Besok Bandara YIA Beroperasi Penuh, Layani 168 Penerbangan
Reporter
Muh. Syaifullah (Kontributor)
Editor
Rini Kustiani
Sabtu, 28 Maret 2020 16:30 WIB
TEMPO.CO, Yogyakarta - Yogyakarta International Airport atau YIA beroperasi penuh besok, Ahad 29 Maret 2020. Tanpa acara seremonial, pemindahan penerbangan dari Bandara Internasional Adisutjipto telah dilakukan secara bertahap. Targetnya, ada 168 pergerakan pesawat ke berbagai tujuan setiap harinya.
Hanya saja, wabah corona yang terjadi saat ini membuat penyedia layanan penerbangan belum sepenuhnya memenuhi jadwal yang telah disepakati. Terdapat 53 penerbangan yang dibatalkan saat Bandara YIA beroperasi esok hari karena jumlah penumpang turun drastis. Dengan begitu, besok ada 115 jadwal penerbangan.
"Wabah corona sangat mempengaruhi jumlah penumpang," kata Direktur PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi saat telekonferensi bersama wartawan di Yogyakarta, Sabtu 28 Maret 2020. Cancel flight atau pembatalan penerbangan itu merupakan keputusan masing-masing maskapai.
Dia menjelaskan, dalam kondisi normal, lalu lintas penumpang di Bandara YIA mencapai 18 ribu orang perhari. Jumlah itu terbagi menjadi 9.000 penumpang yang tiba dan 9.000 penumpang yang berangkat. Namun dalam tiga hari terakhir jumlah total penumpang di Bandara YIA hanya sekitar 7.000 sampai 8.000 orang.
Rute penerbangan internasional, menurut Faik Fahmi, untuk sementara ini belum melayani penumpang. "Dua maskapai yang sebelumnya beroperasi di Bandara Adisutjipto sementara menghentikan penerbangan internasional dari 20 Maret sampai 11 Mei 2020," kata dia. "Sebenarnya ada beberapa maskapai yang ingin melakukan penerbangan internasional langsung ke YIA, namun sementara tertunda karena wabah corona."
Saat beroperasi penuh besok, penerbangan pertama akan dilaksanakan oleh Batik Air dengan tujuan Yogyakarta - Samarinda dan Yogyakarta - Jakarta. Dua penerbangan itu berangkat pukul 06.00 WIB. Untuk kedatangan pertama saat Bandara YIA beroperasi penuh akan dilakukan oleh Lion Air sekitar pukul 06.20 WIB yang lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta Cengkareng.
Lantas bagaimana dengan Bandara Adisutjipto yang selama ini melayani penerbangan ke Yogyakarta dan sekitarnya? "Adisutjipto akan tetap beroperasi untuk pesawat propeler (pesawat baling-baling)," kata Kepala Bandara Adisutjipto, Agus Pandu Purnama.
Dengan begitu, bandara yang terletak sekitar 9 kilometer dari Stasiun Yogyakarta ini, tidak tutup. Terminal A Bandara Adisutjipto juga rencananya akan menjadi pusat kuliner dengan pemandangan ke landasan pancu bandara.