Bernostalgia di 3 Kedai Es Krim Italia Tempoe Doloe

Senin, 12 Maret 2018 17:03 WIB

Suasana tempoe doeloe kedai es krim Zangrandi, Surabaya. Tempo/Franxisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Gelato kini tenar di Indonesia. Kedai-kedai yang menjajakan gelato telah menjadi alternatif baru buat tempat nongkrong anak muda. Tentunya selain kafe.

Baca juga: Berburu Es Krim di Kota Hujan

Sebutlah Tempo Gelato di Yogyakarta, juga Gusto Gelato di Bali. Dua tempat makan es krim ini hits di media sosial berbagi gambar Instagram.

Sebelum gelato tenar, es krim ala Italia tersebut sudah lebih dulu muncul dalam versi yang lebih kuno. Lain dari penampakannya sekarang yang memakai cone, gelato zaman dulu dihidangkan di atas mangkok besi atau dibungkus menggunakan kertas makanan.

Kendati sudah muncul banyak penjaja gelato, es krim era kolonial ini masih eksis. Misalnya di tiga restoran legendaris yang terdapat di tiga daerah yang berbeda berikut ini.

Advertising
Advertising

1. Es Krim Tropik, Jakarta

Sejak 1950, es krim Tropik melegenda. Letaknya yang strategis di gerbang utama Pasar Baru, Jakarta Pusat, membuat warung milik keluarga keturunan Tionghoa, Mayti, selalu jadi tempat mampirnya para pengunjung yang mau belanja.

Bentuk kedai Tropik masih mempertahankan bangunan tempo dulu. Kursi dan mejanya terbuat dari kayu-kayu yang kokoh. Di dinding-dinding kedai terpampang sejumlah artikel koran nasional yang mengulas es krim Tropik. Kertasnya sudah tampak usang dan menguning, tapi aman lantaran terbingkai frame kayu dan kaca yang tebal.

Di kedai ini, menu es krim utama yang ditawarkan ialah tutty frutty atau es krim berbentuk balok yang terbuat dari cokelat, moka, dan vanila. Tutty frutty adalah es krim rumahan yang diolah sendiri oleh keluarga Mayti. Bahannya terbikin dari susu murni.

Harga tutty frutty berkisar Rp 38 ribu. Ada juga pilihan es krim lain, seperti es krim single ber-toping buah kaleng seharga Rp 28 ribu. Selain es krim, pemilik restoran menyediakan menu-menu utama khas Indonesia dan Oriental, seperti gado-gado dan cap cai.

2. Es Krim Zangrandi, Surabaya

Di tengah Kota Pahlawan yang sarat nilai historis, sebuah bangunan kuno berdiri. Bangunan itu mirip joglo. Di depannya terdapat bagian serambi yang cukup lebar. Di serambi itu ditata kursi-kursi rotan melingkari meja kayu. Warna merah dan cokelat mendominasi warung.

Adapun keramik kedai yang konon bernama kedai es krim Zangrandi ini terlihat berusia sangat tua. Desainnya motif bunga dan warnanya sudah pudar. Jendelanya juga masih menggunakan desain jendela zaman Belanda yang berukuran lebar.

Di kedai itu, oprang-orang memesan es krim. Katanya es krim ini home made. Sama seperti di kedai es krim Tropik, menu utamanya juga tutty frutty. Bentuknya kotak dan dibungkus dengan kertas makan.

Soal rasa pun tak jauh beda. Manisnya es krim tak terlalu menempel di lidah. Sebab es krim ini terbuat dari susu murni. Pengolahannya juga tak memakai jasa pabrik. Artinya, es krim ini home made.

Es krim Zangrandi di Surabaya berlokasi tepat di tengah kota, yakni di Jalan Yos Sudarso nomor 15, Embong Kaliasin, Genteng. Harganya berkisar mulai Rp 22 ribu.

3. Es Krim Old Dish Tip Top, Yogyakarta

Menikmati es krim tempoe doeloe dengan atmosfer bangunan sekitar yang masih jadul juga bisa dinikmati di kedai Old Dish Tip Top. Kedai ini sejak dibuka pada 1936 berlokasi di pusat keramaian kota gudeg, yakni Jalan P. Mangkubumi. Namun sejak 2014 pindah ke Jalan Prof. Dr. Yohanes, Sagan.

Es krim di sini berbeda dengan di Surabaya dan Jakarta. Sebab, meski mempertahankan “kekunoannya”, es krim Old Dish Tip Top sudah berinovasi dengan alat-alat pembikin es krim yang lebih baru. Pengemasan es krim pun tampak lebih muda dengan cone. Menu es krim berkisar Rp 20 ribu hingga Rp 32 ribu.

Artikel lain: Merasakan Aura Eksotis Menonton Kecak di Tiga pura di Bali

Berita terkait

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

1 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

4 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

14 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

15 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

16 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

17 hari lalu

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.

Baca Selengkapnya

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

19 hari lalu

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

21 hari lalu

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

29 hari lalu

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.

Baca Selengkapnya

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

31 hari lalu

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.

Baca Selengkapnya