TEMPO.CO, Jakarta - Wisatawan asing (wisman) alias turis India menyumbang persentase pertumbuhan kunjungan terbesar kedua ke Indonesia pada 2017. Menurut Menteri Pariwisata Arief Yahya, angka wisman India ke Tanah Air mencapai 30-40 persen.

"Angka terbanyak memang Cina. Tahun lalu jumlahnya 1,9 juta dengan pertumbuhan mencapai 40 persen. Yang kedua India," kata Menpar Arief dalam jumpa pers Peluncuran Perayaan Hari Yoga Internasional (International Day Yoga) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, kantor Kementerian Pariwisata, Senin, 30 April.

Wisman India banyak datang ke Indonesia untuk menghadiri Hari Yoga Internasional yang digelar di beberapa kota. Selama 4 tahun, hingga tahun ini, Indonesia memang didapuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan olahraga tersebut.

Hari Yoga Internasional diperingati setiap 21 Juni. Indonesia menjadi salah satu penggagas terselenggaranya perayaan olahraga asal India tersebut.

Selain menghadiri kegiatan akbar itu, wisman India gemar ke Indonesia untuk mengunjungi Bali, khususnya Ubud. Ubud diakui menjadi pusat aktivitas yoga di Tanah Air. Dengan suasana pegunungan yang tenang, orang akan nyaman berelaksasi. Tak heran banyak resor menawarkan yoga.

Ubud pun setiap tahun menghelat Bali Spiritual Festival, yang didalamnya terdapat acara yoga massal. "Meski belum resmi menjadi destinasi yoga, Bali diakui adalah tempat paling digemari wisman India dan menjadi tempat favorit untuk menggelar festival yoga,” kata Menpar.

Selain beryoga, wisman India gemar datang ke Tanah Air untuk mengeksplorasi kekayaan kuliner, khususnya kuliner vegetarian. Beberapa kali, kota-kota besar seperti Jakarta, Yogyakarta, dan Bali mengadakan festival kuliner bagi komunitas vegetarian (vegan).

Kuliner diakui menyumbang pendapatan pariwisata cukup besar. Sebab, selama ini, turis akan mengeluarkan 30 peraen bujetnya untuk wisata kuliner. Maka itu Kementerian Pariwisata menetapkan beberapa kota, seperti Bali, Bandung, Yogyakarta, Solo, dan Semarang sebagai destinasi kuliner.

Pengkhususan destinasi ini disinyalir akan makin menarik minat turis India untuk datang. Apalagi di beberapa kota itu akan rutin dilaksanakan festival kuliner vegan.