Dengan Rp 100 Ribu, Naik Andong Susuri Jalur Wisata Malioboro

Jumat, 28 Desember 2018 09:52 WIB

Andong tengah parkir di jalur lambat Jalan Malioboro, Yogyakarta. Tempo/Tulus Wijanarko

TEMPO.CO, Yogyakarta - Naik andong wisata menyusuri Jalan Malioboro dan ruas-ruas jalan lain di sekitar itu adalah cara lain menikmati liburan di kota Yogyakarta. Pengelola andong wisata rata-rata menerapkan tarif Rp 100 ribu untuk paket tersebut.

Rute yang ditempuh biasanya mulai Jalan Malioboro menuju Jalan Bhayangkara hingga Jalan Pasar Kembang. Juga ada rute dari Jalan Malioboro menuju keraton Yogyakarta.

Untuk memperoleh layanan jasa ini pelancong bisa menyambangi beberapa titik shelter andong yang ada di Malioboro. Tempat mangkal itu berada mulai dari depan Hotel Inna hingga dekat kawasan yang disebut Titik Nol.

“Bisa juga sewa per jam dan lokasi yang dituju terserah penumpang,” kata Johan Ismail, 47 tahun, salah satu kusir andong wisata di Jalan Malioboro, Kamis, 27 Desember.

Bagi yang ingin belanja oleh-oleh biasanya diarahkan pak kusir menuju Jalan Bhayangkara. Di sana pengemudi andong akan menunggui sampai pelancong tuntas berbelanja.

Advertising
Advertising

Jumlah andong di Yogyakarta saat ini mencapai 545 unit. Namun tidak semuanya mangkal di Jalan Malioboro. Transportasi tradisional tak bermotor ini juga masih ada yang melayani antar wilayah, seperti dari Pasar Kotagede ke Pasar Beringharjo begitu pula sebaliknya. Untuk keperluan ini tarifnya ditentukan per jam. Harga paling murah Rp 150 ribu.

Johan mempunyai dua kuda, masing-masing jantan dan betina, serta diberi nama Dalijo dan Prapti. Dia mengaku sehari bisa narik penumpang sampai tujuh kali. Jika ramai bahkan bisa sampai sepuluh kali. Agar sang kuda tak keletihan, ia akan mengganti mereka scara aplusan.

Zaenuddin, 48 tahun, warga Jakarta, yang sedang pelesir dengan keluarganya menyatakan senang bisa naik naik andong sepanjang Malioboro. “Ini sensasi tersendiri bagi kami. Enaknya menikmati Malioboro di sore hari dengan naik andong,” kata dia.

Anaknya yang berumur 5 tahun tampaknya juga senang. Dia beberapa kali membunyikan “klakson” andong yang suaranya khas: Ding doooong!

MUH SYAIFULLAH (Yogyakarta)

Berita terkait

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

8 jam lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

20 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

20 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

3 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

3 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

3 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

4 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

5 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

8 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya