang check-in dan keberangkatan bandara.

“Tujuan kami adalah melengkapi setidaknya 50 persen dari seluruh mesin check-in serta kontrol boarding pass dan gerbang keberangkatan dengan teknologi inovatif ini dalam beberapa bulan ke depan,” kata Pierre Dominique Prümm, anggota Dewan Eksekutif Fraport yang bertanggung jawab atas infrastruktur.

Penumpang Star Alliance yang memegang kartu Miles & More dapat menyimpan data biometrik secara permanen, sementara penumpang lain akan mendaftar menggunakan dokumen identitas mereka hanya untuk penerbangan yang dipesan.

Semua informasi pribadi akan dihapus tiga jam setelah waktu keberangkatan penerbangan, kata Sita, perusahaan penyedia teknologi tersebut.

“Kami mengetahui dari penelitian bahwa ketika biometrik diperkenalkan, lebih dari 75 persen penumpang akan dengan senang hati menggunakannya,” kata CEO Sita, David Lavorel.

Metode check-in konvensional juga akan tetap tersedia, pihak bandara mengonfirmasi. Teknologi biometrik juga diterapkan di beberapa bandara besar Jerman lainnya termasuk Hamburg dan Munich, namun hanya untuk penumpang Lufthansa dan Star Alliance.

TRAVEL LEISURE | EURO NEWS

Pilihan Editor: Begini Perjalanan Koper dalam Bagasi, Mulai dari Check In Hingga Tiba di Tujuan

Berita terkait

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

2 jam lalu

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

Berikut peraturan baru untuk mempermudah proses mencari kerja di Jerman bagi warga negara di luar Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Pertamina Buka Fasilitas Avtur 24 Jam di Bali Selama World Water Forum

3 jam lalu

Pertamina Buka Fasilitas Avtur 24 Jam di Bali Selama World Water Forum

Pertamina mengoperasikan seluruh sarana dan fasilitas di terminal Avtur Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali selama 24 jam selama WWF.

Baca Selengkapnya

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

10 jam lalu

Jerman Berminat Investasi dan Penasaran dengan IKN

Dubes Jerman Ina Lepel mengatakan ada minat dari negaranya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

14 jam lalu

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza

Baca Selengkapnya

Hari ini, Kloter 1 dan 2 Calon Jemaah Haji Diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta

2 hari lalu

Hari ini, Kloter 1 dan 2 Calon Jemaah Haji Diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta

Bandara-bandara yang dikelola PT AP II mulai hari ini melayani keberangkatan calon jemaah haji ke tanah suci.

Baca Selengkapnya

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

3 hari lalu

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

Pemerintah Jerman masih menginginkan produk nikel mentah Indonesia. Namun pemerintah Indonesia tetap akan jalankan penghiliran industri nikel.

Baca Selengkapnya

Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

3 hari lalu

Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

Penerapan FaceBoarding diharapkan mampu mengurangi jumlah antrean yang biasanya mengular di bandara

Baca Selengkapnya

Mulai Besok, Injourney Siapkan 13 Bandara untuk Angkutan Haji 2024

3 hari lalu

Mulai Besok, Injourney Siapkan 13 Bandara untuk Angkutan Haji 2024

Pelaksanaan embarkasi Angkutan Haji 2024 di bandara InJourney Airports akan dimulai pada 12 Mei hingga 10 Juni.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang, AP II Prediksi Penumpang Pesawat Tembus 1 Juta

4 hari lalu

Libur Panjang, AP II Prediksi Penumpang Pesawat Tembus 1 Juta

AP II memperkirakan penumpang pesawat di 20 bandara yang dikelolanya mencapai 1 juta orang selama libur panajang 9-12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

35.887 Calon Jemaah Haji dari Jawa Tengah dan DIY Akan Terbang dari Bandara Adi Soemarmo

6 hari lalu

35.887 Calon Jemaah Haji dari Jawa Tengah dan DIY Akan Terbang dari Bandara Adi Soemarmo

Penetapan status bandara tidak berdampak pada layanan penerbangan haji melalui Bandara Adi Soemarmo.

Baca Selengkapnya