Mulai Disiapkan, Kantung-kantung Parkir Tambahan di Malioboro

Jumat, 9 November 2018 20:58 WIB

Jalanan Malioboro ,Yogyakarta tampak lengang dari hiruk pikuk pedagang kaki lima (PKL) , 26 September 2017 . TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan DI Yogyakarta bersama Direktorat Lalu Lintas Kepolisian DIY sepanjang Kamis 8 November 2018 telah mulai melakukan survei arus lalu lintas di kawasan Malioboro. Kepala Dinas Perhubungan DIY Sigit Sapto Rahardjo mengatakan fokus survei terutama pada ikhtiar penambahan kantung-kantung parkir di sana .

Kantung parkir yang disiapkan itu terutama menyasar ke lahan-lahan kosong di sejumlah sirip jalan Malioboro. Kantung parkir ini, ujar Sigit, vital perannya dalam menunjang pedestrian di Malioboro. Karenan nantinya yang diizinkan melintasi Jalan Malioboro hanya bus Trans Jogja serta kendaraan tidak bermotor atau KTB. KTB ini dalam artian seperti andong, becak kayuh, dan sepeda.

"Kantung parkir ini penting agar kenyamanan akses warga juga tak terganggu," ujar Sigit (9/11).

Sigit mengatakan sejumlah lahan kantung parkir baru yang disiapkan di sirip Malioboro merupakan lahan yang dimiliki Keraton Yogya. Namun ia belum bersedia menyebutkan berapa banyak titik kantung parkir baru yang akan dibangun.

"Jumlah kantung parkir itu tergantung kajian, juga anggaran, belum bisa kami sebutkan jumlahnya," ujarnya.

Advertising
Advertising

Namun diperoleh informasi bahwa ada proyeksi empat lahan calon kantung parkir baru. Lahan tersebut sebagian milik Dinas Pariwisata DIY yang kantornya akan dipindah, lalu di Jalan Beskalan, di area Pasar Sore dan jalan Ketandan. Dari empat lokasi itu, pemerintah DIY akan menggarap lahan yang ada di Jalan Beskalan lebih dulu pada akhir tahun ini.

Sebelumnya, beredar rencana untuk menunjang pedestrian Malioboro akan ada perubahan arus lalu lintas. Misalnya Jalan M. Suryotomo sampai Jalan Mataram yang selama ini dua arah akan berlaku satu arah saja ke utara.

Lalu jalan Pasar Kembang yang juga dua arah, akan dibuat satu arah ke barat. Sedangkan jalan Gandekan Lor sampai Bhayangkara yang sebelumnya satu arah ke utara, jadi satu arah ke selatan.

Lalu semua jalan sirip Malioboro seperti Dagen, Sosrowijayan, Perwakilan, Gandekan, Suryatmajan, Beskalan, Ketandan, Reksobayan akan menjadi dua arah.

Sigit menyatakan informasi yang beredar itu baru sebatas wacana. "Masih banyak yang harus disiapkan, yang jelas tak bisa dalam waktu dekat, butuh kajian, survei, dan persiapan anggaran terutama," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO (Yogyakarta)

Berita terkait

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

11 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

18 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.

Baca Selengkapnya

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

18 hari lalu

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

19 hari lalu

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

20 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

21 hari lalu

Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

Pada masa arus balik, jalan-jalan nasional yang menghubungkan Yogyakarta dengan Jawa Tengah hampir semuanya tersendat.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

23 hari lalu

Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

Wisatawan dari berbagai daerah tampak mulai menjejali kawasan pusat Kota Yogyakarta pada H+2 Lebaran atau Jumat 12 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

30 hari lalu

Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

Becak kayuh listrik ini menjadi simbol transportasi Yogyakarta yang lebih ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

34 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Car Free Night Malioboro Ditiadakan H-5 hingga H+5

34 hari lalu

Libur Lebaran, Car Free Night Malioboro Ditiadakan H-5 hingga H+5

Car free night yang biasanya dilakukan setiap hardi kawasan Malioboro akan ditiadakan sementara menyambut libur Lebaran.

Baca Selengkapnya