Tanpa Aplilkasi Jogja Pass, Turis Bakal Sulit Masuk Yogyakarta

Senin, 13 Juli 2020 20:42 WIB

Rambu peringatan kewaspadaan untuk pencegahan penularan Covid-19 di Pantai Kukup Gunungkidul. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan aplikasi pemantau atau pendata kunjungan wisatawan bisa diterapkan serentak akhir Juli 2020 ini.

Aplikasi yang awalnya dinamai Cared Plus (Cared +) atau Careness itu saat ini sudah bisa diunduh di layanan playstore dengan nama Jogja Pass.

"Targetnya akhir bulan Juli ini para pengelola wisata yang sudah mendapat rekomendasi menerima kunjungan wisata bisa menggunakan aplikasi itu,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) DIY, Rony Primanto, Senin, 13 Juli 2020.

Aplikasi ini berfungsi mengidentifikasi pengunjung wisata khususnya dalam keperluan tracing, ketika muncul kasus Covid-19 baru di masa normal baru.

Patut diketahui, sepekan terakhir, saat Yogyakarta mulai dibanjiri wisatawan, terdapat 49 kasus baru muncul dengan rata-rata 7-8 kasus positif per hari. Aplikasi Jogja Pass pun menjadi satu cara menekan potensi penularan di masa normal baru ini.

Advertising
Advertising

Aplikasi yang kini dalam proses integrasi dengan aplikasi Visiting Jogja Dinas Pariwisata DIY itu, kelak menjadi salah satu aplikasi pemesanan tiket wisata secara online. Wisatawan bisa memesan tempat kunjungan wisata dengan identitas yang sudah diisi melalui Jogja Pass itu.

“Pengembangan tiket online untuk wisata juga kami lakukan karena di masa normal ini kan ada pembatasan kunjungan, jadi agar wisatawan juga tidak kecele saat kuota sudah penuh," ujar Roni.

Aplikasi ini terintegrasi pula ke sistem Covid Monitoring System Pemda DIY. Sehingga bisa diketahui apakah wisatawan yang berkunjung ada yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), atau positif Corona. Sehingga bisa ditelusuri dengan mudah ketika terjadi penularan.

Rony mengatakan pekan depan, pihaknya akan mengirimkan surat ke pemerintah kabupaten/kota di DIY, agar memakai aplikasi itu sebagai satu bagian Standar Operating Procedur (SOP) menerima kunjungan wisata.

Diskominfo juga menggelar pelatihan kepada pengelola wisata di 10 destinasi, yang menjadi pilot project pembukaan pada masa normal baru, untuk penerapan aplikasi itu.

Mereka yang diberi pelatihan adalah pengelola objek wisata Pantai Baron dan Kukup, Kalisuci, Gunung Api Purba Nglanggeran di Kabupaten Gunungkidul. Lalu pengelola Puncak Becici, Pinus Pengger, Seribu Batu, Pinus Sari serta Pantai Parangtritis di Kabupaten Bantul. Serta Tebing Breksi di Kabupaten Sleman.

Kawasan Pantai Kukup di Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta mulai melaksanakan uji coba menerima kunjungan wisatawan. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan para pengelola wisata yang saat ini sedang menguji coba pembukaan kembali, telah mendapatkan pelatihan menggunakan aplikasi itu, “Soal penerapannya di objek wisata kami menunggu instruksi Pemda DIY,” ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

21 jam lalu

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

1 hari lalu

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

Selokan Van Der Wijck berperan penting menjamin irigasi di Sleman, Yigyakarta. Dibuat pada masa Sri Sultan Hamengku Buwono VIII berkuasa.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

1 hari lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

1 hari lalu

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

Sultan Hamengku Buwono X memberi pesan khusus kepada abdi dalem Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman di acara Syawaan.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

2 hari lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

2 hari lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

2 hari lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

2 hari lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

3 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

3 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya