Stollen nan Lembut untuk Perayaan Natal di Jerman

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 22 Desember 2018 07:30 WIB

Christollen atau stollen, kue tradisional Natal yang lahir di Dresden ini menjadi suguhan spesial menjelang Natal di Jerman. (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Perayaan Natal di Jerman, identik dengan stollen. Roti yang mendapat sebutan Makanan Raja ini selalu dihadirkan menjelang Natal. Biasanya mulai disuguhkan 5 minggu sebelum Natal, ketika kaum Kristiani melaksanakan puasa atau Advent. Sebagai negara asal stollen, tak kurang dari 2,5 juta stollen terjual di seluruh Jerman dalam setahun. Belum yang dibuat di rumah-rumah.

Tampilannya kini lebih mirip fruit bread, jadi berbeda sekali dengan awal kemunculannya. Saat ini, kue yang telah hadir selama 700 tahunan ini identik dengan kue yang renyah, lembut, dengan aroma kuat. Biasanya stollen dengan rasa jempolan menggunakan tepung gandum, ragi dan butter yang juga berkualitas tinggi. Demikian juga dengan bahan lainnya, seperti buah kering atau raisin, kulit jeruk, sultana, dan juga gula halus yang menjadi topping. Kadang-kadang ditambahkan juga marzipan, ekstrak vanila, dan kacang almond untuk menambah aroma sedap.

Christollen atau stollen ini merupakan simbol dari bayi Yesus, ketika masih bayi yang dibalut dengan kain. Dresden adalah kota menjadi tempat lahir roti yang satu ini. Perlu waktu hingga 500 tahun hingga lahir sebuah kue yang padat tapi lembut ini.

Stollen atau Christollen merupakan kue khas Natal di Jerman, lahir di Dresden sekitar 700 tahun yang lalu. (wikipedia)

Awal pembuatannya, sekitar tahun 1474, hanya berbahan tepung, gandum dan air. Tak dibubuhi gula, buah kering dan lain-lain. Karena dibuat selama masa puasa Advent , maka gereja pun melarang penggunaan butter. Di masa puasa tersebut, umat Kristiani dilarang mendapat asupan yang terbilang mahal. Baru pada suatu masa, penggunaan butter diizinkan. Apalagi setelah sebagian besar masyarakat di negara bagian Saxony ini menjadi pemeluknProstestan.

Advertising
Advertising

Stollen mendapat sebutan Makanan Raja setelah diizinkan penggunaan butter dan para ahli kue di Dresden, ibukota negara bagian Saxony bekerja sama membuat stollen dengan berat 18 kilogram, yang kemudian dibawa keliling kota dan dipersembahkan untuk istana. Pada 1730, baru Pangeran Augustus meminta pembuatan stollen untuk raja. Berbahan 3.600 butir telur, 1.000 kilogram tepung pun dibaurkan dan menghasilkan stollen seberat 1.800 kilogram. Hingga abad ke-21 pun, Dresden menjadi kota yang diburu produk stollen-nya.

Baca Juga: Renyahnya Gingerbread, Kue Khas Natal yang Lahir di Nuremberg

Hanya para pembuat kue di Dresden yang tergabung dalam asosiasi khusus yang terdiri dari 150 orang juga yang boleh membuat stollen khusus King Augustus II dalam produk yang dijualnya. Nah, jadi jangan lewatkan untuk mencari stolen Sang Raja saat berkunjung ke Dresden. Kemeriahan di kota ini biasanya terjadi dalam minggu kedua Advent, ketika digelar Dresdener Stollenfest.

Setiap tahun juga diadakan pemilihan Stollen Girl, yang dipilih orang yang piawai dalam membuat stollen, atau berjualan roti khas ini, dan memiliki sedikitnya pengalaman tiga tahun. Yang terpilih akan menjadi Stollen Ambassador. Bila berlibur ke Jerman dan mampir Dresden, kini bisa ditemukan variasi stollen makin banyak. Pilihannya, cenderung lebih banyak rasa dan lebih manis. gourmands | theculturetrip | germanyiswunderbar

Berita terkait

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

1 hari lalu

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

Borussia Dortmund mengumumkan, Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

4 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

5 hari lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

5 hari lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

10 hari lalu

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

11 hari lalu

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

12 hari lalu

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

12 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

18 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.

Baca Selengkapnya

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

18 hari lalu

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.

Baca Selengkapnya