TEMPO.CO, Jakarta - Perahu cepat hidrofoil bertenaga listrik baru-baru ini mulai dicoba di Swiss. Perahu hidrofoil Candela Seven itu mengurangi kebisingan dan konsumsi energi. Kecepatan Candela Seven mencapai 55 kilometer per-jam saat foil mengangkatnya dari air, seperti melayang, sebagaimana dikutip Reuters.

Keterangan pabrikan, perahu cepat itu bergerak lebih lancar dari kendaraan air bertenaga listrik lainnya. Pelat mengurangi gesekan air karena efek ombak. Penyesuaian otomatis posisi foil 100 kali per detik untuk mengurangi kemungkinan penumpang mabuk laut.

"Sebab tidak ada ombak yang menghantam. Tidak ada bantingan atau benturan, Anda benar-benar dalam perjalanan yang tenang," kata importir Swiss, Christian Vogel.

Candela Seven memulai debut di Danau Luzern, Swiss pekan ini. Kemunculan perahu cepat ini ingin menjadi bisnis baru untuk tur Eropa. Perusahaan yang berbasis di Stockholm telah mengirimkan 16 perahu sejak tahun lalu.

Harga perahu cepat itu sekitar 250.000 euro atau setara Rp 4,3 miliar. Menurut Vogel, kelak bila menjadi fasilitas tur perkotaan melewati danau Swiss, perjalanan perahu cepat itu antara lain Zurich, Luzern dan Jenewa.
“Orang bisa bepergian melintasi danau atau perjalanan seharian,” katanya.

Saluran YouTube Candela Speed Boat, memerinci perahu cepat hidrofoil itu. Ketika Candela Seven melaju perlahan, perahu cepat itu mulai terangkat berjarak dengan air. Candela Seven tetap melaju tanpa terguncang aliran ombak. Bila diperhatikan perahu cepat Candela Seven tampak seperti terbang di atas air.

REUTERS | CANDELA SPEED BOAT