Malioboro Bebas Kendaraan Sepekan Penuh, Pemkot Yogya Siapkan Ini

Senin, 13 Januari 2020 22:05 WIB

Seni instalasi berupa panji dengan aksara Jawa dan bunga di kawasan wisata Malioboro Yogyakarta. TEMPO | Shinta Maharani

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta menargetkan segera mewujudkan kawasan Malioboro bebas kendaraan sepekan penuh, selama 24 jam. Jadi, membebaskan Malioboro dari kendaraan bermotor tak lagi berpatokan pada pasaran Selasa Wage atau 35 hari sekali seperti yang berlaku sekarang.

"Malioboro bebas kendaraan secara full day (selama sepekan) tahun ini masih terus kami kaji. Karena intinya bebas kendaraan itu untuk tambah meramaikan Malioboro," ujar Haryadi di Balaikota Yogya Senin 13 Januari 2020.

Karena misinya menjadikan Malioboro semakin ramai dan juga ramah bagi pejalan kaki, ujar Haryadi, maka sebelum menerapkan kebijakan Malioboro bebas kendaraan full day itu, perlu dipersiapkan infrastruktur pendukungnya. Khususnya infrastruktur transportasi.

"Malioboro harapannya kan nanti makin ramai orang yang berkunjung, bukan ramai karena kemacetan kendaraannya," ujarnya.

Dengan target Malioboro tambah ramai kunjungan saat bebas kendaraan itu, ujar Haryadi, akses dari dan ke kawasan Malioboro sekarang jadi persiapan utama. Pemkot Yogyakarta mengantisipasi agar kebijakan bebas kendaraan bermotor di Malioboro tak malah menjadi penghambat kunjungan wisatawan.

Advertising
Advertising

"Jangan sampai setelah bebas kendaraan penuh maka yang berkunjung Malioboro menurun," ujarnya. Sehingga saat ini yang dipersiapkan bagaimana para pengunjung hotel-hotel dan pelaku usaha di Malioboro, tetap terjaga mobilitasnya.

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti menuturkan infrastruktur transportasi menjadi hal utama yang harus tersedia saat Malioboro bebas kendaraan full day. Sehingga masyarakat yang hendak ke Malioboro terjamin aksesbilitasnya tanpa harus memakai kendaraan pribadi.

"Kalau transportasi dari dan ke Malioboro mapan, suplly side nya tidak berkurang. Kendaraan tak bisa melintas tapi yang mau ke sana tetap terfasilitasi baik," ujarnya.

Suasana Maliobor bebas kendaraan bermotor pada Selasa Pon (24/11). TEMPO/Pribadi Wicaksono

Untuk dukungan infrastruktur transportasi ini, tak melulu tanggung jawab pemerintah. Namun juga pelaku usaha di kawasan Malioboro.

Misalnya, ujar Haryadi, untuk para pelaku perhotelan dalam radius 5 kilometer dari Malioboro, harus menyediakan sarana kendaraan untuk menjemput dan mengantar masyarakat yang hendak ke Malioboro di satu titik.

Untuk pedagang kaki lima (PKL) di Malioboro, ujar Haryadi, dengan rencana bebas kendaraan full day, juga diharapkan berperan makin meramaikan kawasan itu.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

12 menit lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 jam lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

2 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

2 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

3 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

3 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

4 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

5 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya