Unik, Begini Perawatan Gajah Hamil Tua di Gembira Loka

Kamis, 20 Februari 2020 12:00 WIB

Dua ekor gajah yang sedang bunting di Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta mendapat penanganan khusus. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Jakarta - Seekor gajah betina bernama Shinta, koleksi kebun binatang Gembira Loka Yogyakarta, tengah bunting tua. Kandungannya itu sudah memasuki masa melahirkan.

Kepala Bidang Kesehatan Satwa dan Nutrisi Gembira Loka, Berta Alviyanto menuturkan usia kehamilan gajah betina Shinta itu sudah 19 bulan, “Gajah umumnya memiliki periode kehamilan terlama, antara 18 bulan sampai 22 bulan,” ujar Berta, Selasa, 18 Februari 2020.
Selain Shinta, ada pula gajah lain di Gembira Loka bernama Seiji, yang juga tengah bunting dengan usia kehamilan 13 bulan. Dengan kondisi tersebut, pihak Gembira Loka memberi perlakuan khusus agar kondisi induk dan bayi di kandungannya tetap prima.
Beberapa pekan terakhir dua gajah itu rutin diajak jalan-jalan oleh mahout atau perawat gajah, mengelilingi Danau Mayangtirta di kompleks kebun binatang itu. Seringnya tiap pagi dan sore.
“Dengan olahraga jalan sehat ini metabolisme dalam tubuh induk dan bayi gajah di kandungan tetap baik. Sehingga saat melahirkan bisa berlangsung lancar,” ujar Berta.
Dalam masa kehamilan ini kondisi kesehatan gajah bunting itu dipantau secara terus menerus. Kebutuhan nutrisinya pun dipenuhi.
Selain diberi pakan rumput kalanjana juga ada tambahan menu sayur-sayuran dan buah-buahan, seperti kacang-kacangan, pepaya, semangka, dan melon. Selain itu, pemeriksaan darah dan pemeriksaan ultrasonografi (USG) rutin dilakukan.
Tak hanya olahraga dan makanan yang dipantau, Gembira Loka sejak Januari 2020 lalu juga menyiagakan petugas untuk piket malam guna mengawasi kondisi gajah gajah yang bunting itu.
“Piket itu untuk memantau keadaan gajah, khususnya gajah Shinta yang sudah memasuki masa melahirkan. Diperkirakan, Shinta melahirkan akhir Maret atau awal April 2020 nanti,” ujar Rohman Bagus, salah satu mahout Gembira Loka.
Direktur Utama Gembira Loka Kanjeng Mas Tumenggung A. Tirtodiprojo menuturkan satwa berbelalai koleksi kebun binatang itu, mendapat perlakuan khusus sebagai bagian pembiakan terprogram.
Saat ini Gembira Loka memiliki koleksi total delapan ekor gajah Sumatera yang terdiri dari dua ekor jantan dan enam ekor betina.
PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

7 jam lalu

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

Persoalan sampah di Yogyakarta seolah tak kunjung usai penutupan permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Piyungan awal Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

20 jam lalu

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

Puluhan orang tersengat ubur-ubur. Sebelumnya akhir April, sejumlah wisatawan dilaporkan tersengat ubur ubur saat bermain di Pantai Krakal Gunungkidul

Baca Selengkapnya

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

1 hari lalu

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

1 hari lalu

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.

Baca Selengkapnya

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

1 hari lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

2 hari lalu

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).

Baca Selengkapnya

Satwa Liar Cepat Musnah Akibat Pesatnya Pembangunan

3 hari lalu

Satwa Liar Cepat Musnah Akibat Pesatnya Pembangunan

37 persen populasi satwa liar diprediksi bakal punah pada 2050.

Baca Selengkapnya

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

3 hari lalu

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.

Baca Selengkapnya

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

3 hari lalu

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

Kemunculan ubur-ubur biasanya terjadi saat puncak kemarau atau saat udara laut dingin pada Juli hingga September.

Baca Selengkapnya

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

3 hari lalu

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya