Meski Pesta Diskon, Target Utama Jogja Heboh Bukan Transaksi

Rabu, 5 Februari 2020 19:26 WIB

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X saat belanja dan menjajal pembayaran non tunai dalam pembukaan festival Jogja Heboh (2/2). Doc. Jogja Heboh

TEMPO.CO, Yogyakarta - Mulai bulan Februari hingga akhir Maret 2020, Yogyakarta merayakan festival Jogja Heboh. Perhelatan ini hasil kolaborasi Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) DIY serta Kamar Dagang Industri (Kadin) DIY.

Perhelatan tersebut ternyata tak menargetkan berapa besar transaksi yang ingin dicapai, walaupun menggeber berbagai promo diskon, "Bukan berapa besarnya transaksi belanja wisata yang kami target, melainkan terbentuknya pasar wisatawan yang semakin besar untuk menggunakan transaksi non tunai," ujar Ketua Panitia Jogja Heboh 2020 HR Gonang Djuliastono Rabu 5 Februari 2020.

Gonang mengatakan saat perhelatan ke-4 ini, Jogja Heboh turut meluncurkan aplikasi JogjaKita, sebagai platform pembayaran berbagai transaksi. Menurut Gonang, semakin banyak wisatawan yang bertransaksi secara cashless melalui aplikasi JogjaKita, itulah yang akan menjadi tolok ukur keberhasilan perhelatan itu.

"Dengan aplikasi itu, baru akan terlihat di akhir periode program nanti berapa besar nominal transaksi yang terjadi," ujar Gonang.

Jogja Heboh menyasar pasar wisatawan yang sebagian besar milenial dengan rentang usia 20-40 tahun, yang sudah cukup melek teknologi.

Advertising
Advertising

Transaksi melalui JogjaKita pun, ujar Gonang, memberikan promo menarik bagi wisatawan. Baik saat melakukan perjalanan ke Yogyakarta, menikmati kuliner, menginap di hotel, mengunjungi destinasi hingga berbelanja di berbagai titik perbelanjaan modern dan tradisional di seluruh merchant yang terlibat program itu.

Wisatawan yang bertransaksi menggunakan aplikasi JogjaKita di festival Jogja Heboh, akan mendapatkan cashback sebesar 15 persen.

Aplikasi itu juga menggandeng PHRI Yogyakarta, sehingga wisatawan yang memesan hotel melalui aplikasi ini mendapatkan diskon hingga 60 persen selama festival berlangsung.

Ibnu Sunanto, pengembang aplikasi JogjaKita yang juga CEO PT Bimasakti Multi Sinergi mengatakan, aplikasi yang dilansir Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X saat pembukaan Jogja Heboh (2/2) itu, kini sudah diunduh dan digunakan lebih dari 5.000 pengguna.

Sultan sendiri sempat mempraktekan pembayaran non tunai menggunakan aplikasi JogjaKita, untuk membayar pembelian kopi di merchant Kopi Merapi, "Aplikasi ini bukan hanya bisa digunakan pada saat festival Jogja Heboh, tetapi bisa juga setiap saat," ujar Ibnu.

Acara Opening Ceremony #JogjaHeboh2020 dibuka oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X. Foto: @jogja_heboh

Ibnu mengatakan aplikasi ini manargetkan seluruh lini transaksional di Yogyakarta, "Termasuk saat bayar parkir, beli oleh-oleh, paket wisata, hingga ke tempat-tempat kuliner di seluruh Yogyakarta," ujarnya.

Menurutnya lewat aplikasi JogjaKita di festival Jogja Heboh, pengguna bisa menikmati lebih dari 350 layanan transaksi dan pembayaran secara gratis. Ibnu menargetkan sampai akhir tahun 2020, aplikasi itu bisa diunduh minimal tercapai satu juta pengguna. Terutama saat event Jogja Heboh berlangsung.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

7 jam lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

10 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

1 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

2 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

3 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

3 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

4 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

4 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya