Covid-19 Mengganas di Yogyakarta, Vaksinasi Pelaku Wisata Hingga Lansia Dikebut

Kamis, 17 Juni 2021 19:31 WIB

Ratusan pelaku wisata, driver ojek online, disabilitas, hingga abdi dalem keraton mengikuti vaksinasi massal di GOR UNY Kamis, 17 Juni 2021. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mempercepat target vaksinasi di wilayahnya menyusul kian tingginya kasus Covid-19 yang terjadi bersamaan tingginya gelombang kunjungan wisata.

Pada Kamis, 17 Juni 2021, vaksinasi kembali digencarkan bagi pekerja sektor pariwisata, ojek online, abdi dalem keraton hingga penyandang disabilitas serta lanjut usia (lansia).

“Vaksinasi massal sedang kami kebut terus saat ini khususnya pelaku wisata berbagai sektor dan lansia agar segera mencapai kekebalan masyarakat,” ujar Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie saat memantau vaksinasi massal di GOR Universitas Negeri Yogyakarta.

Pembajun tak menampik di tengah derasnya kunjungan wisata saat ini, masyarakat terlena tak mematuhi protokol kesehatan sehingga muncul beragam klaster yang membuat kasus melesat. Mulai klaster hajatan, takziah, hingga reunian.

Kasus harian Covid-19 di DIY usai Lebaran ini sudah mencapai 500 kasus per hari atau meningkat lima kali lipat dari semula 100 kasus per hari sebelum Lebaran.

Advertising
Advertising

Dalam vaksinasi kolaborasi dengan Kementerian Kesehatan, Danone Indonesia dan Grab itu, Pembajun mengatakan pemerintah kabupaten/kota di DIY semakin gencar melakukan vaksinasi massal. Jatah 250 ribu dosis vaksin AstraZeneca yang diberikan pusat kini tinggal tersisa 2.500 dosis.

“Kami ingatkan lagi para pelaku wisata juga masyarakat yang sudah divaksin, vaksinasi bukan segalanya, itu hanya perisai dan masih memungkinkan terpapar virus jika tak taat protokol,” kata Pembajun.

Penghageng Tepas Tandha Yekti atau bagian teknologi informasi dan dokumentasi Keraton Yogya Gusti Kanjeng Ratu Hayu di sela mendampingi para abdi dalem yang divaksin mengatakan saat ini sudah 50 persen abdi dalem mendapat suntikan vaksinasi Covid-19. “Khususnya abdi dalem lansia dan yang masih aktif di bidang pelayanan seperti menyambut turis di keraton yang sudah divaksin,” kata GKR Hayu.

Jumlah abdi dalem Keraton Yogya berkisar 2.000-an orang. “Layanan Keraton tetap beroperasi namun kuota kunjungan tetap tak ditambah karena masih pandemi Covid-19, jadi kelompok-kelompok kecil saja,” ujar Hayu.

Sustainable Development Director Danone Indonesia Karyanto Wibowo mengatakan selama pandemi ini, pihaknya juga tengah mengedukasi pelaku usaha sektor informal agar mereka siap mendapatkan vaksinasi. “Karena tak semua orang ternyata mudah diajak melakukan vaksinasi, sehingga butuh pendampingan dan sasaran kami sektor informal,” kata dia.

Karyanto mengatakan saat ini pihaknya telah bekerja sama dengan lintas instansi seperti pemerintah, rumah sakit maupun organisasi sosial untuk menggelar vaksinasi massal. “Setidaknya 100 sentra vaksin telah berdiri di seluruh Indonesia, harapannya bantuan ini dapat mendukung upaya akselerasi vaksinasi,” ujarnya.

Sedangkan Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam vaksinasi itu mengatakan pandemi ini mendorong peran kolaboratif dari sektor swasta dalam membantu pendistribusian vaksin. “Di Yogya ini kami menghadirkan pusat vaksin inklusif bernama Grab Vaccine Center DIY dan menargetkan vaksinasi kepada 10.000 penyandang disabilitas, lansia serta pekerja publik sektor pariwisata dan transportasi,” kata dia.

Wakil Gubernur DI Yogyakarta Sri Paduka Paku Alam X mengatakan yang menjadi kebutuhan utama pemerintah dalam percepatan vaksinasi ini terutama pemberian fasilitas dan akses bagi para kelompok rentan. “Seperti penyandang disabilitas dan mitra pengemudi transportasi, kami perlu ada gerakan kolaboratif seperti ini dalam memutus dan menekan kasus yang melonjak,” kata dia.

Baca juga: Aturan Lama tapi Baru di Destinasi Wisata dan Sentra Kuliner Yogyakarta

Berita terkait

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

6 jam lalu

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

Kemunculan ubur-ubur biasanya terjadi saat puncak kemarau atau saat udara laut dingin pada Juli hingga September.

Baca Selengkapnya

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

11 jam lalu

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

19 jam lalu

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

Peringatan ulang tahun Pura Pakualaman dikemas dalam tema besar Karti Widyastuti Sampurnaning Bekti, ads 21 acara dari 13 Mei hingga 23 Juni.

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

21 jam lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

23 jam lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya

Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

1 hari lalu

Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

Aksi ricuh pelajar yang masih berseragam sekolah itu membuat lalu lintas di sejumlah Kota Yogyakarta tersendat.

Baca Selengkapnya

Pertengahan 2024, Kebun Binatang Gembira Loka Datangkan Tiga Singa Afrika

1 hari lalu

Pertengahan 2024, Kebun Binatang Gembira Loka Datangkan Tiga Singa Afrika

Setelah mendatangkan dua pasang Hyena Tutul dari Afrika pada Februari 2024 lalu, pada bulan depan atau Juni, Gembira Loka mendatangkan singa Afrika.

Baca Selengkapnya

Masuk Musim Kemarau, Ini Daerah di Yogyakarta yang Diprediksi Masih Tetap Diguyur Hujan

1 hari lalu

Masuk Musim Kemarau, Ini Daerah di Yogyakarta yang Diprediksi Masih Tetap Diguyur Hujan

BMKG Yogyakarta memperkirakan cuaca di sebagian wilayah DIY periode 12 - 14 Mei 2024 akan diguyur hujan, meski Mei ini masuk musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Sedang Asyik Jalan-jalan di Yogyakarta, Wisatawan Dihadang Debt Collector di Jalanan

2 hari lalu

Sedang Asyik Jalan-jalan di Yogyakarta, Wisatawan Dihadang Debt Collector di Jalanan

Para penagih pun telah meminta maaf kepada wisatawan Yogyakarta itu karena salah sasaran, melalui sambungan aplikasi video.

Baca Selengkapnya

Calon Jemaah Haji dari Jateng & DIY Mulai Masuk Asrama Haji Donohudan, Dilayani dengan Sistem One Stop Service

3 hari lalu

Calon Jemaah Haji dari Jateng & DIY Mulai Masuk Asrama Haji Donohudan, Dilayani dengan Sistem One Stop Service

Calon jemaah haji dari berbagai kota/kabupaten Jateng dan DIY mulai masuk ke Asrama Haji Donohudan Boyolali, Sabtu, 11 Mei 2024

Baca Selengkapnya