Sejarah Masjid Cikoneng Manungtung yang Berdiri Kokoh Sejak 1888

Reporter

Antara

Selasa, 12 April 2022 13:14 WIB

Masjid Cikoneng yang berlokasi di Kampung Manungtung Desa Cilaban Bulan, Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang yang dibangun sekitar tahun 1840-an sebagai pusat syiar Islam di Provinsi Banten. Foto: Antara

TEMPO.CO, Jakarta - Masjid Cikoneng mungkin tidak terlalu tersohor sebagai masjid yang menyimpan sejarah. Padahal masjid di Kampung Manungtung Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang Banten ini konon telah dibangun sejak 1888 dan menjadi saksi sejarah perang melawan Belanda di masa kolonial.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Cikoneng Abdul Hakim menceritakan masjid tua ini pernah menjadi sasaran penembakan pasukan Belanda pada agresi kedua tahun 1948. "Namun beruntung jemaah salat subuh ketika itu tidak ada korban jiwa setelah menyelamatkan diri dengan melompati jendela," kata dia, Senin, 11 April 2022.

Sayangnya, menurut Hakim, cerita sejarah dan pembangunan masjid itu tak banyak diketahui masyarakat karena para saksi sejarah atau sesepuh kebanyakan sudah meninggal. Namun berdasarkan pengakuan tokoh masyarakat bahwa masjid yang masih terawat itu dibangun sekitar 1888 atau setelah dibangun Masjid AS- Syafie Syech Asnawi Caringin Labuan pada 1887 atau empat tahun usai Gunung Krakatau erupsi.

Menurut Hakim, sejak dibangun, masjid yang bisa menampung 400 jemaah itu hanya dipugar di beberapa bagian, seperti tempat wudu, toilet, dinding ditempel keramik, pintu dan pemasangan pintu jendela. Sedangkan bagian ruang tengah masjid dengan empat tiang kayu penyanggah masih utuh tanpa perbaikan, termasuk tongkat dan ruangan depan untuk musyawarah. Begitu juga beduk dan tongtong sebagai tanda memulai salat yang masih bertahan dan belum mengalami kerusakan.

Dengan catatan sejarah yang dimilikinya, Hakim mengatakan pihaknya sebenarnya ingin Masjid Cikoneng Manungtung tercatat sebagai cagar budaya yang dilindungi oleh pemerintah. Masjid itu memiliki sejarah panjang penyebaran agama Islam karena dulu banyak jemaah dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Pandeglang saat Ramadan dan salat Jumat berjalan kaki hingga seharian. Mereka datang dari Pulosari, Mandalawangi, Sodong, Saketi, Cipecang hingga Pandeglang. "Kami berharap masjid itu segera dilindungi cagar budaya untuk menjaga kelestarian," kata Hakim.

Baca juga: Situs Srigading Peninggalan Mataram Kuno Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Sejarah

Advertising
Advertising

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

17 jam lalu

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

Bambang Soesatyo mengapresiasi peran Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa yang telah mengoptimalkan peran masjid sebagai pemberdaya umat.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

2 hari lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

4 hari lalu

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid minta pembangunan fisik Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi dilakukan dengan standar yang baik.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

6 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Pengadilan Ungkap Kronologi Pembunuhan Badak di Taman Nasional Ujung Kulon, Cula Dijual Rp 300 Juta

7 hari lalu

Pengadilan Ungkap Kronologi Pembunuhan Badak di Taman Nasional Ujung Kulon, Cula Dijual Rp 300 Juta

Badak ditembak di bokong lalu disembelih dan diambil culanya terekam camera trap di dalam Taman Nasional Ujung Kulon. Kamera juga dicuri.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

7 hari lalu

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

Ivan Gunawan akhirnya datang meresmikan Masjid Indonesia di Uganda yang sudah dibangunnya sekitar 2 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

10 hari lalu

Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

Jauh sebelum viralnya infuencer Mualaf seperti Daud Kim, Islam masuk ke Korea sejak tahun 1950-an.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

12 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

15 hari lalu

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

Ivan Gunawan akan ke Uganda untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Bagaimana rute dari Indonesia ke Uganda?

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2024: Kunjungi 3 Rekomendasi Destinasi Wisata Religi di Kota Padang

17 hari lalu

Libur Lebaran 2024: Kunjungi 3 Rekomendasi Destinasi Wisata Religi di Kota Padang

Kota Padang punya beberapa destinasi wisata religi antara lain Masjid Raya Sumatera Barat, Masjid Al Hakim, dan Masjid Raya Ganting. Ini istimewanya.

Baca Selengkapnya