Produk Pasar Tradisional Jadi Buruan Wisatawan, Yogyakarta Percepat Digitalisasi

Rabu, 25 Januari 2023 22:32 WIB

Wisatawan berkunjung ke Pasar Beringharjo di Malioboro Yogyakarta pada pertengahan Juli 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta membidik momentum untuk menggeliatkan puluhan pasar tradisionalnya yang belakangan turut menjadi destinasi alternatif wisatawan yang gemar berbelanja. Seiring tren kunjungan wisatawan ke pasar-pasar tradisional itu, produk yang dijual mulai dari makanan sampai cinderamata perlahan mulai diperbaiki pengemasannya dan dimasukkan ke etalase-etalase pasar digital atau e-commerce.

"Salah satu pasar yang mulai gencar kami digitalisasi produknya agar bisa jadi referensi wisatawan yang datang adalah Pasar Beringharjo," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Yogyakarta Kadri Renggono dalam forum diskusi di Hotel Harper Yogyakarta, Rabu, 25 Januari 2023.

Kadri mengatakan memang bukan perkara mudah mendorong digitalisasi kepada para pedagang pasar tradisional yang rata-rata bukan kalangan anak muda yang familiar dengan e-commerce itu. Maka langkah yang kini dilakukan agar digitalisasi cepat berjalan adalah salah satunya dengan melibatkan langsung anak-anak muda terjun langsung.

Mereka digerakkan membantu para pedagang pasar tradisional di Yogya secapatnya memiliki etalase digital. Tak jarang, kata Kadri, anak-anak muda ini juga yang terlibat menjadi reseller produk pasar tradisional itu sendiri.

"Saat ini minat anak muda pada pasar tradisional ternyata kembali tinggi, sebagian dari mereka telah bergerak, memasarkan produk pasar tradisional di Yogya sehingga makin dikenal wisatawan," kata Kadri.

Advertising
Advertising

Slamet Kurniawan, pengelola Space Roastery, coffee shop langganan wisatawan yang juga tempat sangrai kopi kenamaan di Yogya mengatakan untuk bersaing melalui pasar digital, ada sejumlah hal yang tak bisa diabaikan. "Yang utama jelas visual, lalu packaging dan judul produk yang menarik, karena waktu lihat pengunjung di pasar digital itu hitungan detik," kata Slamet yang mengungkapkan kini dalam sebulan order produk biji kopinya melalui e-commerce bisa stabil 3.000 pesanan.

Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Daerah Tokopedia Emmiryzan dalam forum itu mengatakan Yogyakarta saat ini menjadi daerah dengan indeks penjualan dan indeks omzet penjualan tertinggi disusul Surabaya dan Bandung. Indeks itu diperoleh ketika pihaknya menginisiasi program hyperlocal yang memperluas pasar serta mempermudah masyarakat menemukan toko terdekat.

"Peningkatan indeks penjualan dan index omzet penjualan di Yogyakarta mencapai sebesar 148 persen dan 64 persen, Surabaya 194 persen dan 85 persen, Bandung 27 persen dan 100 persen," kata Emmiryzan.

Baca juga: Jamin Kulineran Aman, Pasar Tradisional Yogyakarta Dilengkapi Laboratorium Mini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

9 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

18 jam lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

19 jam lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

2 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

3 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

3 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

3 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya