Digitalisasi Dongkrak Kunjungan, Museum Benteng Vredeburg Yogya Siapkan Layanan Baru

Rabu, 7 September 2022 11:00 WIB

Suasana Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta seusai libur lebaran. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta mengaku layanan digitalisasi yang mereka kembangkan terbukti sangat membantu saat kunjungan wisata anjlok akibat dua tahun lebih pandemi Covid-19. "Saat museum ditutup, permintaan layanan tur virtual meningkat tajam, sebulan minimal 30 permintaan dari instansi khususnya sekolah berbagai daerah," kata Kepala Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Suharja di forum Transformasi Digital di Museum di Yogyakarta, Selasa, 6 September 2022.

Suharja mengatakan, pihaknya sejak pandemi Covid-19, menyediakan dua layanan tur virtual. Tur virtual mandiri itu membuat pengunjung bebas eksplorasi sendiri event atau pameran koleksi dan kedua tur virtual pemanduan atau tur yang menggunakan guide. Layanan tur virtual pemanduan ini yang permintaannya belakangan terus stabil meski pandemi Covid-19 mereda.

"Meski saat ini kunjungan bulanan secara langsung sudah berangsur nornal sekitar 2.500-3.000 orang, tapi permintaan tur virtual pemanduan masih tinggi," kata Suharja.

Hanya bedanya, ujar Suharja, lonjakan permintaan tur virtual saat pandemi mereda ini sebagian besar didominasi kelompok masyarakat yang tinggal di luar Jawa seperti Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan. Dengan antusiasme pada layanan digital itu, Vredeburg pun mulai menyiapkan digitalisasi seluruh layanannya. Tak sekadar wahana pameran.

"Kami mulai menerapkan digitalisasi untuk pelayanan administrasi, layanan kunjungan, layanan umum juga pameran tetap dan temporer koleksi yang dimiliki," kata dia.

Advertising
Advertising

Untuk digitalisasi layanan administrasi, sudah mulai dikembangkan layanan aplikasi magang online (magang pinteer), pemesanan tiket online, dan pemesanan tempat untuk berkegiatan yang juga bisa dilakukan secara online. Adapun di bidang layanan pemanduan, sudah diterapkan layanan pemanduan secara daring (virtual visit), dan pembuatan media virtual tour yang bisa diakses secara online.

Sementara transformasi pada pameran tetap antara lain magic wall Pangeran Diponegoro, Holorama Peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949, dan relief digital Peristiwa Jogja Kembali. Untuk pameran temporer sudah mulai diterapkan pada Pameran Temporer Serangan Umum 1 Maret 1949 Daulat dan Ikhtiar dan Pameran Vredeburg Fair 2022 lalu. Selain digitalisasi, ujar Suharja, pihaknya juga menyiapkan konsep otomatisasi dan sistem kecerdasan buatan pada berbagai wahana yang dimiliki museum.

PRIBADI WICAKSONO

Baca: Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Pameran Keliling Desa, Boyong Koleksi 1945-1949

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

43 menit lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

20 jam lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

22 jam lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

2 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

3 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

3 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

3 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

3 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

4 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya