TEMPO.CO, Surabaya - Ikon baru Kota Surabaya, Jembatan Suroboyo, yang diresmikan pada Sabtu sore, 9 Juli 2016, kini mulai dipadati pengunjung pada Selasa, 12 Juli 2016. Para pengunjung rata-rata foto bersama dan foto selfie di atas anjungan Jembatan yang Seakan melingkar di pantai Kenjeran Surabaya itu.
Muda-mudi juga terlihat mengabadikan moment di atas jembatan itu. Mereka juga mengabadikan dalam bentuk video setiap gerak-gerik mereka di atas jembatan yang tepat di bawahnya laut lepas itu.
Bahkan, para pengendara sepeda motor dan mobil sudah diperkenankan untuk melintas di jembatan yang dilengkapi air mancur menari itu. Sebab, pasca diresmikan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Sabtu lalu, jembatan itu belum dibuka untuk umum, dan baru dibuka sejak tadi siang.
"Tadi siang sekitar jam 13.00 jembatan ini sudah dibuka untuk umum," kata Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kecamatan Bulak, Widodo, saat ditemui Tempo di sela menertibkan kendaraan di atas Jembatan Suroboyo, Selasa 12 Juli 2015.
Widodo mengatakan pembukaan jembatan itu awalnya sudah ditinjau langsung oleh Kepala Satpol PP Surabaya, Kepala Dinas PU dan Pematusan, serta Pelaksana Tugas Dishub Surabaya. Oleh karena itu, hingga saat ini personel Dishub dan Satpol PP disiagakan di atas jembatan menertibkan kendaraan para pengunjung. "Jadi, selama berada di atas jembatan kendaraan tidak boleh berhenti," tutur Widodo.
Jembatan itu, kata dia, akan dibuka terus untuk umum. Sedangkan air mancurnya hanya akan dioperasikan setiap Sabtu malam atau malam minggu. "Malam minggu itu hanya dinyalakan 60 menit, dari pukul 20.00-21.00," katanya.
Para pengunjung itu semakin sore semakin banyak. Para pengendara berjalan pelan ketika melintas di atas jembatan. Bahkan, banyak pengendara sepeda motor dan mobil yang berhenti sejenak untuk menanyakan jadwal pembukaan jembatan itu dan jadwal pengoperasian air mancur menari itu.
Salah satu pengunjung warga Arosbaya Bangkalan, Mohammad Syaiful mengatakan sengaja ke Surabaya untuk melihat langsung Jembatan itu. Sebab, selama ini hanya tahu jembatan itu dari media. "Tadi saya berangkat jam 14.00, khusus untuk melihat jembatan ini, karena penasaran," katanya Syaiful yang berkunjung dengan keluarganya itu.
Syaiful merasa takjub dengan keindahan Jembatan yang panjangnya 800 meter itu. Bahkan, ia mengatakan bahwa jembatan itu hampir sama dengan jembatan di Sidney yang dilihatnya di internet. "This is amazing," ujarnya.
Hingga saat ini, para pengunjung terus mengalir dan memadati Jembatan Suroboyo yang menjadi ikon baru di Kota Surabaya tersebut.
MOHAMMAD SYARRAFAH