Gembira Loka Izinkan Anak Usia di Bawah 12 Tahun Masuk, Simak Dulu Syaratnya

Senin, 11 Oktober 2021 19:44 WIB

Wisatawan berekreasi ke Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta pada Minggu, 16 Mei 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kebun binatang Gembira Loka Yogyakarta mulai membuka kunjungan untuk anak di bawah usia 12 tahun hari ini, Senin, 11 Oktober 2021. Pembukaan itu dilakukan usai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengumumkan Yogyakarta mendapat diskresi anak di bawah 12 tahun boleh masuk destinasi dengan sejumlah syarat khusus.

“Sejak dibuka normal dan anak di bawah usia 12 tahun boleh masuk ke objek wisata, langsung berdampak pada meningkatnya jumlah pengujung,” kata Manajer Pemasaran Gembira Loka Yosi Hermawan, Senin.

Meski mulai memberlakukan diskresi, kata Yosi, tetap saja masih ada anak di bawah 12 tahun yang tidak diizinkan masuk. “Tidak semua anak kami izinkan masuk, ada sejumlah rombongan kami tolak karena ternyata orang tua yang menyertainya belum divaksin Covid-19,” ujarnya.

Menurut Yosi, diskresi di Gembira Loka patuh pada arahan pemerintah bahwa diskresi itu hanya berlaku jika orang tua anak yang menyertai bisa menunjukkan vaksin lengkap Covid-19, baik dosis pertama dan kedua. Selain itu, anak di bawah usia 12 tahun bisa masuk kebun binatang jika sudah melakukan scan QR-Code PeduliLindungi sebelum membeli tiket masuk. Syarat lainnya, baik orang tua dan anak bersedia menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Menurut Yosi, kalau ada pengunjung yang tidak mengenakan masker standar, maka Gembira Loka memfasilitasi yang standar protokol kesehatan. “Kami fasilitasi masker anak maupun untuk dewasa, bagi mereka yang tidak mengenakan masker standar,” kata dia.

Advertising
Advertising

Dengan dibolehkan anak usia di bawah 12 tahun masuk, Gembira Loka mencatat jumlah pengunjung sudah bisa di atas 100 orang dalam sehari. Tak seperti sebelumnya yang hanya berkisar puluhan pengunjung.

“Sampai tengah hari ini sudah lumayan, ada sekitar 150 pengunjung masuk. Berbeda saat anak di bawah umur 12 tahun dilarang masuk, perhari hanya berkisar 20 sampai 30 orang,” kata Yosi.

Dalam menjalankan kebijakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang memberikan diskresi bagi anak di bawah 12 tahun boleh masuk ke objek wisata, manajemen Gembira Loka menyatakan tak mau gegabah. “Kami seleksi ketat sebelum pengunjung membeli tiket, khususnya para orang tua apakah sudah vaksin atau belum,” kata Yosi.

Sebagai salah objek wisata dari 20 destinasi wisata di Jawa yang boleh melakukan uji coba pembukaan, Gembira Loka kini beroperasi di bawah Yogyakarta yang masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3.

Yosi mengatakan di masa PPKM Level 3 ini sangat berat bagi kebun binatang Gembira Loka, khususnya beban operasional. “Setelah dua minggu kami evaluasi dengan adanya peraturan ketat anak usia 12 tahun tidak boleh masuk, ternyata sangat berat operasionalnya,” ujar dia.

Baca juga: Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta Uji Coba Buka, Ada yang Coba Suap Petugas

Berita terkait

Taman Pintar dan Gembira Loka Masih Jadi Destinasi Favorit Libur Lebaran di Yogyakarta

19 hari lalu

Taman Pintar dan Gembira Loka Masih Jadi Destinasi Favorit Libur Lebaran di Yogyakarta

Taman Pintar Yogyakarta menghadirkan wahana baru, sementara Gembira Loka kedatangan satwa baru pada libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Sambut Pengunjung pada Libur Lebaran, Taman Margasatwa Ragunan Tambah Kantong Parkir

25 hari lalu

Sambut Pengunjung pada Libur Lebaran, Taman Margasatwa Ragunan Tambah Kantong Parkir

Pengunjung bisa ikut merayakan ulang tahun gorila, salah satu penghuni Taman Margasatwa Ragunan, yang berulang tahun pada hari Lebaran.

Baca Selengkapnya

Ngabuburit di Bandung Zoo, Pengunjung Diajak Berbuka Puasa Bersama Satwa

46 hari lalu

Ngabuburit di Bandung Zoo, Pengunjung Diajak Berbuka Puasa Bersama Satwa

Paket ngabuburit di Bandung Zoo sudah termasuk tiket masuk, makanan, sampai interaksi dengan beberapa satwa nokturnal.

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Buruk Medan Zoo yang Ditutup Bobby Nasution

48 hari lalu

Pengelolaan Buruk Medan Zoo yang Ditutup Bobby Nasution

Karena Pengelolaan yang Buruk, Bobby Nasution Tutup Medan Zoo

Baca Selengkapnya

Taylor Swift Dua Hari Berturut-turut Berkunjung ke Sydney Zoo, Ada Apa di Sana?

23 Februari 2024

Taylor Swift Dua Hari Berturut-turut Berkunjung ke Sydney Zoo, Ada Apa di Sana?

Kenapa Taylor Swift lebih memilih Sydney Zoo, bahkan sampai dua hari berturut-turut ke sana?

Baca Selengkapnya

Diplomasi Panda, Cina Berencana Kirim Lebih Banyak Panda ke Amerika Serikat

23 Februari 2024

Diplomasi Panda, Cina Berencana Kirim Lebih Banyak Panda ke Amerika Serikat

Cina kembali melakukan diplomasi panda di tengah ketegangan hubungannya dengan Amerika Serikat selama setahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Dibesarkan dari Lahir, Singa Terkam Penjaga hingga Tewas

21 Februari 2024

Dibesarkan dari Lahir, Singa Terkam Penjaga hingga Tewas

Seekor singa jantan membunuh penjaga yang telah merawatnya dari bayi saat sedang diberi makan.

Baca Selengkapnya

Kasus Harimau Mati, Organisasi Satwa Rekomendasikan Pemindahan Hewan dari Medan Zoo ke Suaka Alam

19 Februari 2024

Kasus Harimau Mati, Organisasi Satwa Rekomendasikan Pemindahan Hewan dari Medan Zoo ke Suaka Alam

PETA Asia, organisasi global bidang satwa, menyarankan pemindahan hewan penghuni Medan Zoo ke alam bebas.

Baca Selengkapnya

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

18 Februari 2024

Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

Kematian beruntun lima harimau di Medan Zoo menuai kecaman organisasi global perlindungan satwa liar. Kebun binatang dinilai sebagai penjara satwa.

Baca Selengkapnya

Tragedi di Medan Zoo, Harimau Sorik Alami Kerusakan Kronis Multiorgan

16 Februari 2024

Tragedi di Medan Zoo, Harimau Sorik Alami Kerusakan Kronis Multiorgan

Harimau bernama Sorik koleksi Medan Zoo, Sumatera Utara, akhirnya menyusul mati pada 13 Februari 2024. Ini yang ditemukan saat jasadnya dibedah.

Baca Selengkapnya