Petugas Keamanan Malioboro Berseragam Lurik  

Reporter

Editor

Jumat, 10 Agustus 2012 18:44 WIB

Jalan Malioboro, Yogyakarta. TEMPO/Arif Wibowo.

TEMPO.CO , Yogyakarta – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta meluncurkan seragam baru bagi penjaga keamanan di kawasan Jalan Malioboro pada Minggu, 12 Agustus 2012. Berbahan kain lurik, pakaian khusus ini diharapkan memperkuat citra Yogyakarta sebagai kota wisata.

Kepala Bidang Promosi dan Kerjasama Yeti Martanti mengatakan desain pakaian ini berasal dari pemenang lomba desain pakaian khas Yogyakarta, yang digelar sejak awal tahun 2012. Desain pakaian untuk laki-laki dan perempuan yang sama-sama berlengan pendek.

Model pakaian lelaki mirip surjan lengkap dengan ikat kepala, sementara untuk perempuan modelnya mirip kebaya. Untuk penggunaan sehari-hari, pakaian itu bisa dipadukan dengan celana panjang atau rok.

“Luriknya warna cokelat, sudah dimodifikasi agar terlihat eye catching,” kata Yeti, Jumat, 10 Agustus 2012.

Desain pakaian ini akan menggantikan seragam petugas keamanan di Malioboro, yang didominasi warna biru dan putih. “Nanti, desain baru itu akan kami tampilkan dalam peragaan busana,” katanya, menjelaskan konsep peluncuran seragam baru tersebut.

Yeti berharap pelaku wisata dan ekonomi di Malioboro bisa menggunakan seragam serupa. Berbahan lurik dengan kombinasi batik, modelnya tak harus sama dengan petugas keamanan. “Bisa disesuaikan dengan aktivitas sehari-hari mereka,” katanya.

Peluncuran seragam baru itu waktunya bersamaan dengan peresmian tahap pertama penataan kawasan Malioboro. Sejak sebulan lalu, pemerintah kota mulai menghilangkan pos pembatas jalan antara jalur cepat dan lambat di ujung utara jalan Malioboro hingga pertigaan jalan Dagen. Tak hanya itu, jalur lambat pun diaspal ulang.

“Sekarang terlihat lebih lapang,” kata Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti.

Penataan itu, menurut Wali Kota, agar Malioboro lebih layak bagi pejalan kaki. Rencananya, penataan serupa akan berlanjut di bagian jalan Ahmad Yani, di sebelah selatan pertigaan Dagen, hingga ujung selatan kawasan Malioboro.

ANANG ZAKARIA

Berita Populer:
10 Penginapan di Thailand yang Sesuai Kantung
Kalau Pisang Jadi Nugget
5 Tempat Belanja Terbaik di Toronto
Balekambang Gelar Festival Bakdan Ing
7 Benda yang Mesti Dibawa Saat Liburan
Mengapa Jumlah Turis ke Pulau Komodo Naik 4 Ribu?

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

15 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

3 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

6 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

7 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

7 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

8 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

8 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

9 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

10 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya