Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kerap Disambangi Wisatawan, Pasar Ngasem akan Beroperasi Malam Hari

image-gnews
Wisatawan mancanegara saat berbelanja ragam kuliner di Pasar Ngasem Kota Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Wisatawan mancanegara saat berbelanja ragam kuliner di Pasar Ngasem Kota Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pasar Ngasem merupakan salah satu pasar legendaris di Kota Yogyakarta. Lokasinya yang dekat dengan Taman Sari membuat pasar ini selalu ramai oleh wisatawan baik Nusantara maupun mancanegara. 

Karena minat wisatawan asing makin tinggi untuk berkunjung, Dinas Pariwisata dan Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta menyatakan mulai Januari 2025 akan buka hingga malam hari. 

"Pasar Ngasem ini menjadi jujugan wisatawan mancanegara dan domestik karena lokasinya dekat destinasi Taman Sari, kami sudah siapkan awan tahun depan beroperasi sampai malam dan mengisinya dengan atraksi serta kuliner," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko di sela pembukaan Pertamina Small Medium Enterprise Expo (SMEXPO) yang dipusatkan di Pasar Ngasem, Yogyakarta, Jumat 30 Agustus 2024.

Pasar percontohan

Wahyu menyebut, rencana pembukaan Pasar Ngasem hingga malam hari, menyusul suksesnya empat pasar percontohan lain di Kota Yogyakarta yang juga sudah beroperasi malam hari saat ini, seperti Pasar Beringharjo, Pasar Sentul, Pasar Prawirotaman, dan Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta atau PASTHY.

"Kami harap Pasar Ngasem bisa mengikuti keberhasilan di pasar pasar tradisional lain di Yogya yang sudah beroperasi sampai malam, tentunya dengan ciri khasnya sendiri," kata Wahyu.

Di Beringharjo, misalnya, wisatawan yang biasanya membeludak di Jalan Malioboro saat malam, tetap bisa berbelanja batik di pasar itu tanpa harus terburu-buru karen ataakut tutup. 

Lalu di Pasar Prawirotaman, wisatawan mancanegara yang biasanya berkumpul di kampung turis juga tetap bisa membeli kebutuhan hariannya. Atau di Pasar PASTHY, peminat hobi satwa dan tanaman hias kini mendapat hiburan ragam event setiap malam akhir pekan seperti ajang Fight Club atau skateboard dan kuliner.

"Untuk Pasar Ngasem ini kami persiapkan adanya atraksi seni budaya khas Yogya di malam hari dengan taman kuliner dari UMKM setempat, yang berbeda dengan kuliner pagi harinya," kata dia.

Pasar legendaris sejak 1809

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pasar Ngasem sebagai pasar legendaris yang berada dekat Keraton Yogya dan dalam lajur Sumbu Filosofi konon telah ada sejak 1809. Keberadaannya dibuktikan dengan sebuah foto yang menunjukkan Pasar Ngasem dengan barang dagangan utamanya berupa burung. Setelah revitalisasi pada 2010, para pedagang burung di pasar ini dipindah ke Pasar PASTHY di Jalan  Bantul, Dongkelan, Kota Yogyakarta.

Kini, setiap pagi, Pasar Ngasem tidak hanya jadi tempat jualan aneka sayur mayur dan kebutuhan dapur, tapi juga ada spot kuliner. Hidangan yang disediakan aneka masakan khas Jawa tradisional, seperti sayur brongkos, koyor, lodeh, dan lainnya. 

"Untuk malam harinya kami akan siapkan kuliner kekinian yang digarap UMKM, sehingga saat ini kami siapkan embrionya termasuk merangkul UMKM yang menjadi binaan swasta seperti dari Pertamina yang sudah diberi pendampingan," kata dia.

Para UMKM yang terlibat dalam ekspo ini nantinya akan kembali disaring dan dikaji mana yang kiranya cocok dan bisa mengisi sentra kuliner di Pasar Ngasem saat beroperasi di malam hari. Pemilihan dilakukan karena target sasarannya wisatawan mancanegara dan domestik yang beragam.

Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mas'ud yang hadir dalam acara itu mengatakan total ada 30 UMKM yang dilibatkat dalam event yang digelar di Pasar Ngasem itu. Para UMKM yang terlibat telah dibekali kemampuan dalam pengemasan hingga wawasan digital untuk memasarkan produknya secara global.

"Jogja menjadi satu kota di Indonesia yang UMKM nya berkembang sangat pesat, kami bekali UMKM ini agar mindset-nya saat berwirausaha bisa berkembang dan memberi kesejahteraan pada mereka," kata dia.

Pilihan Editor: Serunya Aksi Lurik Fashion Day di Pasar Beringharjo Yogyakarta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Festival Kebudayaan Yogyakarta 2024 Resmi Dimulai, Ini Sederet Agenda Menarik

5 jam lalu

Pembukaan Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) 2024 di Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul Yogyakarta Kamis (10/10). Dok.istimewa
Festival Kebudayaan Yogyakarta 2024 Resmi Dimulai, Ini Sederet Agenda Menarik

Festival Kebudayaan Yogyakarta mempertemukan semua lapisan masyarakat demi memperkuat identitas Yogyakarta sebagai pusat kebudayaan yang inklusif.


