Menparekraf Sebut Perlunya Tingkatkan Wisata Bahari

Reporter

Antara

Rabu, 5 Juli 2023 15:17 WIB

Wisatawan berfoto di titik swafoto Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di lokasi wisata Iboih, Sabang, Aceh, Senin, 1 Mei 2023. Dinas Pariwisata Aceh bersama Pemerintah Kota Sabang terus mempromosikan wisata bawah laut atau bahari di daerahnya yang menjadi sektor andalan untuk menggaet wisatawan domestik maupun mancanegara. ANTARA FOTO/Khalis Surry

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai negara kepulauan, Indonesia memang memiliki banyak potensi wisata. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Indonesia memiliki banyak peluang untuk meningkatkan potensi wisata bahari dan wisata olahraga.

"Kita perlu sekali meningkatkan (potensi wisata bahari) karena kita ini negara bahari dan peluang open water swimming ini banyak sekali," kata Sandiaga.

Sandiaga mencontohkan ajang olahraga Oceanman Bali 2023 Asian Championship di Intercontinental Bali Resort pada 7-9 Juli 2023, seperti yang disampaikan dalam "The Weekly Brief With Sandi Uno" di kantor Kemenparekraf, Jakarta, Senin, 3 Juli 2023. Ia mendukung kegiatan olahraga bahari ini sebagai upaya membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja.

Ajang olahraga tersebut menurutnya juga berhasil melibatkan banyak pelaku UMKM di Bali sehingga dapat memicu kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja. Direktur Event Daerah Kemenparekraf, Reza Fahlevi, menambahkan aneka kegiatan seperti wisata olahraga diyakini dapat mempercepat kedatangan wisatawan mancanegara ke Indonesia. Apalagi bila kegiatan tersebut bertaraf internasional dan menargetkan peserta dari berbagai negara Asia.

"Kami siap memfasilitasinya agar aneka kegiatan seperti ini bisa terselenggara lebih banyak lagi dan tentu akan mempercepat pergerakan wisman dan wisnus di Indonesia," papar Reza.

Advertising
Advertising

Perubahan tarif Pura Agung Besakih
Masih terkait dengan pariwisata Bali, Sandiaga juga mengumumkan perubahan tarif layanan di Kawasan Suci Pura Agung Besakih, Bali. Perubahan tarif tersebut yaitu sebesar Rp 60 ribu bagi wisatawan mancanegara dan Rp 30 ribu bagi wisatawan nusantara. Tarif ini termasuk jasa penggunaan sarung dan pendampingan oleh pemandu lokal. Selain itu, untuk layanan kendaraan listrik, dikenakan biaya Rp 30 ribu bagi wisman dan Rp 20 ribu bagi wisnus.

"Ini tentunya adalah bagian dari upaya kita memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke Kawasan Suci Pura Agung Besakih yang tentunya kita harus lindungi keagungannya, kesuciannya, dan taksunya," jelas Sandiaga.

Menurutnya, perubahan tarif sesuai dengan visi pembangunan Bali yaitu "Nangun sat kerthi loka Bali", yang merupakan pembangunan semesta berencana menuju Bali era baru. "Jadi saya sangat yakin upaya untuk kita merumuskan kebijakan pengelolaan fasilitas ini adalah dalam konsep pariwisata yang berbasis budaya, berkualitas, dan bermartabat," tandasnya.

Pilihan Editor: Kemenparekraf Galakkan Pariwisata Berkelanjutan, Apa Saja yang Jadi Andalan?

Berita terkait

World Water Forum, Garuda Indonesia Tambah Kapasitas Penerbangan

9 jam lalu

World Water Forum, Garuda Indonesia Tambah Kapasitas Penerbangan

PT Garuda Indonesia menambah kapasitas penerbangan untuk mendukung acara World Water Forum (WWF) di Bali.

Baca Selengkapnya

Buronan Jaringan Narkoba Fredy Pratama Ditangkap dalam Kamar Kos di Bali, Polisi Temukan 6 Kilogram Sabu

11 jam lalu

Buronan Jaringan Narkoba Fredy Pratama Ditangkap dalam Kamar Kos di Bali, Polisi Temukan 6 Kilogram Sabu

Dit Narkoba Bareskrim Polri menangkap 1 buronan kasus clandestine laboratorium Sunter, Jakarta Utara, yang dikendalikan oleh tersangka Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

7 Dampak Buruk Overtourism Bagi Daerah Wisata

2 hari lalu

7 Dampak Buruk Overtourism Bagi Daerah Wisata

Di satu sisi, overtourism bisa meningkatkan ekonomi suatu daerah dan penduduk setempat, namun di sisi lain, dampak buruk berpotensi terjadi.

Baca Selengkapnya

Digelar Akhir Pekan Depan, Masyarakat Bali Jamin Kelancaran World Water Forum ke-10

3 hari lalu

Digelar Akhir Pekan Depan, Masyarakat Bali Jamin Kelancaran World Water Forum ke-10

Masyarakat Bali turut mendukung ketertiban dan kelancaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10 pada 18-25 Mei nanti.

Baca Selengkapnya

World Water Forum, BIN dan PLN Pastikan Pasokan Listrik di Bali Aman

3 hari lalu

World Water Forum, BIN dan PLN Pastikan Pasokan Listrik di Bali Aman

World Water Forum (WWF) akan digelar di Bali. BIN dan PLN memastikan pasokan listrik aman.

Baca Selengkapnya

Polri Kirim 2.446 Personel dan 310 Kendaraan untuk World Water Forum ke-10 di Bali

3 hari lalu

Polri Kirim 2.446 Personel dan 310 Kendaraan untuk World Water Forum ke-10 di Bali

Bali akan menjadi tuan rumah acara World Water Forum pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Libur Panjang, Penumpang Kapal ke Bali Melonjak

3 hari lalu

Hari Pertama Libur Panjang, Penumpang Kapal ke Bali Melonjak

PT ASDP mencatat kenaikan jumlah penumpang kapal dari Jawa ke Bali di masa libur panjang.

Baca Selengkapnya

Bali Selatan Jadi Kawasan Sentral Pariwisata Pulau Dewata, Membuatnya Overtourism?

3 hari lalu

Bali Selatan Jadi Kawasan Sentral Pariwisata Pulau Dewata, Membuatnya Overtourism?

Limpahan turis di Bali Selatan antara lain di Denpasar, Gianyar, Badung tak imbang dengan yang terjadi di Bali Utara. Ini membuat overtourism?

Baca Selengkapnya

Polri Kirim 310 Kendaraan ke Bali, Tamu VVIP World Water Forum akan Dikawal dengan Kendaraan Listrik

4 hari lalu

Polri Kirim 310 Kendaraan ke Bali, Tamu VVIP World Water Forum akan Dikawal dengan Kendaraan Listrik

Korlantas Polri akan mengerahkan 2.446 personel untuk membantu pengamanan World Water Forum di Bali

Baca Selengkapnya

Majelis Adat Bali Dukung Langkah Kejaksaan Usut Dugaan Pemerasan oleh Bendesa Adat

4 hari lalu

Majelis Adat Bali Dukung Langkah Kejaksaan Usut Dugaan Pemerasan oleh Bendesa Adat

Kejaksaan Tinggi Bali melakukan OTT terhadap Bendesa Adat Berawa Ketut Riana yang diduga melakukan pemerasan terhadap investor.

Baca Selengkapnya