Perkuat Wisata Halal, MUI Yogyakarta Dorong Pembenahan Fasilitas Ramah Muslim di Hotel Hingga Ruang Publik

Jumat, 10 Maret 2023 18:26 WIB

Ilustrasi wisata halal. Dok. Freepik

TEMPO.CO, Yogyakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendorong adanya pembenahan fasilitas yang bisa memperkuat Yogyakarta sebagai salah satu destinasi wisata halal di tanah air.

“Fasilitas yang ramah muslim maksudnya akses-akses untuk beribadah untuk wisatawan itu dibuat agar tersedia dan jaraknya tidak terlalu jauh dari pusat wisatawan berada,” kata Ketua Umum MUI DIY Machasin, Jumat, 10 Maret 2023.

Machasin mencontohkan, meski sebagian besar hotel-hotel di Yogyakarta sudah menyediakan musala, namun belum seluruhnya memasang pemandu arah kiblat di setiap kamarnya sehingga kadang wisatawan kebingungan mencari arah kiblat. "Saya pun pernah salah salat menghadap ke timur saat menginap di salah satu hotel karena tidak ada petunjuk kiblatnya,” kata dia.

Begitu pula di area publik seperti bandara. Machasin mencontohkan fasilitas musala di dekat tempat pengambilan bagasi di Bandara Yoyakarta International Airport.

“Adanya musala di dekat tempat (pengambilan bagasi di bandara YIA) tersebut sudah tepat, karena itu membantu wisatawan mengejar waktu salat saat antre mengambil barang dari bagasi pesawat,” kata Machasin.

Advertising
Advertising

Machasin mengatakan tren wisatawan yang makin gemar menggunakan transportasi publik harus juga memperhatikan fasilitas-fasilitas ramah untuk ibadah ini. Tak hanya di bandara, tapi terminal dan stasiun.

“Yogya secara umum fasilitas untuk pendukung wisatawan muslim sudah layak, namun belum bisa dikatakan ramah, karena faktor lokasinya mungkin terlalu jauh dari wisatawan berada atau pun kelengkapan penunjangnya,” kata Machasin.

Untuk memperkuat wisata halal itu, kata Machasin, juga perlu melihat kondisi fasilitas di destinasi-destinasinya juga. "Yogya tiap tahun didatangi jutaan orang, namun untuk fasilitas di destinasi ini kami melihat masih belum moslem friendly, kalau layak mungkin sudah layak, tapi belum tentu ramah,” ujarnya.

Kemudahan ibadah bagi wisatawan terutama muslim, menurut Machasin, bisa menambah daya tarik bagi Yogyakarta. "Industri wisata menarik banyak orang salah satunya ketika orang merasa praktis, tidak kesulitan saat melakukan banyak hal, termasuk ibadahnya,” ujarnya.

Pilihan Editor: Ma'ruf Amin Ungkap Cara untuk Menarik Minat Wisatawan Muslim

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

9 jam lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

21 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

22 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

23 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

3 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

3 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

3 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

4 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

4 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya