Kastel Al Karak, Jadi Rebutan Adidaya Selama 1.000 Tahun

Reporter

Terjemahan

Editor

Ludhy Cahyana

Selasa, 21 Januari 2020 08:25 WIB

Kastel Al Karak di ketinggian 1.000 mdpl merupakan tempat ideal untuk memantau dan menyerang musuh. Foto: Joshua Carlon/Atlas Obscura

TEMPO.CO, Jakarta - Wilayah Levantine yang saat ini meliputi Lebanon, Suriah, Yordania, Israel, dan Palestina. Bahkan Siprus, Sinai, dan Irak juga kerap disebut merupakan bagian dari Levantine. Wilayah ini terus bergolak sejak abad pertengahan, saat Perang Salib berkobar-kobar di gurun.

Dalam sejarah Perang Salib, Benteng Kerak atau biasa disebut Kastel Al Karak, menjadi kisah tersendiri di samping jatuh bangunnya Yerusalem. Kastel Al Karak merupakan benteng paling sulit ditaklukkan, baik oleh bala tentara Muslim maupun Pasukan Salib. Menukil Atlas Obscura, benteng ini berada di ketinggian 1.000 mdpl, dengan jalanan sempit berdinding batu untuk menuju ke atas benteng. Walhasil, mengepung dan menyerang benteng ini menjadi pekerjaan paling sulit pada masa itu.

Kastel Al Karak dibangun pada pertengahan abad ke-12, yang dirancang untuk memantau dan menyerang pedagang, pelancong, dan pergerakan musuh yang melintasi tanah antara Laut Mati, Damaskus, Mesir, dan Mekkah.

Lokasi Al Karak yang strategis menjadikannya sasaran banyak pengepungan, dan jatuh bangun dikuasai berbagai kekuatan. Kastil ini menjadi pusat pemerintahan militer dalam pemerintahan Kristen dan Muslim, dan pernah di bawah kendali Sultan Saladin penakluk Yerusalem. Dalam budaya populer, Kastel Al Karak menjadi latar dalam film sutradara Ridley Scott 2005, Kingdom of Heaven.

Bagian struktur tembok benteng Kastel Al Karak merupakan perpaduan Eropa, Arab, dan Binzantium, Foto: Uwe Brodrecht/Atlas Obscura

Advertising
Advertising

Namun, keindahan dan kemegahannya menjadi contoh awal struktur atau arsitektur dari benteng Frankish Crusader Castle, yang menggunakan elemen desain Eropa, Bizantium, dan Arab. Selama berabad-abad, kastil ini direnovasi oleh para penguasa Kristen, Muslim, Mamluk, dan Ottoman.

Hari ini, arsitektur Tentara Salib sebagian besar ada di tingkat atas kastel, dan diidentifikasi oleh batuan vulkaniknya yang gelap dan kasar. Sedangkan struktur yang dibangung bangsa Arab dikenali dari bahan batu kapur putih.

Kota Al Karak, yang terletak di Jalan Raya Raja kuno antara Amman dan Aqaba, dulunya dikenal sebagai Kerajaan Moab, sebagaimana disebutkan dalam Alkitab. Lebih dari dua milenium, Al Karak adalah rumah bagi bangsa Nabatea, Romawi, dan Bizantium sebelum Tentara Salib mengambil alih.

Lokasi Al-Karak terletak 140 km di selatan Amman di King's Highway. Kastil Kerak buka setiap hari. Bila ke sana, kenakan sepatu yang nyaman dipakai dan lampu senter — pasalnya bagian-bagian kastil hancur dan remang-remang.

Bagian dalam Kastel Al Karak saat ini banyak reruntuhan dan remang-remang. Foto: Foto: Joshua Carlon/Atlas Obscura

Kastil Al Karak merupakan titik singgah para wisatawan yang hendak menuju ke Petra. Mereka bersantai di situs bersejarah ini hanya sejam dua jam, lalu erlanjut ke Petra.

Dari reruntuhan kastel, masih terlihat semacam pasar, kamar-kamar dan penjara – seperti umumnya kota-kota benteng pada masa lalu. Dan pada saat Anda berdiri memandang sekeliling, mungkin ada perasaan semacam beginilah Saladin atau Reynald De Catillon saat masih berjaya.

Berita terkait

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

11 hari lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Yordania Komplain ke Israel karena Truk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang

16 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Yordania Komplain ke Israel karena Truk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang

Warga Israel yang tinggal di wilayah pendudukan, menyerang dua konvoi kendaraan pembawa bantuan kemanusiaan untuk warga di Jalur Gaza dari Yordania.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23: Pelatih Yordania Kecewa, tapi Akui Timnas Indonesia U-23 Layak Menang

26 hari lalu

Piala Asia U-23: Pelatih Yordania Kecewa, tapi Akui Timnas Indonesia U-23 Layak Menang

Pelatih Yordania, Abdallah Abu Zema, kecewa berat usai menelan kekalahan dari Timnas Indonesia U-23 pada laga terakhir Grup A Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

27 hari lalu

Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

Pelatih timnas Yordania-U23 Abdallah Abu Zema menilai timnas Indonesia U-23 Indonesia adalah yang lawan sulit. Siapa keluar sebagai pemenang?

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Yordania, Marselino Ferdinan: Mental Kami Menang, Bukan Imbang Atau Kalah

27 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Yordania, Marselino Ferdinan: Mental Kami Menang, Bukan Imbang Atau Kalah

Marselino Ferdinan menegaskan para pemain timnas U-23 Indonesia tetap ingin meraih kemenangan saat melawan Yordania di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23: Ivar Jenner Ungkap Kondisi Terkini Timnas U-23 Jelang Laga Indonesia vs Yordania

28 hari lalu

Piala Asia U-23: Ivar Jenner Ungkap Kondisi Terkini Timnas U-23 Jelang Laga Indonesia vs Yordania

Ivar Jenner menjalani latihan terpisah menjelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Yordania di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Yordania Tegaskan Wilayah Udaranya Bukan Medan Tempur Iran-Israel

28 hari lalu

Yordania Tegaskan Wilayah Udaranya Bukan Medan Tempur Iran-Israel

Pemerintah Yordania menegaskan bahwa wilayah udaranya tidak boleh menjadi medan tempur antara Iran dan Israel.

Baca Selengkapnya

Kata Pelatih Ilidio Vale, Timnas Qatar Pantas Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

29 hari lalu

Kata Pelatih Ilidio Vale, Timnas Qatar Pantas Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Pelatih Timnas Qatar U-23 Ilidio Vale menyebut para pemainnya pantas lolos ke babak perempat final Piala Asia U-23 2024 usai mengalahkan Yordania.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

30 hari lalu

Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

Sejumlah negara arab menunjukkan keprihatinan pada Israel saat rudal-rudal Iran menyerang negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

31 hari lalu

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli

Baca Selengkapnya