Candi Asu di Desa Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, ditutup dengan plastik untuk mengantisipasi terjadinya hujan abu dari erupsi Gunung Merapi. (ANTARA/Heru Suyitno)
TEMPO.CO, Jakarta - Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Tengah melakukan penutupan dengan plastik Candi Asu dan Candi Pendem di Desa Sengi, Dukun, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah untuk melindunginya dari hujan abu akibat erupsi Gunung Merapi.
Teknisi Konservasi BPCB Jateng Mantoro mengatakan BPBD Provinsi Jawa Tengah memberikan arahan untuk menutup candi-candi yang berdekatan dengan Gunung Merapi. "BPCB Propinsi Jawa Tengah memberi arahan untuk menutup candi-candi yang berdekatan dengan Gunung Merapi untuk mengantisipasi hujan abu jika terjadinya erupsi Gunung Merapi," kata dia, Senin, 1 Februari 2021.
Sejumlah candi tersebut, yakni di Kabupaten Boyolali meliputi Candi Sari dan Petirtaan Cabean Kunti, kemudian di Kabupaten Magelang Candi Asu dan Candi Pendem.
Dengan penutupan candi menggunakan plastik tersebut diharapkan jika terjadi hujan abu, material abu tidak mengenai batuan candi.
Juru Pelihara Candi Asu dan Pendem, Jumat mengatakan penutupan Candi Asu dengan plastik dilakukan pada Jumat, 29 Januari sedangkan Candi Pendem ditutup pada Sabtu, 30 Januari lalu namun belum selesai.
Adapun kedua candi tersebut sampai saat ini masih menutup kunjungan wisatawan sejak 5 Desember 2020. Dan saat ini, akibat peningkatan aktivitas erupsi Gunung Merapi warga di sekitar sudah dievakuasi.
