Beda dengan Bali, Pemerintah Kepulauan Riau Minta Pelabuhan Dibuka

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 21 Oktober 2021 06:09 WIB

Resort yang ada di Pulau Bintan di Kepulauan Riau. Bupati Bintan Apri Sujadi mengatakan pada prinsipnya seluruh pintu masuk ke Bintan sudah siap menyambut wisatawan sekaligus menerapkan protokol kesehatan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah membuka kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali serta Batam dan Bintan di Kepulauan Riau, pada Kamis, 14 Oktober 2021. Jika di Bali lalu lintas wisatawan mancanegara terjadi di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, beda halnya dengan di Kepulauan Riau.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, Buralimar meminta pemerintah pusat membuka pelabuhan internasional di sejumlah destinasi wisata di wilayah itu. "Kondisi Batam berbeda dengan Bali," kata Buralimar di Tanjungpinang, Rabu 20 Oktober 2021.

Di Bali, menurut dia, yang menjadi jalur andalan kedatangan wisatawan mancanegara adalah bandara internasional. Namun di Provinsi Kepulauan Riau, kata Buralimar, Bandara Internasional Hang Nadim Batam jarang digunakan, kecuali untuk kelompok wisatawan mancanegara yang mencarter pesawat.

Wisatawan mancanegara yang masuk ke wilayah Batam dan Bintan, Buralimar melanjutkan, lebih banyak yang datang dengan perahu lalu masuk ke pelabuhan, bukan dari bandara. Wisatawan mancanegara itu sebagian besar menyeberang dari Singapura.

Suasana konter lapor diri yang lengang di terminal keberangkatan Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Jumat 24 April 2020. Suasana Bandara Hang Nadim sepi jelang penghentian sementara aktifitas penerbangan komersil baik dalam maupun luar negeri sebagai upaya pengendalian transportasi selama masa mudik Lebaran 1441 H untuk mencegah penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/M N Kanwa

"Persoalannya sekarang, Singapura masih menutup akses ke luar negeri," kata Buralimar. "Begitu pula dengan wisatawan asal Malaysia banyak berkunjung ke Kepulauan Riau sebelum pandemi."

Advertising
Advertising

Buralimar melanjutkan, pembukaan akses wisatawan mancanegara dari 19 negara ke Indonesia kemungkinan tidak terlalu berdampak pada untuk pariwisata Batam. Kecuali, pihak maskapai penerbangan bekerja sama dengan agen travel dan menyediakan paket wisata.

Wisatawan mancanegara dapat mencarter pesawat ke Bandara Internasional Hang Nadim Batam, kemudian berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di Bintan dan Batam. Semua itu, kata dia, harus dikemas dalam paket wisata yang menarik.

Sebanyak 19 negara yang boleh masuk ke Bali, Batam, dan Bintan, adalah Arab Saudi, Uni Emirat Arab, New Zealand, Kuwait, Bahrain, Qatar, Cina, India, Jepang, Korea Selatan, Liechtenstein, Italia, Prancis, Portugal, Spanyol, Swedia, Polandia, Hungaria, dan Norwegia. "Kami harap pemerintah membuka akses bagi warga Korea Selatan ke Batam. Saat ini kami ada kerja sama dengan Korea Selatan dalam membangun Terminal 2 Bandara Hang Nadim," ujarnya.

#pakaimasker #jagajarak #cucitanganpakaisabun #hindarikerumunan #vaksinasicovid-19

Baca juga:
Standar Pelayanan untuk Wisatawan Mancanegara yang Tiba di Bali Mulai Hari Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

1 jam lalu

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

Berikut ini daftar orang-orang terkaya di Singapura versi Forbes 2024. Kekayaannya ada yang mencapai US$ 15,9 miliar. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

4 jam lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Kondisi Atlet Sepak Bola Malaysia yang Disiram Air Keras Kini Kritis Tapi Stabil

14 jam lalu

Kondisi Atlet Sepak Bola Malaysia yang Disiram Air Keras Kini Kritis Tapi Stabil

Atlet sepak bola Malaysia yang menjadi korban serangan air keras, Faisal Halim, berada dalam kondisi kritis.

Baca Selengkapnya

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

15 jam lalu

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

16 jam lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

16 jam lalu

Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

Suara pro-Palestina, termasuk mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, mengatakan perusahaan Lockheed Martin dan MBDA harus dilarang

Baca Selengkapnya

Liburan ke Pulau Belakang Padang Batam, Naik Becak Keliling Kampung

16 jam lalu

Liburan ke Pulau Belakang Padang Batam, Naik Becak Keliling Kampung

Becak di Pulau Belakang Padang dulunya merupakan transportasi utama warga, tapi kini untuk mengantar wisatawan saja.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

17 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

18 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

18 jam lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya