Jogja International Batik Bienalle 2023, Peringati 9 Tahun Yogya Sebagai Kota Batik Dunia

Rabu, 30 Agustus 2023 06:05 WIB

CAPTION : Para penari membawakan berbagai motif batik dalam perhelatan Jogja International Batik Bineninale atau JIBB 2023 di Yogyakarta Selasa (29/8). Dok.istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Bulan Oktober tahun 2023 ini, Yogyakarta memperingati 9 tahun penobatannya sebagai Kota Batik Dunia. Predikat Yogya Kota Batik Dunia itu disematkan oleh lembaga Word Craft Council (WCC) di Dongyang China pada 18 Oktober 2014 silam.

Untuk merayakan dan menggaungkan identitas Yogya sebagai Kota Batik Dunia itu, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar perhelatan Jogja International Batik Biennale atau JIBB 2023. Salah satu agenda JIBB 2023 itu yakni menggelar forum yang mempertemukan 100 peserta terdiri pelaku usaha, pecinta batik, pemerhati batik dan masyarakat umum berbagai daerah di Yogyakarta pada Selasa, 29 Agustus 2023.

Harmonisasi Seni Tari Kontemporer dengan Atribut Batik

Aksi seni tari kontemporer sembari membawa beragam atribut batik berbagai jenis pun mewarnai forum yang dipusatkan di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta itu.

Para penari membawakan berbagai motif batik dalam perhelatan Jogja International Batik Bineninale atau JIBB 2023 di Yogyakarta Selasa (29/8). Dok.istimewa

"Predikat Yogya Kota Batik Dunia ini diraih karena Yogyakarta dinilai telah memenuhi tujuh kriteria Kota Kerajinan Dunia yang dipersyaratkan," kata Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. Tujuh kriteria itu yakni nilai historis, orisinalitas, upaya konservasi melalui regenerasi, nilai ekonomi, ramah lingkungan, reputasi internasional dan konsistem.

Jogja International Batik Biennale Forum Saling Belajar dan Perkuat Jaringan

Advertising
Advertising

Sultan mengatakan, untuk menjaga keterpenuhan tujuh kriteria nilai Yogya Kota Batik Dunia tersebut, perlu adanya dorongan melalui berbagai kegiatan. Tak sekadar menggiatkan pameran batik di masyarakat. Namun juga mengeksplorasi potensi batik itu sendiri.

"Forum ini mengajak peserta berbagai daerah saling belajar, berdiskusi, serta memperkuat jejaring untuk pengembangan dan menemukan praktik terbaik dalam konteks keberlanjutan batik," kata Sultan.

Ketua Harian Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) DIY, GKBRAy Paku Alam mengatakan dari forum ini peserta diajak menggali kebijakan dan temuan baru hasil penelitian untuk eksistensi batik Yogyakarta.

Para penari membawakan berbagai motif batik dalam perhelatan Jogja International Batik Bineninale atau JIBB 2023 di Yogyakarta Selasa (29/8). Dok.istimewa

"Meski batik sudah menjadi primadona dan outletnya ada di semua pusat perbelanjaan di Yogya, namun tumbuhnya UKM kerajinan batik harus terus meningkat," kata
GKBRAy Paku Alam.

Ia mengatakan, para disainer muda kini mulai banyak melirik batik sebagai salah satu pilihan dalam memperkaya karya-karya mereka. Sudah seharusnya ada ruang untuk terus menggiatkan dunia perbatikan dengan berbagai pernak-perniknya. Seperti peningkatan kualitas, peningkatan ketelitian pengerjaannya, pengayaan disain/motif dan tidak kalah pentingnya mengedukasi masyarakat tentang batik secara benar.

"Termasuk pembinaan dari sisi bisnisnya misalnya, pemasaran, permodalan, promosi serta strategi pemasaran di zaman yang serba on-line ini," kata dia.

JIBB 2023 kali ini mengangkat seni batik agar dapat dikembangkan secara fleksibel dalam menyikapi berbagai batasan formal. Seperti waktu atau periode masa, bentuk alat dan peralatan, fungsi akhir, corak dan motif-ragam hias, dan metoda-teknis aplikasinya.

"Sehingga seni batik dapat berkembang lebih luas dengan dinamis, namun tetap bijaksana, dalam artian tanpa meninggalkan pakem dasarnya," kata dia.

Pilihan Editor: Bukan di Yogya, Jogja International Batik Biennale 2023 akan Dipusatkan di Sarinah Jakarta

Berita terkait

Padati GBK Menjelang Konser NCT Dream, Dreamies Bangga Pakai Batik

14 jam lalu

Padati GBK Menjelang Konser NCT Dream, Dreamies Bangga Pakai Batik

Agnez Mo Kenakan Batik di Gold Gala 2024, Dapat Pujian dari Desainer dan Netizen

5 hari lalu

Agnez Mo Kenakan Batik di Gold Gala 2024, Dapat Pujian dari Desainer dan Netizen

Agnez Mo menghadiri ajang Gold Gala 2024 di Los Angeles, dengan sentuhan khas Indonesia yakni mengenakan batik hingga tusuk konde.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

25 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

26 hari lalu

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

30 hari lalu

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

31 hari lalu

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.

Baca Selengkapnya

Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

32 hari lalu

Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

Pemerintah Kota Yogyakarta mengantisipasi aksi nuthuk harga dengan membuka kanal aduan melalui media sosial.

Baca Selengkapnya

Tradisi Grebeg Syawal Yogya, Ini Alasan Gunungan Tak Lagi Diperebutkan Tapi Dibagikan

36 hari lalu

Tradisi Grebeg Syawal Yogya, Ini Alasan Gunungan Tak Lagi Diperebutkan Tapi Dibagikan

Keraton Yogyakarta kembali menggelar tradisi Grebeg Syawal dalam memperingati Idul Fitri 2024 ini, Kamis 11 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mudik ke Yogyakarta, Ketahui Jalur Utama dan Alternatif untuk Antisipasi Kemacetan

49 hari lalu

Mudik ke Yogyakarta, Ketahui Jalur Utama dan Alternatif untuk Antisipasi Kemacetan

Yogyakarta memiliki empat jalur yang utama sedangkan jalur alternatif ada tujuh, bisa digunakan pemudik saat libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

54 hari lalu

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengadakan pelatihan untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) para nasabah.

Baca Selengkapnya