Pengelola Wisata di Bali Mulai Was-was dengan Virus Corona

Reporter

Made Argawa

Editor

Ludhy Cahyana

Senin, 3 Februari 2020 19:16 WIB

Wisatawan Cina berswafoto di area Tanah Lot, Jumat, 31 Januari 2020. Adanya penutupan penerbangan asal Cina ke Indonesia dipastikan akan memberikan pukulan terhadap dunia pariwisata di Bali. TEMPO/Made Argawa

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola objek wisata di Bali was-was terhadap virus corona bakal menggerus bisnis pariwisata di Bali. Pasalnya, penerbangan dari Cina ditutup mulai Rabu, 5 Februari 2020 hingga waktu yang belum ditentukan. Bisa dipastikan wisatawan Cina bakal berkurang yang ke Bali.

Turunnya kunjungan wisatawan asal negeri tirai bambu sudah terlihat di objek wisata Ulun Danu Beratan, “Sudah turun sekitar 20 persen,” kata Manajer Objek Wisata Ulun Danu Beratan, I Wayan Mustika, Senin, 3 Februari 2020.

Saat turunnya kunjungan wisatawan asal Cina, Mustika masih berharap pada wisatawan domestik yang bisa memenuhi target kunjungan pada 2020 sebanyak 1 juta wisatawan.

Setiap harinya sekitar 2.500 wisatawan asing dan domestik berkunjung ke objek wisata yang terkenal dengan pura di dalam danau -- dan menjadi gambar pada mata uang Rp50.000.

“Mudah-mudahan cepat berlalu, dan kunjungan wisatawan asal Cina kembali seperti semula,” ujarnya. Sementara itu, pengelola objek wisata Tanah Lot menyebutkan, masih ada wisatawan asal Cina yang berkunjung, “Sekilas tampak kunjungan masih normal. Belum ada pengaruh (virus corona),” kata Humas Objek Wisata Tanah Lot, Putu Erawan.

Advertising
Advertising

Pelancong asal Cina menempati urutan pertama yang paling banyak berkunjung ke Tanah Lot, sekitar 1.600 wisatawan setiap harinya. Putu Erawan menyebutkan masih ada wisatawan asal Cina berkunjung ke Tanah Lot, "Mungkin mereka wisatawan yang berada di bali sebelum merebaknya kasus virus corona," ujar Erawan.

“Beberapa minggu kedepan ini kami tidak bisa prediksi. Pasti akan berpengaruh terhadap target kunjungan pada 2020.” Rata-rata kunjungan ke obyek wisata Tanah Lot setiap harinya antara enam ribu hingga tujuh ribu wisatawan. Wisatawan asingnya sekitar 40 persen.

MADE ARGAWA

Berita terkait

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

19 jam lalu

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

Acara semacam ini merefleksikan komitmen Aryaduta Bali dalam mempromosikan kesehatan dan kebahagiaan di dalam komunitas.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

1 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

3 hari lalu

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua, khususnya Pulau Peninsula sebagai salah satu destinasi wisata olahraga menarik di Bali

Baca Selengkapnya

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

4 hari lalu

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

5 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

6 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan seperti Sumatera, Jawa dan Bali pada 25-26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

7 hari lalu

Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

BaliSpirit Festival 2024 menghadirkan lebih dari 150 lokakarya dalam bidang yoga, tari, pengembangan pribadi, penyembuhan dan seni bela diri.

Baca Selengkapnya

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

8 hari lalu

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

Pelindo harus memastikan BMTH menjadi destinasi yang membuat wisatawan mancanegara bisa tinggal lama di Bali.

Baca Selengkapnya

Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

8 hari lalu

Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

Bali memiliki banyak lokasi melukat, salah satunya yang belakangan ramai dikunjungi para pesohor dunia adalah Pura Tirta Empul.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

9 hari lalu

Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

Sandiaga Uno menegaskan aspek keamanan dalam berwisata harus diutamakan, agar kecelakaan di kawasan wisata tidak kembali terulang

Baca Selengkapnya