Potensi Kopi Desa Borobudur Diarahkan Menjadi Destinasi Wisata Baru

Sabtu, 3 Oktober 2020 08:12 WIB

Kopi menjadi salah satu komoditas pertanian di Desa Majaksingi, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kopi sudah menjadi salah satu komoditas penting pertanian masyarakat Desa Majaksingi, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah sejak lama.

Meski dulu belum dikelola secara baik dan benar, kini masyarakat sekitar mulai menerapkan pengelolaan tanaman kopi dengan lebih praktis, efisien dan menguntungkan.

"Saat ini hasil kopi di Desa Majaksingi sudah bisa mencapai 12 kuintal setiap kali panen dari sejumlah lahan yang dikelola masyarakat," ujar Kepala Desa Majaksingi Bambang Budiyono dalam keterangannya, Jumat, 2 Oktober 2020.

Bambang menuturkan para petani di wilayahnya memang sempat kesulitan dalam menggarap komoditas kopi itu. Selain karena minimnya sarana dan prasarana, faktor lain adalah belum adanya etos kerja yang memotivasi masyarakat untuk serius mengolah potensi dari kopi lereng Menoreh.

Namun sejak desa itu sudah memiliki balai ekonomi desa atau balkondes, kegiatan pertanian kopi semakin terkelola. Kopi yang dihasiokan oun tidak sekadar menjadi produk pertanian atau perkebunan saja, tapi juga diproduksi untuk dijual langsung kepada wisatawan.

Advertising
Advertising

Dari balkondes itu, kelompok petani kopi tak hanya diberi edukasi dan pelatihan rutin mengolah kopi. Mereka juga mendapat bantuan sejumlah fasilitas dan sarana untuk mengelola kopi mulai dari hulu hingga hilir.

Misalnya, mereka mendapatkan alat pemijahan, penjemuran, mesin roasting, rumah rendam hingga rumah produksi pupuk organik. Fasilitas-fasilitas itu dibangun untuk mendukung masyarakat desa meningkatkan produktivitas kopinya setiap musim tanam.

Tak hanya fasilitas hulu hilir yang disediakan, di desa itu juga dibangun semacam laboratorium untuk menjaga kualitas kopi yang dihasilkan dan diolah bernama Majaksingi Coffee Lab.

Sarana itu dikembangkan agar bisa menjadi wadah untuk masyarakat, khususnya penikmat kopi maupun warga lokal, untuk belajar memahami bagaimana proses kopi itu terbuat. Coffe lab ini juga menjadi lokasi yang tepat untuk menikmati kopi dari ketinggian bukit Menoreh.

"Target utama kami ingin menjadikan
Desa Majaksingi ini sebagai desa wisata. Muaranya adalah ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," ujar Bambang.

Kepala Dusun Kerugbatur, Desa Majaksingi Yulius Ismoyo menyebut sebenarnya bukan hanya kopi yang bisa diolah sebagai kuliner khas desa di kaki Menoreh itu. Setiap dusun, menurut dia, sangat antusias untuk menggarap beragam kuliner khas desa tersebut.

"Hampir setiap kelompok dusun memiliki kuliner andalan. Mulai geblek, timus, tiwul, keripik daun kresen hingga olahan berbahan dasar apel lugut," ujar Yulius.

Beragam kuliner itu pun kini sudah semakin digarap sebagai pendamping utama komoditas kopi ketika desa itu kelak menjadi desa wisata dan rutin disambangi wisatawan.

Direktur PT Manajemen Community Based Tourism (CBT) atau CBT Nusantara yang selama ini menjadi pendamping balkondes-balkondes di kawasan Borobodur, Jatmika Budi Santoso mengatakan Desa Majaksingi memang kini menjadi satu andalan penopang kawasan wisata Borobudur dengan komoditas kopinya.

Jatmika mengatakan ketika komoditas kopi masih dikelola ala kadarnya atau hanya dimanfaatkan hasil pertanian lalu langsung dijual tanpa diolah, petani tak bisa menikmati jerih payahnya. "Sampai-sampai (karena tak serius menggarap komoditas kopi) sebutan tanaman kopi desa ini dulu hutan kopi, karena tanamannya dibiarkan tinggi-tinggi," kata dia.

Jatmika maklum pengelolaan pertanian kopi saat Desa Majaksingi kala awal masih apa adanya karena memang hampir tak ada pendampingan yang terarah seperti sekarang. Adanya balkondes juga membuat seluruh warga bisa turut serta, mulai dari petani hingga kaum perempuan yang mengurus pupuk organiknya dan anak-anak mudanya yang mengembangkan Coffee Lab-nya. "Jadi semua sekarang terlibat, kerja dan memiliki kesadaran bersama bahwa desa ini memiliki potensi besar," ujarnya.

Berita terkait

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

2 jam lalu

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

18 jam lalu

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

Berikut ini lima minuman kesehatan yang bagus untuk menghilangkan sembelit serta perlancar BAB.

Baca Selengkapnya

Mengenal Guinea, Lawan Timnas Indonesia U-23 di Playoff Olimpiade Paris 2024

20 jam lalu

Mengenal Guinea, Lawan Timnas Indonesia U-23 di Playoff Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 harus menang melawan Timnas Guinea U-23 jika ingin lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

2 hari lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

4 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

4 hari lalu

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

4 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

5 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

6 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

6 hari lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.

Baca Selengkapnya