Pengusaha Wisata Eropa Sediakan Layanan Khusus bagi Turis Muslim
Reporter
Antara
Editor
Tulus Wijanarko
Rabu, 6 Juni 2018 14:31 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Para pengusaha industri wisata di negara-negara Eropa mulai menyediakan layanan khusus bagi wisatawan muslim. Banyak hotel dan restoran mulai menyesuaikan dengan kebutuhan turis muslim, misalnya makanan halal dan tempat-tempat salat yang nyaman.
"Para pelaku industri wisata di Eropa semakin paham akan kebutuhan wisatawan muslim, seperti makanan halal bersertifikat dari lembaga yang berwenang dan masjid atau tempat-tempat salat yang nyaman," kata duta produk muslim dari perusahaan layanan wisata dunia Kuoni Global Travel Services, Maulana Gunawan Surbakti, di Jakarta, Selasa, 5 Juni 2018.
Dia menjelaskan, jumlah wisatawan muslim yang berkunjung ke Eropa semakin meningkat. Selain itu, jumlah pemeluk agama Islam di negara-negara Eropa bertambah pesat. Inggris adalah negara dengan pertumbuhan muslim tertinggi.
Gunawan mengatakan, sebelum mengantar para wisatawan muslim ke negara-negara Eropa, Duta Muslim Kuoni melakukan survei ke restoran dan kafe yang menyediakan makanan halal.
"Kami tidak hanya ingin mendapat pengakuan secara lisan dari pemilik tempat makan atau kokinya bahwa makanan yang mereka jual halal, tapi mereka juga harus menunjukkan sertifikat halal dari lembaga berwenang setempat," ucap Gunawan.
Selain itu, mereka mencari lokasi masjid atau musala yang nyaman di sepanjang rute perjalanan. Tujuannya agar wisatawan muslim tidak terlambat menunaikan salat.
Gunawan mengatakan perjalanan wisata yang dikelola Kuoni dipimpin oleh pemandu wisata muslim yang paham akan aturan Islam mengenai ibadah dan perjalanan.
ANTARA
Artikel lain:
Bar Singapura Racik Koktail Khusus Sambut KTT Trump-Jong-un