Mencicipi Seafood Pinggir Jalan di Batam: Ikan Bakar Bumbu Tradisional Jadi Menu Favorit

Minggu, 21 Mei 2023 09:58 WIB

Seorang juru masak di warung seafood Pak Bos munjukan ikan bakar yang sudah selesai dibakarnya. TEMPO|Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Kota Batam terkenal dengan kuliner makanan seafood. Hampir di setiap sudut kota ini terdapat restoran makanan seafood, mulai di perkotaan hingga restoran yang berada di pesisir pulau.

Salah satu seafood yang berada di perkotaan yaitu warung seafood di kawasan Pasar Utama, Lubuk Baja, Kota Batam. Tempat makan seafood ini berada tepat di tepi Jalan Duyung Lubuk Baja, Kota Batam. Pedagang menjajakan masakan seafood di bawah tenda. Sensasi makan di warung seafood ini bisa menjadi pilihan selain harus masuk ke restoran seafood mewah.

Seafood dengan Bumbu Tradisional

Warung-warung seafood pinggir jalan ini sudah menjadi langganan wisatawan di Batam. Jika kita melintas di sepanjang jalan tersebut, jelas tampak di sisi kiri jalan warung seafood dengan menampilkan proses pembakaran ikan. "Silakan bang, dipilih ikannya," ujar salah satu karyawan warung menawarkan para pejalan yang melintas.

Saat melintas di jalan, kita akan menyaksikan kepulan asap dari warung-warung tersebut. Aroma bumbu ikan bakar menyengat ke rongga hidung. Tidak jarang warga yang melintas langsung memarkirkan kendaraan mereka dan menyantap makanan di warung-warung itu.

Ditambah lagi, pemilik warung menampilkan langsung jenis-jenis ikan yang menjadi pilihan. Beberapa ikan itu disusun rapi di atas meja bak di pasar ikan. Beberapa ikan yang sudah terbakar juga di gantung. Ikan-ikan itu seolah melambai meminta perjalan untuk singggah, apalagi bumbu yang menempel di daging ikan lebar-lebar itu mengisyaratkan rasanya tidak ada lawan.

Advertising
Advertising

Ikan bakar menjadi menu utama warung seafood pinggir jalan ini. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

"Menu favorit kita memang ikan bakar, dari dulu warung kita menu utama adalah ikan bakar, semua ikan bakar di sini segar," kata Firdaus, pemilik warung Ikan Bakar dan Seafood Pak Bozz, Rabu, 17 Mei 2023.

Firdaus mengatakan, warung seafood di warungnya berbeda dengan yang lainnya. Apalagi terdapat ikan bakar. Ikan bakar dibakar secara tradisional, menggunakan arang kayu. "Kita tidak pakai gas, memang semua ikan, dibakar dengan arang kayu, baunya lebih harum," kata Firdaus.

Rasanya berbeda ketika proses pembakaran menggunakan arang kayu, dibandingkan dengan gas. "Kita gunakan masakan tradisional lah, semua bumbu, bumbu kampung," katanya. Terlihat tidak hanya makan di lokasi, beberapa pengunjung juga memilih membungkus ikan bakar tersebut.

Berbagai Jenis Ikan Disajikan di Warung Seafood Pinggir Jalan

Ikan yang akan dibakar di warung seafood kawasan ini dipilih langsung oleh pengunjung. Pengunjung juga bisa memeriksa tingkat kesegaran ikan.

Firdaus memastikan semua ikan yang dijualnya segar. Ikan langsung diambil dari nelayan sekitaran lokasi yang bekerja mencari ikan di pesisir Batam.

Beberapa jenis ikan yang disediakan Firdaus memiliki harga yang bervariasi. Seperti ikan sagai satu ekor dibandrol Rp150 ribu, kakap putih Rp85-95 ribu satu ekor, ikan bawal emas Rp150 ribu per ekor. "Selain itu ada juga ikan bulat, bawal hitam dan lainnya," kata Firdaus.

Beberapa pengunjung warung ikan bakar dan seafood pak bos sedang menyantap makanan. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

Tidak hanya ada menu berbagai ikan bakar, di warung ini tentu terdapat menu makanan seafood lainnya. Seperti sotong, udang, kepiting, kerang dan lainnya. Begitu juga ada berbagai sayur-sayuran. "Kita buka pukul 5 sore, sampai jam 12 malam," kata Firdaus.

Menyantap ikan bakar dengan bumbu tradisional dicampur dengan makanan laut seafood lainnya menambah pengalaman ketika pengunjung berlibur ke Batam. "Ini sangat enak, saya sudah dua kali ke lokasi yang sama untuk makan ini," ujar Nivell salah satu pengunjung yang sedang berlibur di Batam.

Dikunjungi Wisman Singapura dan Malaysia

Tidak hanya menjadi lokasi santap makan warga Batam dan wisatawan lokal. Seafood pinggir jalan ini juga dikunjungi wisatawan mancanegara (wisman) dari Singapura dan Malaysia. "Wisatawan dari luar kota lain juga banyak yang datang ke sini, dari Jakarta, Palembang," kata Firdaus.

Warung pinggir jalan di kawasan ini ramai didatangi pengunjung pada akhir pekan. "Sampai sekarang, menu favorit ikan sagai dan kakap merah," kata Firdaus.

Salah seorang pengunjugn Wisnu Prasetyo mengatakan, rasa ikan bakar di warung seafood Pak Bos memang berbeda dengan yang ada di Jarkarta. Rasa bumbunya terasa di lidah. "Mungkin karena dibakar pakai kayu itu," kata Wisnu.

Pengunjung yang ingin menikmati seafood di warung pinggir jalan ini bisa langsung datang ke lokasi. Meskipun tidak dipesan terlebih dahulu, makanan yang dipesan juga cepat di sajikan. Jangan khawatir di sekitar warung juga terdapat ATM Center.

Selain itu, jangan lupa siapkan duit recehan. Karena lokasi ini juga banyak dikunjungi pengamen ataupun pengemis. Pasalnya, kawasan ini memang pusat perbelanjaan Kota Batam.

Pilihan Editor: Bersaing dengan Pempek, Ameijoas a Bulhao Pato Peringkat Pertama Kuliner Seafood Paling Enak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

1 hari lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

4 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

5 hari lalu

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

Wisatawan atau masyarakat Batam sering kali sengaja datang ke Pulau Belakang Padang hanya untuk sarapan pagi atau ngopi sambil melepas rindu

Baca Selengkapnya

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

6 hari lalu

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, memperkenalkan sistem pengendali pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tersebut dengan Fuel Card 5.0

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

8 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

9 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

11 hari lalu

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

Sampai saat ini tercatat sudah 700 orang turis menanam mangrove di pesisir Batam.

Baca Selengkapnya

Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

11 hari lalu

Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

BP Batam menyampaikan pembangunan rumah contoh relokasi untuk warga terdampak PSN Rempang Eco-city sudah rampung. Masyarakat tempatan tegaskan menolak pindah

Baca Selengkapnya

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

11 hari lalu

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

Gubernur Kepri dan Anak maju Pilkada 2024, Juga Wagub Kepri dan suaminya. Bergini sosok Ansar Ahmad dan Marlin Agustina.

Baca Selengkapnya