Ziarah ke Negeri Orang Mati Toraja

Senin, 21 Agustus 2023 20:40 WIB

Kawasan wisata Loko mata atau kuburan alam yang terdiri dari liang lahat berbahan batu yang dipahat. Loko mata berada pada ketinggian 1.400 meter di atas permukaan laut di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Kamis, 17 Agustus 2023. Foto: TEMPO | Shinta Maharani.

TEMPO.CO, Toraja - Tengkorak dan tulang belulang manusia berserakan di dalam dan dinding gua yang lembab dengan stalaktit masih aktif. Peti-peti berselimut kain dan plastik berisikan jenazah dijepit bebatuan. Sesaji sirih, pinang, rokok, serta uang koin dan kertas menemani jemala. Tengkorak dan tulang belulang dalam gua itu berumur ratusan tahun. Peti-peti yang terlihat masih baru menampung jasad yang baru berumur bulanan hingga tahunan. Ada yang berumur dua bulan.

Siang itu, puluhan peziarah terlihat memasuki pintu gua yang sempit di kompleks pemakaman Gua Londa, salah satu destinasi wisata di Kabupaten Toraja, Sulawesi Selatan. Pekuburan Gua Londa berada di Desa Sandan Uai, Kecamatan Sanggalangi. Gua ini berjarak tujuh kilometer dari pusat Kota Rantepao. Dari Kota Makale Tana Toraja berjarak 16 kilometer.

Susuri Pemakaman Gua di Toraja Bisa Pakai Jasa Pemandu Wisata

Bila pengunjung ingin menyusuri gua, maka bisa menggunakan jasa pemandu wisata. Pemandu menggunakan lampu petromaks untuk memberi terang cahaya di sepanjang satu kilometer. Untuk masuk ke gua setiap pengunjung hanya membayar tiket Rp 15 ribu dan Rp 50 ribu jasa pemandu dengan lampu petromaks.

Pekuburan Batu Lemo di Kecamatan Makale Utara, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Kamis, 17 Agustus 2023 (TEMPO/Shinta Maharani).

Julianto Dasa Bangalino, 26 tahun, merupakan salah satu pemandu di kampung itu. Julianto lebih dikenal dengan nama panggilan Igal. Dia berasal dari keturunan keluarga jenazah bermarga To’lengke yang dimakamkan di gua itu.

Advertising
Advertising

Keluarga To’lengke dan To’pangrapa merupakan trah yang pertama kali menemukan gua tersebut hingga menjadi makam keluarga. “Di sini makam terbagi menjadi tiga, yakni bangsawan, kalangan menengah, dan rakyat jelata sesuai kastanya,” ujar Igal yang menjadi pemandu sejak umur 15 tahun.

Sembari menyusuri gua, Igal menenteng lampu petromaks untuk menerangi perjalanan saya bersama dua pegiat Serikat Jurnalis untuk Keberagaman, Tantowi Anwari dan Yuni Pulungan. Kami ke Toraja untuk mengenal lebih dekat peninggalan-peninggalan zaman purba agama lokal suku Toraja, Aluk Todolo selepas mengisi acara workshop isu keberagaman di Makassar, yang berjarak delapan jam perjalanan dengan menumpang bus.

Sejarah Gua Londa Jadi Pemakaman Penganut Aluk Todolo

Pekuburan Batu Lemo di Kecamatan Makale Utara, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Kamis, 17 Agustus 2023 (TEMPO/Shinta Maharani).

Igal menyebutkan Gua Londa menjadi pemakaman penganut Aluk Todolo, agama lokal yang menyembah arwah leluhur sejak abad ke-11. Meski agama baru atau Kristen masuk ke Toraja, namun dalam praktiknya mereka menjalankan tradisi Aluk Todolo, misalnya menyimpan mayat atau to makula, pemakaman atau rambu solo, dan ritual manene atau membersihkan jenazah dan mengganti baju maupun kain.

Orang mati di Tana Toraja dimakamkan di gua, bebatuan dan tebing sekitar pegunungan atau dikenal sebagai erong. Menurut Igal, leluhur Aluk Todolo visioner. Jasad tidak dikebumikan di tanah karena nenek moyang suku Toraja berpikir panjang untuk masa depan. “Tanah lebih baik digunakan untuk rumah dan pertanian,” kata dia.

Agama samawi, salah satunya Kristen berdampingan dengan Aluk Todolo dengan tetap mempertahankan ritual. Hanya saja, dalam prosesi upacara kematian, keluarga mendiang yang beragama Kristen menambahkan unsur kebaktian. Tradisi itu masih dijalankan keluarga Igal yang menganut Kristen.

Selanjutnya Kisah Tengkorak Sepasang Kekasih di Gua Londa

Berita terkait

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

24 hari lalu

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

24 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Korban Meninggal Akibat Tanah Longsor di Tana Toraja 18 Orang

25 hari lalu

Korban Meninggal Akibat Tanah Longsor di Tana Toraja 18 Orang

Jumlah korban meninggal akibat tanah longsor di Tana Toraja, hingga Ahad, 14 April 2024, pukul 19.00 WIB mencapai 18 orang.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

25 hari lalu

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

Peristiwa tanah longsor tersebut dipicu oleh hujan berintensitas tinggi di wilayah dengan kondisi tanah yang tidak stabil.

Baca Selengkapnya

14 Orang Meninggal Akibat Tanah Longsor di Tana Toraja

26 hari lalu

14 Orang Meninggal Akibat Tanah Longsor di Tana Toraja

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tana Toraja hingga kini masih mencari warga yang dilaporkan hilang akibat tanah longsor.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung 100 Persen Green Tourism di Tana Toraja

30 Desember 2023

PLN Dukung 100 Persen Green Tourism di Tana Toraja

PT PLN (Persero) mendorong pengembangan Green Tourism di Tana Toraja.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Tana Toraja, Ganjar Diajak Bicara soal Pariwisata dan Isu Perempuan

25 November 2023

Kunjungi Tana Toraja, Ganjar Diajak Bicara soal Pariwisata dan Isu Perempuan

Ganjar mengatakan untuk memajukan pariwisata perlu asesmen potensi dengan menggandeng ahli di bidang wisata.

Baca Selengkapnya

Kampanye Politik di Mimbar Akademik

23 Agustus 2023

Kampanye Politik di Mimbar Akademik

Putusan Mahkamah Konstitusi yang membolehkan kampanye politik di kampus dan sekolah membuat para pegiat pendidikan waswas.

Baca Selengkapnya

Mengunjungi Jasad Suku Toraja yang Diawetkan

21 Agustus 2023

Mengunjungi Jasad Suku Toraja yang Diawetkan

Menyimpan dan memperlihatkan jasad seseorang di dalam rumah bagi orang Toraja merupakan tradisi yang berjalan selama berabad-abad.

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Pemakaman Unik di Indonesia, Mulai dari Ngaben Hingga Waruga

7 Juli 2023

5 Tradisi Pemakaman Unik di Indonesia, Mulai dari Ngaben Hingga Waruga

Tradisi pemakaman di setiap budaya tentu berbeda-beda, dan umumnya tradisi tersebut dilaksanakan untuk menghormati dan menjunjung nilai-nilai leluhur. Bahkan di tengah era yang penuh dengan teknologi seperti sekarang, masih banyak masyarakat yang tetap berpegang teguh pada tradisi pemakaman.

Baca Selengkapnya