Yogyakarta Soroti Potensi Gempa Megathrust, Kampung Padat Jadi Perhatian

1 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Yogyakarta Soroti Potensi Gempa Megathrust, Kampung Padat Jadi Perhatian

Kekuatan maksimum goncangan gempa megathrust Sesar Opak di permukaan, jika terjadi di wilayah Kota Yogyakarta, berada di Kecamatan Kotagede.


Jurus Yogyakarta Tata Kampung Agar Lebih Menarik Lewat Kompetisi Kampung Hijau

2 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Jurus Yogyakarta Tata Kampung Agar Lebih Menarik Lewat Kompetisi Kampung Hijau

Sejumlah kampung di Yogyakarta menawarkan keunikan baik dari segi bangunan maupun peninggalan sejarah yang masih terjaga


Hari Tanpa Bayangan di Yogyakarta Berlangsung Akhir Pekan Ini, Catat Waktunya

2 hari lalu

Ilustrasi bayangan. hallandwilcox.com
Hari Tanpa Bayangan di Yogyakarta Berlangsung Akhir Pekan Ini, Catat Waktunya

Hari tanpa bayangan merupakan istilah merujuk fenomena kulminasi utama atau saat posisi matahari tepat berada di titik paling tinggi.


Rupiah Ditutup Menguat Sore Ini, Analis Prediksi Besok Bisa Melemah di Level 15.730 per dolar AS

3 hari lalu

Pegawai menghitung mata uang asing di Dolarindo Jakarta, Senin, 10 Juni 2024. Rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tengah kuatnya data ketenagakerjaan AS serta derasnya dana asing yang keluar dari Surat Berharga Negara (SBN). Dilansir dari Refinitiv, rupiah ditutup melemah 0,53 persen di angka Rp16.275 per dolar AS pada Senin (10/6). Depresiasi rupiah ini berbanding terbalik dengan penutupan perdagangan pada Jumat (7/6) yang menguat sebesar 0,4 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Rupiah Ditutup Menguat Sore Ini, Analis Prediksi Besok Bisa Melemah di Level 15.730 per dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutp menguat hari ini. Besok rupiah diperkirakan melemah bahkan bisa tembus Rp 15.730 per dolar AS


Kasus Event Palsu Berpotensi Coreng Wisata Yogyakarta, Asosiasi Minta Masyarakat Perhatikan Ini

3 hari lalu

Event olahraga mencatut HUT Kota Yogyakarta yang diduga digelar oknum PNS batal digelar di Alun Alun Kidul Minggu (6/10). Dok.istimewa
Kasus Event Palsu Berpotensi Coreng Wisata Yogyakarta, Asosiasi Minta Masyarakat Perhatikan Ini

Asosiasi penyelenggara event yang tergabung dalam Ivendo Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyoroti batalnya event senam, jalan sehat, dan sepeda gembira yang mencatut HUT ke-268 Kota Yogyakarta di Alun Alun Kidul atau Alkid, Minggu 6 Oktober 2024.


Kenangan Pertemuan Megawati-Prabowo Santap Nasi Goreng, Kenali Ragam Varian Menunya dari Berbagai Daerah

3 hari lalu

Nasi Goreng Kambing. Shutterstock
Kenangan Pertemuan Megawati-Prabowo Santap Nasi Goreng, Kenali Ragam Varian Menunya dari Berbagai Daerah

Pada pertemuan Megawati-Prabowo 14 Juli 2019 dengan suguhan nasi goreng. Ketahui juga 5 varian nasi goreng dari berbagai daerah.


Usai Wayang Jogja Night Carnival 2024, Belasan Kasus Pencopetan Dilaporkan ke Polisi

3 hari lalu

Gelaran Wayang Jogja Night Carnival di kawasan Tugu Yogyakarta Senin petang 7 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Usai Wayang Jogja Night Carnival 2024, Belasan Kasus Pencopetan Dilaporkan ke Polisi

Pencopetan dilakukan dengan merobek tas milik korban saat mereka asyik dan fokus menonton Wayang Jogja Night Carnival


4 Agenda Seru Yogyakarta Selama Oktober Setelah Wayang Jogja Night Carnival

3 hari lalu

Suasana pasar Beringharjo Yogyakarta yang tutup di masa PPKM Darurat. Tempo/Pribadi Wicaksono
4 Agenda Seru Yogyakarta Selama Oktober Setelah Wayang Jogja Night Carnival

Dari Festival Kebudayaan Yogyakarta hingga Beringharjo Great Sale akan meramaikan Yogyakarta selama Oktober 2024.


Semakin Diminati, Kereta Api dari Yogyakarta dan Solo Angkut 5 Juta Penumpang

3 hari lalu

Ilustrasi Kereta Api Indonesia. Getty Images
Semakin Diminati, Kereta Api dari Yogyakarta dan Solo Angkut 5 Juta Penumpang

Daop 6 Yogyakarta mencatat peningkatan volume angkutan penumpang hingga triwulan 3 tahun 2024 ini secara signifikan.