Sultan Yogyakarta Antisipasi Toko Mencuri Kesempatan dari Relokasi PKL Malioboro

Rabu, 26 Januari 2022 20:43 WIB

PKL Malioboro kembali beraktivitas seperti biasa pada Sabtu, 10 Oktober 2020. Para pedagang sempat libur dua hari pasca-demonstrasi UU Cipta Kerja yang berakhir ricuh pada Kamis, 8 Oktober 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Relokasi para pedagang kaki lima atau PKL Malioboro dimulai hari ini, Rabu, 26 Januari 2022. Pada pedagang harus meninggalkan lapak-lapak mereka yang berada di emperan pertokoan Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta.

PKL Malioboro akan berjualan di Teras Malioboro 1 dan Teras Malioboro 2. Teras Malioboro 1 merujuk pada bekas gedung Bioskop Indra di Jalan Margo Mulyo yang masih berada dalam kawasan Malioboro. Sedangkan Teras Malioboro 2 adalah bekas kantor Dinas Pariwisata DI Yogyakarta yang terletak di Jalan Malioboro.

Kini, pemerintah Yogyakarta mengantisipasi jika ada pengelola toko di Jalan Malioboro yang memanfaatkan lahan yang ditinggalkan para pedagang. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mewanti-wanti agar pertokoan di Malioboro tidak mencaplok, memanfaatkan, atau memperluas usahanya di area trotoar yang ditinggalkan para PKL pasca-relokasi.

"Kami akan menemui para pengusaha toko itu supaya (area bekas lapak PKL) yang lebarnya lima meter itu tidak dipakai untuk memperluas usaha," kata Sultan di sela acara wilujengan atau selamatan di lokasi relokasi PKL bekas gedung Bioskop Indra pada Rabu sore, 26 Januari 2022. "Saya akan membuat keputusan gubernur soal larangan itu."

Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengecek lokasi relokasi PKL Malioboro di Teras Malioboro 1 di lahan bekas Bioskop Indra pada Rabu, 26 Januari 2022. Dok. Pemerintah Kota Yogyakarta

Setelah menempati lapak baru, Sultan mengingatkan agar para pedagang tak lagi kembali berjualan di sepanjang trotoar Jalan Malioboro. "Trotoar itu hanya untuk pejalan kaki," kata dia. Lagipula, menurut dia, dua tempat berjualan yang baru cukup untuk menampung para pedagang. Teras Malioboro 1 mampu menampung 800 pedagang dan Teras Malioboro 2 untuk seribuan lebih PKL.

Advertising
Advertising

Pemerintah Yogyakarta, Sultan melanjutkan, berusaha meringankan beban para pedagang dengan tidak menarik pajak apapun, termasuk retribusi selama satu tahun. Pemerintah DI Yogyakarta dan pemerintah Kota Yogyakarta, dia mengatakan, juga terus mempromosikan tempat baru para pedagang supaya masyarakat dan wisatawan berdatangan.

Sultan mengatakan sudah 18 tahun menanti relokasi PKL Malioboro dan baru terlaksana saat ini. Pemindahan para pedagang, menurut dia, harus segera terwujud karena pemerintah tak mau dianggap melanggar hukum lantaran membiarkan area publik untuk aktivitas yang tidak semestinya. "Pada Juni nanti, perwakilan UNESCO akan berkunjung ke Malioboro untuk memvalidasi kawasan Sumbu Filosofi Yogyakarta," ujar Sultan.

Pemerintah DI Yogyakarta mengajukan kawasan Sumbu Filosofi Yogyakarta ke UNESCO untuk menjadi warisan dunia. Sumbu Filosofi merupakan garis imajiner lurus yang menyambungkan Tugu Nol Kilometer - Keraton Yogyakarta - Panggung Krapyak, termasuk Malioboro di dalamnya.

Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengecek lokasi relokasi PKL Malioboro di Teras Malioboro 1 yang menempati lahan bekas Bioskop Indra pada Rabu, 26 Januari 2022. Dok. Pemerintah Kota Yogyakarta

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, relokasi PKL Malioboro ini bukan berarti menghilangkan ciri khas Malioboro sebagai pusat cenderamata dan jantung wisata Yogyakarta. "Malioboro tetap menjadi sentra oleh-oleh. Perbedaannya, sekarang PKL jadi satu di tempat baru yang masih dalam kawasan Malioboro," katanya.

Ketua Paguyuban PKL Tri Dharma, Rudiyarto mengatakan, pada prinsipnya para dapat menerima kebijakan tersebut. Hanya saja, mereka berharap relokasi berlaku terhadap semua pedagang tanpa kecuali dan lapak yang ditinggalkan tidak digunakan oleh pedagang-pedagang baru, pemilik toko, atau pemodal besar.

Para pedagang juga mendesak supaya tempat berjualan yang baru layak untuk berusaha, pemerintah mendukung prmosi, sehingga kegiatan perekonomian terus berlanjut. "Mudah-mudahan relokasi ini memang untuk kebaikan para pedagang dan kami bisa memiliki legalitas, kepastian usaha, dan sebagainya," kata Rudiyarto yang memimpin paguyuban PKL dengan jumlah anggota terbanyak ini.

Baca juga:
H-1 Relokasi PKL Malioboro, Tukang Soto: Ayo Pesan yang Banyak, Besok Pindah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

7 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

8 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

13 jam lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

2 hari lalu

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

Selain gula pasir, bahan pokok lain yang dikeluhkan adalah keberadaan minyak kita yang hilang dari peredaran.

Baca Selengkapnya

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

2 hari lalu

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

Ikappi menyatakan keuntungan dari warung madura itu akan berputar di daerah masing-masing dan mendorong upaya peningkatan ekonomi daerahnya.

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

2 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

3 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

3 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

3 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya