Kawasan Kota Tua Jakarta Masih Tunggu Lampu Hijau untuk Buka Lagi

Reporter

Antara

Jumat, 1 Oktober 2021 07:37 WIB

Pengunjung memadati Taman Fatahillah di Kawasan Kota Tua, saat libur Tahun Baru Imlek, Selasa, 5 Februari 2019. Tempo/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta sampai saat ini belum bisa membuka kawasan wisata Kota Tua karena belum memiliki QR Code PeduliLindungi. Kode itu merupakam salah satu syarat bagi tempat wisata yang kembali buka untuk diakses publik.

"Memang sudah diajukan dan sedang diproses. Kita tidak ada kendala sama sekali. Barcode PeduliLindungi belum turun dari Kemenkes," kata Kepala UPK Kota Tua Dedy Tarmizi, Kamis, 30 September 2021.
Menurut Tarmizi, pihaknya sudah mengajukan permohonan barcode itu sejak beberapa hari lalu. Kawasan Kota Tua sendiri diklaim sudah menerapkan standar CHSE yang mencangkup Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).
Kawasan Kota Tua selama ini selalu menjadi destinasi wisata favorit warga ibu kota dan sekitarnya. Saat akhir pekan atau libur tanggal merah, kawasan itu bisa dipadati wisatawan.
Tarmizi mengaku tak memiliki informasi soal penyebab barcode PeduliLindungi itu belum sampai ke pihaknya hingga saat ini. Karena hal tersebut, museum Fatahillah yang berada di lingkungan Kota Tua pun belum bisa dibuka untuk umum.
Sejauh ini, baru restoran, hotel dan beberapa perkantoran yang berlokasi di wilayah Kota Tua yang beroperasi. "Tergantung keputusan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata kapan Taman Fatahillah dibuka. Kalau restoran, cafe, hotel di kawasan inti sudah buka," kata Tarmizi.

Berita terkait

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

13 jam lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

1 hari lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

3 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

3 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

4 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

6 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya