Tips Membuat Pakaian Bebas Kusut saat Traveling, Pakai Spray Tak Perlu Disetrika

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Selasa, 1 Agustus 2023 13:21 WIB

Ilustrasi persiapan mudik/travelling dengan koper. AP

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika traveling, pakaian harus dilipat atau digulung agar bisa masuk dalam koper atau tas. Namun, kemeja, celana panjang, dan pakaian linen cenderung mudah kusut karena panas dan lembap.

Pakaian menjadi kusut karena kain terbuat dari molekul yang terikat. Saat molekul menjadi basah atau memanas, ikatannya putus. Kemudian, saat mendingin, ikatan terbentuk menjadi bentuk baru yang menyebabkan kerutan dan kusut.

Selain tas dan koper, mesin cuci pun bisa menyebabkan kerutan dan kusut pada pakaian. Di mesin cuci, pakaian berputar mendorong drum untuk mengeluarkan air sebanyak mungkin. Selama proses ini, pakaian bisa menjadi berkerut dan kusut.

Shadmaan Kader, seorang ahli dari salah satu toko tekstil terbesar di Inggris, memberikan beberapa tips travelling menghindari pakaian kusut. Dia juga membocorkan cara praktis menghindari menyetrika pakaian saat bepergian.

Tips yang dia berikan adalah membawa botol semprot atau spray kecil. Jika bepergian ke tempat yang panas dan memiliki anggaran terbatas, dia menyarankan mengisi botol itu dengan air dan semprotkan pada pakaian.

Advertising
Advertising

"Gantung di luar dan biarkan mengering dan lipatannya akan hilang," kata dia kepada Express.co.uk.

Botol semprot kecil dapat dibeli secara daring atau dari apotek, toko kecantikan, dan supermarket.

Sebagian besar hotel menyediakan jasa menyetrika bagi mereka yang perlu menghilangkan kusut dari pakaian. Kadang kala di kamar juga sudah tersedia setrika yang bisa digunakan tamu.

Alternatif lain adalah membawa travel iron, sayangnya ini dapat menghabiskan ruang di dalam koper. Bagi wisatawan yang bepergian ke luar negeri, adaptor mungkin diperlukan karena sering kali berbeda.

Cara lain menghindari menyetrika pakaian adalah memilih bahan pakaian yang tidak mudah kusut, misalnya lycra, nilon, dan poliester, juga rajutan. Hindari pakaian dari bahan linen karena cenderung mudah kusut.

Setelah itu, kemas pakaian dalam koper dengan sedikit longgar, jangan dipadatkan. Semakin banyak mencoba memasukkan barang-barang ke dalam koper, pakaian akan semakin kusut dan berkerut. Bawa pakaian seperlunya dengan mempertimbangkan aktivitas.

Pakaian yang digulung juga cenderung lebih aman dari kerutan dibandingkan dengan pakaian yang dilipat. Beberapa ahli traveling merekomendasikan 'metode sushi' dengan menggulung pakaian menjadi buntelan besar. Pakaian dengan potensi kerutan paling besar (seperti linen) dipasang di bagian luar, sementara pakaian yang paling tidak mudah kusut - seperti jumper - diletakkan di tengah.

EXPRESS.CO.UK | GOOD HOUSEKEEPING

Pilihan Editor: 6 Tips Mengemas Perhiasan saat Liburan

Berita terkait

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

6 hari lalu

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

Wisatawan banyak yang lebih suka packing dengan koper hard case karena dikira lebih kuat, nyatanya tidak.

Baca Selengkapnya

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

6 hari lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

7 hari lalu

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

Wisatawan yang melakukan tur mandiri di Hualien dan Taitung Taiwan dapat menerima subsidi hingga Rp 494 ribu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

7 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

8 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

9 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

9 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

12 hari lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

14 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

15 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya